Idul Fitri 2021

Panduan Salat Idul Fitri 2021 Berjemaah atau Sendiri di Rumah, Berdasarkan Fatwa MUI

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi salat sendirian di rumah. Simak panduan Salat Idul Fitri 2021 berjamaah ataupun sendiri di rumah berdasarkan Fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI).

TRIBUNWOW.COM - Simak panduan Salat Idul Fitri 2021 berjamaah ataupun sendiri di rumah berdasarkan Fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI), disertai dengan ketentuan khutbah Idul Fitri.

Panduan salat Idul Fitri dari MUI ini dapat menjadi rujukan pelaksanaan salat Idul Fitri pada Kamis, 13 Mei 2021, sesuai yang telah diputuskan pemerintah.

Lantaran pandemi Covid-19 yang masih berlangsung, salat Idul Fitri diimbau untuk dikerjakan di rumah.

Baca juga: Keutamaan Puasa Syawal, Puasa yang Dilakukan setelah Hari Raya Idul Fitri

Meski demikian, Kementerian Agama membolehkan pelaksanaan salat Idul Fitri dilakukan di masjid untuk wilayah dengan zona hijau dan kuning.

Pelaksanaan salat Idul Fitri tentunya harus menerapkan protokol kesehatan.

Tahun lalu, Majelis Ulama Indonesia (MUI) telah mengalurkan Fatwa pelaksanaan salat Idul Fitri di tengah pandemi.

Fatwa tersebut masih relevan untuk dipakai saat ini.

Berikut panduan salat Idul Fitri berjamaah atau sendiri berdasarkan Fatwa MUI:

Panduan Salat Idul Fitri berjamaah:

1. Sebelum salat, disunnahkan untuk memperbanyak bacaan takbir, tahmid, dan tasbih.

2. salat dimulai dengan menyeru "ash-shalâta jâmi‘ah", tanpa azan dan iqamah.

3. Memulai dengan niat salat Idul Fitri, yang jika dilafalkan berbunyi;

"Ushalli sunnatan li 'Idil Fitri rak'ataini (makmuman/imaman) lillahi ta'ala,"

“Aku berniat salat sunnah Idul Fitri dua rakaat (menjadi makmum/imam) karena Allah ta’ala.”

4. Membaca takbiratul ihram (Allahu Akbar) sambil mengangkat kedua tangan.

5. Membaca doa iftitah.

6. Membaca takbir sebanyak 7 (tujuh) kali (di luar takbiratul ihram) dan di antara tiap takbir itu dianjurkan membaca:

"Subhanallah wal hamdulillah wa laa ilaha illallah wallahu Akbar"

7. Membaca surah al-Fatihah, diteruskan membaca surah yang pendek dari Alquran.

8. Ruku’, sujud, duduk di antara dua sujud, dan seterusnya hingga berdiri lagi seperti salat biasa.

9. Pada rakaat kedua sebelum membaca al-Fatihah, disunnahkan takbir sebanyak 5 (lima) kali sambil mengangkat tangan, di luar takbir saat berdiri (takbir qiyam), dan di antara tiap takbir disunnahkan membaca:

"Subhanallah wal hamdulillah wa laa ilaha illallah wallahu Akbar"

10. Membaca Surah al-Fatihah, diteruskan membaca surah yang pendek dari Alquran.

11. Ruku’, sujud, dan seterusnya hingga salam.

12. Setelah salam, disunnahkan mendengarkan khutbah Idul Fitri.

Baca juga: Lirik Lagu Takbiran yang Dinyanyikan Ustaz Jefri Al Buchori, Lantunkan saat Malam Idul Fitri 2021

Ketentuan Khutbah Idul Fitri

1. Khutbah ‘Id hukumnya sunnah yang merupakan kesempuranaan salat Idul Fitri.

2. Khutbah ‘Id dilaksanakan dengan dua khutbah, dilaksanakan dengan berdiri dan di antara keduanya dipisahkan dengan duduk sejenak.

3. Khutbah pertama dilakukan dengan cara sebagai berikut:

a. Membaca takbir sebanyak sembilan kali.

b. Memuji Allah dengan sekurang-kurangnya membaca الحمد هلل (Alhamdulilah).

c. Membaca shalawat nabi saw, antara lain dengan membaca اللهم صل على سيدنا محمد (Allahuma sholli 'ala sayyidina muhammad).

d. Berwasiat tentang takwa.

e. Membaca ayat Al-Qur'an.

4. Khutbah kedua dilakukan dengan cara sebagai berikut:

a. Membaca takbir sebanyak tujuh kali.

b. Memuji Allah dengan sekurang-kurangnya membaca الحمد هلل (Alhamdulilah).

c. Membaca shalawat nabi saw, antara lain dengan membaca اللهم صل على سيدنا محمد (Allahuma sholli 'ala sayyidina muhammad).

d. Berwasiat tentang takwa.

e. Mendoakan kaum muslimin.

Baca juga: Bacaan Doa Niat dan Tutorial Salat Idul Fitri 2021 Berjemaah atau Munfarid di Rumah, Tonton Videonya

Panduan Salat Idul Fitri di Rumah

1. salat Idul Fitri yang dilaksanakan di rumah dapat dilakukan secara berjamaah dan dapat dilakukan secara sendiri (munfarid).

2. Jika salat Idul Fitri dilaksanakan secara berjamaah, maka ketentuannya sebagai berikut:

a. Jumlah jamaah yang salat minimal 4 orang, satu orang imam dan 3 orang makmum.

b. Tata cara salatnya mengikuti ketentuan salat berjamaah di atas).

c. Usai salat Id, khatib melaksanakan khutbah dengan mengikuti ketentuan khutbah di atas.

d. Jika jumlah jamaah kurang dari empat orang atau jika dalam pelaksanaan salat jamaah di rumah tidak ada yang berkemampuan untuk khutbah, maka salat Idul Fitri boleh dilakukan berjamaah tanpa khutbah.

3. Jika salat Idul Fitri dilaksanakan secara sendiri (munfarid), maka ketentuannya sebagai berikut:

a. Berniat salat Idul Fitri secara sendiri yang jika dilafalkan berbunyi: Ushalli sunnatan li 'Idil Fitri rak'ataini lillahi ta'ala,

b. Dilaksanakan dengan bacaan pelan (sirr).

c. Tata cara pelaksanaannya mengacu pada tata cara salat berjaamaah di atas

d. Tidak ada khutbah.

Selengkapnya Fatwa MUI bisa Anda akses di tautan ini: LINK

(Tribunnews.com/Daryono)

Baca berita Idul Fitri 2021 lainnya

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Panduan Lengkap Salat Idul Fitri 2021 Berjamaah ataupun Sendiri di Rumah Berdasarkan Fatwa MUI