Terkini Internasional

Bersembunyi di Roda Pesawat, Pria Misterius yang Diduga Imigran Gelap Jatuh dari Langit di London

Editor: Claudia Noventa
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi - Ternyata pria tersebut adalah penumpang gelap yang bersembunyi di roda pendaratan penerbangan Kenya Airways ke Heathrow, Inggris.

TRIBUNWOW.COM - Seorang pria misterius jatuh dari langit di London Selatan dan mayatnya ditemukan di taman Clapham, London Selatan.

Ternyata pria tersebut adalah penumpang gelap yang bersembunyi di roda pendaratan penerbangan Kenya Airways ke Heathrow, Inggris.

Kasus serupa juga terjadi di Amsterdam pada Senin (19/4/2021) di Bandara Schiphol.

Baca juga: Tak Hanya Gasak Harta Mertua Rp 1 M, Wanita di Lampung juga Lakukan Penggelapan Modus Rental Mobil

Baca juga: Kronologi 5 Bocah di Aceh Disekap dalam Mobil, Korban Diiming-imingi Uang lalu Ditodong Pisau

Pihak kepolisian Amsterdam kemudian menggelar penyelidikan setelah tubuh pria tersebut ditemukan di bawah pesawat.

Pihak berwenang Belanda mengatakan sudah melakukan penyelidikan terhadap identitas dan penyebab kematian korban.

Dikutip oleh Kompas.com dari Daily Star, Rabu (21/4/2021), kemungkinan pria tersebut meninggal dunia akibat hipotermia.

Diketahui pesawat yang ditumpanginya secara gelap itu terbang selama enam jam 45 menit dari Nigeria ke Amsterdam.

Juru bicara kerajaan Belanda mengatakan, pria tersebut bersembunyi di lengkungan roda pesawat.

“Pria itu bersembunyi di lengkungan roda pesawat. Suhu rendah mungkin berakibat fatal baginya selama penerbangan," katanya.

Sebelumnya, pada Februari 2021, seorang anak laki-laki berusia 16 tahun asal Kenya juga melakukan hal yang sama.

Ia terbang dari London ke bandara Maastcht Aachen Belanda.

Baca juga: Update Kasus Penganiayaan Perawat RS Siloam, PPNI Bongkar Hasil Investigasi: Komentarnya Jarum Patah

Mereka yang melakukan perjalanan gelap tersebut kemudian akan mengajukan suaka setelah sampai di negara yang dituju.

Menurut pedoman Badan Pengungsi PBB, pencari suaka yang kabur harus dilindungi dari pemulangan paksa ke negara asalnya.

Sebab mereka disebut berada dalam "situasi yang sangat rentan” yang membutuhkan perlindungan internasional dan solusi jangka panjang.(Tribun-Video.com/Kompas.com)

Berita terkait Terkini Internasional lainnya

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Tubuh “Penumpang Gelap” Ditemukan di Roda Pendaratan Pesawat Penerbangan dari Nigeria