TRIBUNWOW.COMĀ - Pemain Persib Bandung, Zalnando tambah variasi latihan untuk menyiapkan diri hadapi Liga 1 2021.
Latihan tambahan yang dilakukan skuad Persib Bandung ini seperti agility atau kelincahan.
Hal ini menjadi kebutuhan bagi Zalnando yang berposisi sebagai bek Persib Bandung.
Baca juga: Kisah Persahabatan 2 Penggawa Persib Bandung: Bermula dari Sering 1 Kamar, Kumpul dan Makan Bareng
Kelincahan sangat dibutuhkan oleh semua pemain sepak bola, termasuk seorang bek.
Seorang bek harus mampu menghadang striker musuh yang ingin mencetak gol.
Pada umumnya seorang striker memiliki kelincahan dalam berlari, mengecoh lawan, menggiring bola hingga mencetak gol.
Tak mau kecolongan saat menghadapi striker, Zalnando meningkatkan kelincahannya agar benteng pertahanan Persib Bandung tak mampu dilewati striker musuh.
Bek berusia 24 tahun itu juga membeberkan semua skuad Persib Bandung melakukan latihan tambahan.
Namun, latihan tambahan setiap skuad Persib Bandung berbeda, sebab disesuaikan dengan posisi pemain.
Bahkan Zalnando turut membandingkan variasi latihan tambahannya dengan Abdul Aziz.
Zalnando dan Abdul Aziz tentu memiliki posisi bermain yang berbeda.
Jika Zalnando bermain sebagai bek, Abdul Aziz berposisi sebagai gelandang tengah.
Baca juga: Winger Persib Bandung Pernah Diincar Klub Kasta 1 Liga Korea Selatan, Eddy: Ujung-ujungnya Gak Boleh
Latihan tambahan yang dilakukan Abdul Aziz lebih ke arah membangun serangan, seperti passing.
"Latihan tambahan di luar program yang diberikan pelatih, pastinya ada. Kebutuhan bagi setiap pemain kan berbeda-beda. Seperti antara saya dan (Abdul) Aziz, kebutuhannya berbeda," kata Zalnando, Minggu (18/7/2021) dilansir laman resmi Persib Bandung.
"Kalau untuk saya kebutuhannya akan lebih kepada materi-materi fisik, seperti agility. Ini akan berbeda dengan pemain lainnya, seperti Aziz yang lebih ke sentuhan bola. Ada prioritas dalam kebutuhan latihan," tuntasnya.
Sebelumnya pelatih Persib Bandung, Robert Alberts meliburkan latihan bersama anak didiknya selama masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat Jawa Bali.
Melonjaknya Covid-19 di Indonesia membuat pemerintah menerapkan PPKM mulai 3-20 Juli, namun diperpanjaang hingga akhir Juli.
Sebagai gantinya skuad Persib Bandung menjalani latihan dari rumah masing-masing, untuk menjaga kondisi tubuh tetap prima.
Pasalnya Liga 1 2021 yang diikuti Persib Bandung, direncanakan akan bergulir kembali pada Jumat (20/8/2021).
Sehingga fisik pemain Persib Bandung harus tetap terjaga selama masa PPKM berlangsung.
Latihan yang diberikan Robert adalah kekuatan fisik.
Skuad Persib Bandung mendapatkan 3 kali latihan selama sepekan, melalui video yang disiapkan tim pelatih Pangeran Biru.
Latihan itu sifatnya wajib, namun bisa dilakukan dari mana saja.
Meskipun latihan bisa dilakukan dari mana saja, namun Robert tetap memantau hasil latihan anak didiknya.
Setelah menyelesaikan latihan, pemain Persib Bandung harus mengirimkan hasil denyut jantung mereka kepada Robert.
Kemudian tim pelatih akan merekap hasil kiriman skuad Persib Bandung.
Cara ini terbukti efektif untuk memantau kebugaran pemain Persib Bandung selama masa PPKM.
Baca juga: 3 Skuad Tergemuk di Liga 1 Indonesia: Persib Bandung Teratas Disusul Borneo FC dan Persita Tangerang
PPKM Diperpanjang, Pelatih Persib Mengaku Tak Ada Rencana
Pelatih Persib Bandung, Robert Alberts angkat bicara terkait tidak adanya kepastian kapan Liga 1 2021 bergulir hingga diperpanjangnya masa Pemberlakuaan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) hingga akhir Juli.
Pelatih berusia 66 tahun itu mengaku pasrah, bahkan ia membeberkan tidak ada rencana untuk skuad Persib Bandung menghadapi Liga 1 2021.
Bagaimana tidak, sejatinya Persib Bandung menjamu Barito Putera pada laga perdananya di Liga 1 2021, Sabtu (10/7/2021).
Namun rencana itu batal, karena PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) menunda Liga 1 2021 termasuk pertandingan Persib Bandung.
Keputusan Liga 1 ditunda diumumkan langsung oleh Sekjen PSSI, Yunus Nusi dalam konferensi pers virtual yang juga dihadiri Direktur Operasional PT LIB Sudjarno, Selasa (29/6/2021).
Alasan utamanya, karena PSSI mendapat surat permintaan penundaan kompetisi dari Satgas Covid-19.
Melonjaknya Covid-19 di Indonesia menjadi pemicu kompetisi ditunda, imbasnya pemerintah menerapkan PPKM mulai 3-20 Juli.
Bahkan saking kecewanya Robert, ia tidak bisa menjawab pertanyaan wartawan saat ditanya apa rencana Persib Bandung menghadapi Liga 1 2021.
"Tidak ada yang tahu kapan liga akan dimulai. Jadi mustahil untuk menjawab pertanyaan soal bagaimana rencana kami, karena memang tidak ada rencana. Tidak ada yang memastikan apa yang akan terjadi soal liga," kata Robert Alberts, Jumat (17/7/2021) dilansir oleh laman resmi Persib Bandung.
Sebelumnya Persib Bandung meliburkan latihan bersama skuad Maung Bandung selama masa PPKM mengikuti anjuran pemerintah.
Sebagai gantinya skuad Persib Bandung menjalani latihan dari rumah masing-masing, untuk menjaga kondisi tubuh tetap prima.
Alasannya karena Liga 1 2021 akan bergulir pada akhir Juli 2021, sehingga fisik pemain harus terjaga dengan baik meskipun libur latihan.
Hingga pada akhirnya Direktur Operasional PT Liga Indonesia Baru (LIB), Sudjarno mengumumkan 18 klub termasuk Persib Bandung meminta Liga 1 2021 bergulir pada Jumat (20/8/2021).
Namun menurut Persib Bandung permintaan itu wajar, sehingga ikut mendukung saran klub lainnya.
Alasannya karena selama masa PPKM Darurat diterapkan, skuad Persib Bandung tidak dapat berlatih bersama.
Akan tetapi skuad Persib Bandung sepertinya harus lebih bersabar lagi.
Sebab PPKM diperpanjang hingga akhir Juli 2021 dan Liga 1 2021 tidak ada kejelasan kapan bergulir.
Beberapa waktu lalu Robert optimis Liga 1 2021 akan bergulir sesuai rencana.
Ada dua hal yang mebuatnya sangat yakin bahwa Liga 1 2021 akan jalan.
Pertama sudah mengantongi izin, PT LIB sudah mendapatkan izin dari pihak kepolisian untuk menyelenggarakan kompetisi olahraga.
Kedua Piala EURO 2020 di luar negeri sudah bergulir dan dihadiri oleh suporter secara langsung di stadion.
Mengetahui Liga 1 2021 ditunda, Robert sulit menerima kenyataan pahit itu.
Bahkan tim sudah menerapkan protokol kesehatan yang ketat, namun kompetisi masih saja ditunda.
(TribunWow.com/Rido Rahmadani)
Berita terkait Persib Bandung