Viral Medsos

Sosok Inda Raya, Wawalkot Madiun Viral Bagikan Seluruh Gajinya ke Warga saat PPKM: Sampai Sekuatnya

Editor: Lailatun Niqmah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Wakil Wali Kota Madiun, Inda Raya saat borong dagangan PKL, Minggu (18/7/2021). Inda Raya menyumbangkan seluruh gajinya untuk warga yang terdampak pandemi Covid-19 selama masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat.

TRIBUNWOW.COM - Sosok Wakil Wali Kota (Wawalkot) Madiun, Jawa Timur, Inda Raya Ayu Miko Saputri, mendadak menjadi perbincangan di media sosial.

Pasalnya, Inda Raya menyumbangkan seluruh gajinya untuk warga yang terdampak pandemi Covid-19 selama masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat.

Gaji sebesar Rp 22 juta itu diberikan kepada warga yang dirasa lebih membutuhkan bantuan untuk bertahan hidup saat pandemi Virus Corona.

Wakil Wali Kota Madiun, Inda Raya (Instagram @indaraya)

Baca juga: Sosok Aipda Purnomo, Polisi Viral Bagi-bagi Uang ke Tukang Becak: Kami Hanya Memberi Sedikit Senyum

Rupanya, tak hanya saat PPKM Darurat, Inda Raya juga telah memberikan gajinya sejak masa PPKM Mikro diberlakukan.

Ia mengaku akan terus melakukan hal itu selama masih kuat membantu warga.

"Nawaitu dan seizin suami, seluruhnya. Kalau kemarin-kemarin memang sudah bantu yang terdampak, entah sudah berapa, nggak pernah hitung wong gak pake nota."

"Di rekening habis, top up, habis lagi, top up lagi. Tidak ada rencana sampai kapan, sampai sekuatnya. Insyaallah akan selalu bantu," katanya, usai melakukan patroli PPKM Darurat, Minggu (18/7/2021).

Selama melakukan patroli PPKM Darurat, Minggu, Inda membagikan paket sembako pada PKL, tukang ojek online, dan tukang becak di Jalan Soedirman, Jalan dr Soetomo, dan Jalan Diponegoro.

Tak hanya itu, ia juga memborong dagangan PKL yang berjualan di sepanjang alan tersebut menggunakan uang pribadinya.

Lantas, dagangan yang ia beli, dibagikan pada warga.

Profil Inda Raya

Wakil Wali Kota Madiun, Inda Raya Ayu Miko, mengecek warga isoman yang menerima bantuan makanan gratis dari dirinya. Inda membeli makanan itu dari PKL yang terdampak selama PPKM Darurat diberlakukan di Kota Madiun. (KOMPAS.COM/Dokumentasi Inda Raya)

Mengutip situs Pemkot Madiun, Inda Raya lahir di Madiun pada 3 Desember 1981.

Inda merupakan Wakil Wali Kota Madiun periode 2019-2024.

Saat Pilkada 2018, Inda dan pasangannya, Maidi, diusung lima partai besar.

Dikutip dari TribunMadiun.com, Inda dan Maidi diusung PDIP, PKB, PAN, PPP, dan Partai Demokrat.

Ia resmi dilantik menjadi Wakil Wali Kota bersama Wali Kota Madiun, Maidi, pada 29 April 2019, setelah memenangkan Pilkada 2018.

Dilansir SuryaMalang.com, Inda dan Maidi dilantik oleh Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, di Gedung Grahadi.

Kala itu, Inda dan Maidi diarak menggunakan dua kereta kencana saat tiba di Madiun seusai dilantik.

Baca juga: Sosok Mat Peci, Pria Viral Tawar Es Tebu Rp 5 Ribu Jadi Rp 500 Ribu: Mau Memberi tapi Menghormati

Riwayat Pendidikan

- SD Madiun Lor IX/XII (Endrakila)1987-1994;

- SMP Negeri 1 Madiun 1994-1997;

- SMA Negeri 2 Madiun 1997-2000;

- Universitas Trisakti Jakarta 2005;

- University of Wollongong Sydney Australia 2007.

Pengalaman Organisasi

- Ketua PRSI Kota Madiun 2004;

- Pengurus Asosiasi Ibu Menyusui Indonesia Jateng (AIMI) (2011);

- Anggota Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (IWAPI) (2012);

- Anggota Womenpreneur Community (WPC) (2012);

- Bendahara Gerakan Nasional Pencegahan Korupsi (GNPK-RI) Jawa Tengah (2016);

- Wakil Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Timur Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (2014-2019);

- Wakil Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Timur Bidang Pariwisata (2019-2024).

Pernah Tegur Pimpinan Bank

Wakil Wali Kota Madiun, Inda Raya Ayu Miko Saputri, menegur salah satu pimpinan bank karena tidak optimal menerapkan protokol kesehatan di masa PPKM Darurat di Kota Madiun. (KOMPAS.COM/Dokumentasi Kominfo Kota Madiun)

Wakil Wali Kota Madiun, Inda Raya, menegur pimpinan sebuah bank karena AC di ruang pelayanan menyala.

Bukan tanpa alasan, perkantoran diketahui menjadi satu diantara klaster penularan Covid-19.

Terutama perkantoran dengan ruangan ber-AC.

"Saat ini perkantoran juga menjadi salah satu klaster penularan Covid-19. Terutama perkantoran dengan ruangan ber-AC."

"Untuk itu kami berikan peringatan kepada pengelola kantor yang kurang memperhatikan masalah ini," ujarnya saat patroli bersama Satgas Covid-19, Rabu (7/7/2021), dilansir Kompas.com.

Meski meminta mematikan AC di ruang pelayanan, Inda memperbolehkan bank tersebut menggunakan kipas angin untuk mendinginkan ruangan.

Ia juga meminta agar pintu dalam kondisi terbuka supaya sirkulasi udara mengalir lancar.

"Bank ini juga melayani masyarakat. Untuk itu prokesnya harus lebih ditingkatkan."

"Saya menyaksikan hal kecil seperti sirkulasi udara dan penggunaan AC seringkali diabaikan," katanya.

(Tribunnews.com/Pravitri Retno W, TribunMadiun.com/Rahadian Bagus, SuryaMalang.com/Rahadian Bagus, Kompas.com/Muhlis Al Alawi)

Berita terkait PPKM Darurat

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Profil Inda Raya, Wakil Wali Kota Madiun, Bagikan Gajinya untuk Warga Terdampak Covid-19