TRIBUNWOW.COM - Mantan pelatih Inter Milan, Real Madrid dan Manchester United, Jose Mourinho, memberikan pujian sekaligus peringatan kepada skuad Inggris yang berhasil lolos ke babak semifinal EURO 2020.
Inggris lolos ke semifinal seusai berhasil menang telak atas Ukraina dengan skor 4-0.
Tak hanya berikan pujian, Jose Mourinho juga memperingatkan Inggris untuk mewaspadai ancaman serius dari Denmark.
Mengingat keduanya akan saling berhadapan pada babak semi final Euro 2020.
Baca juga: EURO 2020: Cetak 2 Gol Lawan Ukraina, Kapten Inggris Harry Kane Samai Rekor Milik Cristiano Ronaldo
Baca juga: EURO 2020: Ketika Duet Inggris Harry Kane dan Sterling seperti Pasangan Tsubasa-Misaki di Nankatsu
Dikutip TribunWow.com dari Daily Mail, Jose Mourinho membeberkan penilaiannya terhadap anak asuh Gareth Southgate atas penampilan apiknya di ajang Euro 2020.
Jose Mourinho yang saat ini baru saja menandatangani kesepakatn bersama AS Roma menjelaskan bahwa penampilan apik skuad The Three Lions berawal dari impresifnya performa mantan anak asuhnya di Manchester United, Luke Shaw.
Meski sempat bersitegang dengan Shaw, Mourinho tak enggan untuk memberikan dukungan serta penilaiannya terhadap mantan anak asuhnya tersebut.
"Luke Shaw bermain lebih baik dan lebih baik dan lebih baik lagi," kata Mourinho.
Pelatih asal portugal tersebut juga memberikan penilaiannya terhadap skema yang dimainkan oleh Gareth Souhgate di babak perempat final kontra Ukraina.
“Saya pikir empat bek dengan Piala Eropa yang luar biasa yang dilakukan kedua gelandang tengah lebih dari cukup untuk mengendalikan Denmark secara ofensif. Dan kemudian Anda memiliki empat pemain untuk memutuskan kreativitas permainan," imbuh Mourinho.
Baca juga: Inggris Catatkan Cleansheet Lawan Ukraina, Pickford Satu-satunya Kiper yang Nirbobol di EURO 2020
Baca juga: 2 Kali Jadi Star of The Match, Leonardo Spinazzola Tak Bisa Bantu Italia di Semifinal Euro 2020
Ia juga menjelaskan bahwa sebaiknya Inggris tidak menggunakan formasi 3 bek sejajar lagi seperti yang mereka lakukan kala berhadapan dengan Jerman.
"Apakah Inggris perlu bermain dengan tiga bek seperti melawan Jerman? Jawaban saya adalah tidak. Jerman adalah cara yang berbeda untuk memainkan tiga bek. Pertandingan ini tidak membutuhkan Inggris untuk beradaptasi dan menyamai Denmark," jelas pelatih berusia 58 tahun tersebut.
Pelatih yang dijuluki sebagai "The Special One" tersebut juga memberikan masukannya kepada Southgate terkait kunci keberhasilan Inggris di semi final Euro 2020 kontra Denmark.
Menurut Mourinho, satu poin yang harus diputuskan oleh Southgate adalah menentukan siapa yang akan mengisi salah satu posisi lini serang Inggris pada laga semi final di Stadion Wembley, Inggris.