"Mungkin ini yang membuat aku sempat lihat dia kayak syok gitu," imbuhnya.

"Karena di satu sisi aku merasa bukan ibu yang melahirkan dia," tandasnya.

Malah, Ashanty berharap Krisdayanti yang bisa berada di posisi tersebut menggantikan dirinya.

"Pada saat itu kita berharapnya ada juga Mbak KD tapi kan ada acara yang enggak bisa dibatalkan," kata Ashanty.

"Jadi kita enggak bolehlah, maksudnya semua kan sudah punya ininya masing-masing, kita harus saling menghargai," imbuhnya.

Baca juga: Beberkan Hambatan Pernikahan Atta Halilintar dan Aurel, Pakar Soroti Usia hingga Perbedaan Adat

Baca juga: Krisdayanti Akui Kedua Anaknya Dilarang Raul Lemos Hadir di Nikahan Aurel, Begini Tanggapan Ashanty

Tak hanya itu saja, Ashanty mengaku perasaannya tidak karuan pada momen tersebut.

Ashanty sempat ragu hingga menanyakan kelayakan dirinya diperlakukan Aurel Hermansyah seperti ibu kandungnya.

Karena Aurel Hermansyah meminta sendiri ditambah dengan beberapa pertimbangan, Ashanty mau melakukan hal tersebut.

"Pada saat itu pasti perasaannya kalut gitu, karena aku enggak pernah mengalami kayak gini," kata Ashanty.

"Aku sempat tanya sama tante mami yang bagian adat, 'ini enggak apa-apa aku yang diginiin'," imbuhnya.

"Enggak apa-apa karena Aurel yang minta, enggak apa-apa kan bunda yang begini-begini," tandasnya.

"Bagi aku itu adalah tanda kasihnya dia untuk aku, karena bagaimanapun kita sudah 12 tahun bersama," jelasnya.

Ashanty juga tak merasa bangga Aurel Hermansyah mencium kakinya.

Istri musisi Anang Hermansyah itu masih saja bertanya-tanya kelayakan dirinya menjadi seorang ibu sambung bagi Aurel Hermansyah.

"Bagi aku, justru aku digituin bukan bangga, Demi Allah, merasa kayak 'aduh pantas enggak sih aku, apakah aku selama ini sudah menjadi ibu yang baik buat dia'," ucap Ashanty.

"Karena kalau ibu yang melahirkan sudah pasti wajib hukumnya kan digituin, tapi kalau aku apakah 12 tahun aku ini sebegitu berartinya buat dia'," imbuhnya.(TribunWow.com)

Berita lain terkait Pernikahan Atta Halilintar dan Aurel