TRIBUNWOW.COM - Denmark maju ke semifinal Euro 2020 setelah mengalahkan Republik Ceko dengan skor 2-1, Sabtu (3/6/2021).

Ini merupakan semifinal Denmark setelah 29 tahun lalu di mana mereka menjadi juara pada Euro 1992.

Setelah kompetisi itu, prestasi Denmark perlahan redup dan baru mulai tampak lagi ke permukaan di Euro 2020.

Dikutip dari UEFA, mereka menempati posisi keempat pada tahun 1964 dan mencapai semifinal pada tahun 1984.

Penampilan fase gugur terakhir mereka ada pada tahun 2004, ketika mereka menderita kekalahan 3-0 dari Republik Ceko di perempat final.

Baca juga: Peringkat Sementara Top Skor Euro 2020: Patrik Schick Terhenti, Siapa Bisa Kejar Cristiano Ronaldo?

Kini Denmark juga bisa membalas kekalahan di masa lalu dan mendapat kesempatan memperebutkan tiket final Euro 2020. 

Dua gol Denmark berhasil dicatatkan oleh Thomas Delaney (5') assist Stryger dan Dolberg (42') assist Maehle.

Sementara satu gol balasan dari Ceko berhasil dicetak oleh Patrik Schick di menit ke-49.

Di Euro 2020, timnas Denmark begitu populer sejak insiden yang terjadi di pertandingan pembuka mereka.

Dalam pertandingan Denmark melawan Finlandia itu, pemain Denmark Christian Eriksen mendadak jatuh dan pingsan saat berada di lapangan. 

Pertandingan sempat digentikan beberapa saat untuk memberikan pertolongan pertama kepada Eriksen yang masih terkapar di dalam lapangan. 

Baca juga: Bagan dan Jadwal Babak Semifinal EURO 2020: Italia Vs Spanyol, Inggris Vs Denmark, Live di Mola TV

Baca juga: Inilah 5 Fakta Menarik Kemenangan Telak Inggris atas Ukraina pada Babak Perempat Final Euro 2020

Setelah diketahui, Eriksen ternyata mengalami serangan jantung pada pertandigan itu. 

Pertandingan pun kemudian dilanjutkan atas kesepakatan kedua belah pihak, setelah dua jam sempat terhenti.

Dilansir dari Goal International, Kapten Denmark Simon Kjaer mengatakan bahwa apa yang terjadi pada Christian Eriksen dalam pertandingan pembukaan Euro 2020 dapat menyatukan skuat dan menginspirasi mereka ke semifinal.

Denmark kalah 1-0 dari pertemuan itu, dan kembali dikalahkan Belgia 2-1 di pertandingan selanjutnya.

Di antara sedikit peluang untuk mencapai babak 16 besar, mereka dengan mengejutkan bisa memenangkan pertandingan terakhir grup mereka dengan skor 4-1 yang membuat Finlandia tersingkir karena selisih gol dengan Denmark. 

“Itu berarti untuk grup, kami berkembang dan kami aman bersama, kita tahu kita bisa mempercayai orang-orang di sekitar kita, kami tahu bahwa jika salah satu dari kami dalam kesulitan, maka orang lain ada untuk Anda," ujarnya, Minggu (4/6/2021).

“Itu memberi kami rasa aman dan tentu saja itu membuat Christian merasa nyaman."

“Kami bisa menekan karena kami tahu bahwa pemain di sebelah kami ada untuk mendukung kami.”

Menurut Kjaer kemenangan atas Ceko adalah kemenangan besar setelah semua yang terjadi.

Di semifinal Euro 2020, mereka akan menghadapi Inggris yang sedang dalam kondisi terbaik dapat memenangkan pertandingan melawan Ukraina dengan hasil 4-0.

Meski merasa melawan Inggris adalah maslah besar, tetapi Kjaer sendiri memiliki keinginan untuk tampil di final.

“Kami bisa menekan karena kami tahu bahwa pemain di sebelah kami ada untuk mendukung kami.”

Sementara itu, Kjaer menargetkan tempat di final, dengan Inggris menunggu di empat besar di Wembley.

“Ini besar, ini gila,” katanya.

“Kami bertujuan untuk pergi ke Wembley dan sekarang kami akan melakukannya, tetapi saya akan berbohong jika saya mengatakan kami baik-baik saja dengan itu."

“Sekarang kami harus menikmatinya dan memulihkan diri, pertandingan kami akan berlangsung empat hari lagi,” lanjutnya. (TribunWow.com/Afzal Nur Iman)

Baca Artikel Terkait Euro 2020 Lainnya