TRIBUNWOW.COM - Pelatih Timnas Belgia Roberto Martínez nampaknya harap-harap cemas setelah mendapati kabar pemain andalannya Kevin De Bruyne mengalami cedera.
Kevin De Bruyne mengalami masalah ketika membela klubnya Manchester City di final Liga Champions 2020/2021 melawan Chelsea di Estadio do Dragao, Porto, Portugal, Minggu (30/5/2021).
Kondisi itu membuat Kevin Bruyne berpotensi absen membela Timnas Belgia di EURO 2020 atau setidaknya pada laga perdana.
Baca juga: Pesaing Berat Belgia di Grup B EURO 2020, Denmark Punya Skuad Para Juara 3 Liga Top Eropa
Baca juga: Daftar Skuad Timnas Belgia di EURO 2020: Ada Pemain Pesakitan Real Madrid dan Top Skor Inter Milan
Kevin De Bruyne kemungkinan akan absen dalam satu atau beberapa pertandingan pertama timnas Belgia di Euro 2020.
Gelandang berusia 29 tahun itu harus menjalani perawatan untuk waktu yang belum diketahui.
Adapun cedera yang didapat Kevin De Bruyne dalam pertandingan itu adalah patah tulang hidung dan orbita kiri.
Kevin De Bruyne bertabrakan dengan bek Chelsea, Antonio Ruediger, pada awal babak kedua final Liga Champions, tepatnya menit ke-54.
De Bruyne yang sedang berlari untuk menyambut umpan pendek dari Bernardo Silva diadang oleh Ruediger dan saat bertabrakan, wajah gelandang berpaspor Belgia itu menabrak bahu dari bek 28 tahun tersebut.
Akibat insiden itu, De Bruyne cedera dan berpotensi absen memperkuat timnas Belgia lantaran dengan kendala fisik seperti itu dia membutuhkan waktu berpekan-pekan untuk sembuh, seperti dilansir BolaSport.com dari The Guardian.
Setelah De Bruyne terancam absen karena mesti menjalani perawatan, pelatih timnas Belgia, Roberto Martinez, memberikan komentarnya terkait hal tersebut.
Baca juga: Sama-sama Cedera, Dua Pemain Real Madrid Eden Hazard dan Sergio Ramos Beda Nasib di EURO 2020
Baca juga: Ambisi Besar Gareth Bale Bersama Timnas Wales di EURO 2020, Ingin Ulangi Sukses di Piala Eropa 2016
Menurut Roberto Martinez, apa yang dilakukan Ruediger dalam insiden itu sembrono dan harus dihukum kartu merah, bukan kuning.
"Bagi saya, Ruediger sangat-sangat beruntung. Saat Anda melihat tayangan ulangnya, tidak ada benturan kepala," kata Roberto Martinez seperti dikutip BolaSport.com dari Football365.
"Dia benar-benar menaruh bahunya di sana untuk menghentikan Kevin. Dia tampak gegar otak dan kita akan melihat keadaannya."
"Tapi itu menyisakan rasa getir, karena Ruediger memegangi kepalanya, dan itu menunjukkan bahwa dia menyembunyikan sesuatu."
"Bagi saya, itu adalah paksaan yang berlebihan dan sembrono, dan itu seharusnya menjadi kartu merah."
"Kevin bukanlah pemain yang tumbang tanpa alasan. Anda bisa melihat rasa sakitnya dan itu adalah mata yang bengkak," ucap pelatih berusia 47 tahun itu menambahkan. (BolaSport.com)
Berita terkait Euro 2020
Artikel ini telah tayang di BolaSport.com dengan judul Berita Euro 2020 - De Bruyne Terancam Absen karena Ruediger Sembrono