Ruddy pun mengakui jika manajemen Arema FC tertarik dengan gaya melatih Almeida.
"Dia adalah pelatih yang bagus. Menurut saya, cara melatih dan karakter bermainnya itu baik."
"Dia juga pelatih yang pintar dan berkarakter. CV-nya juga bagus," jelas Ruddy Widodo.
Baca juga: Arema FC Mengaku Trauma Liga 1 2020 Mandeg, Ruddy Widodo: Kami Jadi Rugi Banyak, Gak Ada Pemasukan
Profil Eduardo Almeida
Eduardo Almeida yang kini telah memiliki lisensi UEFA Pro dan tengah dalam incaran Singo Edan.
Pemilik nama lengkap Eduardo Filipe Arroja Almeida itu merupakan pria kelahiran Cabanas do Chao, Lisbon, Portugal 22 Maret 1978.
Sebelum melatih Semen Padang, pelatih berusia 42 tahun itu sudah melalang buana ke beberapa negara
Satu di antara catatan yang paling mentereng dimiliki oleh Almeida ialah menjadi pelatih di tim junior Benfica.
Berdasarkan data dari laman Transfermarkt, pelatih 42 tahun itu selama empat tahun menjadi bagian dari klub kenamaan di Liga Portugal itu.
Pada tahun 2000, ia telah membesut tim junior Benfica.
Satu musim kemudian, ia diberikan kesempatan untuk naik ke taraf yang lebih tinggi.
Tepatnya menjadi asisten pelatih dari tim Benfica U17. Ia bertahan di Benfica hingga tahun 2004.
Tercatat pertama kali pindah dari Portugal pada 2007 ke Hong Kong.
Disana Almeida ditunjuk sebagai pelatih klub Divisi Pertama Liga Hong Kong, AA Cina Selatan dan berhasil menjadi juara 2007-2008 Hong Kong Pertama Divisi Liga dan Piala Liga 2007-2008 Hong Kong.
Sebelum menangani Semen Padang, klub terakhir yang dibesut oleh Almeida ialah Ubon United, klub Liga Thailand yang berkompetisi di kasta kedua.