Piala Menpora 2021

Dibidik Persib Bandung, Berapa Nilai Transfer Pemain Timnas Farshad Noor dan Zachary Herivaux

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Farshad Noor (Kanan) dan Zachary Herivaux (Kiri) dalam postingan Instagram @Farshadnoor8 pada 18 Desember 2020 dan @zherifaux100.fans pada 15 Maret 2021. Farshad Noor dan Zachary Herivaux pemain incaran Persib Bandung.

TRIBUNWOW.COM - Farshad Noor dan Zachary Herivaux pemain incaran Persib Bandung berdarah Asia.

Farshad Noor memiliki darah keturunan Afganistan, sedangkan Zachary Herivaux memiliki darah keturunan Jepang.

Robert Albert mengatakan Persib Bandung sedang mendekati keduanya yang berstatus free transfer.

"Kami punya beberapa nama, pemain tim nasional Haiti dengan paspor Jepang. Ada juga pemain Jepang yang free transfer, ada juga pemain Jepang-Swedia yang free. Semua bisa masuk karena berpaspor Asia dan masuk (kriteria) posisi juga," kata Robert Alberts, dikutip dari Tribun Jabar, Senin (15/3/2021).

Baca juga: Persib Bandung Bidik Zachary Herivaux dan Farshad Noor, Ini Rekam Jejaknya, Bobotoh Pilih Siapa?

Baca juga: Rumor Transfer, Persib Bandung Incar Zachary Herivaux, Ternyata Sepupu Petenis Jepang Naomi Osaka

Salah satunya akan diproyeksikan menjadi suksesor Omid Nazari yang memutuskan hengkang.

Kedua pemain memiliki kesamaan pemain tengah dengan skill tinggi seperti mantan pemain Persib Bandung, Makan Konate.

Tipikal pemain tengah pengatur serangan dan bisa mengaliri bola ke lini depan menjadi salah satu tipikal pemain yang dicari Maung Bandung.

Pemain tengah tersebut sering disebut gelandang box to box.

Gelandang box to box adalah sebuatan untuk pemain yang memiliki kemampuan bertahan dan penyerangan yang sama baiknya.

Dalam artian, pemain tersebut mampu merebut bola atau memutus serangan lawan dan bisa juga menjalankan tugas penyerangan, yakni mencetak gol.

Persib Bandung sebenarnya memiliki beberapa pemain di lini tengah lainnya, seperti Erwin Ramdani, Dedi Kusnandar, Gian Zola dan Bayu Fiqri.

Baca juga: Persib Bandung Vs Bali United, Robert Alberts Siap Duetkan Ferdinand Sinaga dan Ezra Walian

Baca juga: Kabar Baik untuk Bobotoh, Striker Persib Bandung Wander Luiz Sudah Tiba di Indonesia

Peluang bermain terbesar akan didapatkan oleh Dedi Kusnandar.

Dedi Kusnandar bertipikal pemain tengah pemutus serangan dan aliran bola yang akan memasuki pertahanan Persib.

Cara bermain Dedi berbeda dengan Omid Nazari, Dedi sebagai Gelandang Bertahan petarung di lini tengah.

Sedangkan Omid adalah kreator sekaligus gelandang box to box yang menjadi motor serangan saat melakukan counter attack.

Sehingga sosok gelandang box to box yang sedang dicari oleh pelatih Persib Bandung, Robert Alberts.

Harga Pasaran Zachary Herivaux

Dikutip dari Transfer Market, Zachary Herivaux mempunyai harga pasaran terakhir di angka Rp 3,4 miliar per 3 Oktober 2019.

Harga tersebut ketika ia masih berseragam Birmingham Legion FC.

Sejak 2016 hingga 2019 harga Zachary mengalami peningkatan.

Semula di tahun 2016 harganya Rp 1,3 miliar per 1 Maret 2016.

Di bulan Mei meningkat menjadi Rp 1,74 miliar dan masih meningkat lagi di angka Rp 2,17 miliar per 15 Desember 2016.

Harga atau biaya transfer Zachary terhitung stabil ketika membela San Antonio FC dan New England Revolution diangka Rp 2,61 miliar.

Harga Pasaran Farshad Noor

Dikutip dari Transfer Market, harga pasaran Farshad Noor terakhir per 8 April 2020 berada di angka Rp 5,65 miliar.

Harga tersebut ketika ia masih membela Nea Salamina Famagusta di Liga Siprus.

Sejak 2013 hingga 2015 harga pasaran Farshad mengalami peningkatan drastis.

Dari semula di tahun 2013 harganya Rp 434,54 juta, di tahun 2015 meningkat menjadi Rp 2,61 miliar ketika membela PSV Eindhoven U-21.

Di tahun 2015 ketika dibeli dari PSV Eindhoven oleh Roda JC Kerkrade harganya menembus Rp 5,21 miliar.

Harga tersebut sempat turun di angka Rp 4,35 miliar di tahun 2016, namun meningkat kembali di tahun 2016 per 15 Juli 2016 mencapai Rp 5,21 miliar.

Kemudian turun drastis di tahun 2017 di bulan Juni menjadi Rp 3,84 miliar.

Di tahun 2018 harga Farshad meningkat lagi ketika dibeli dari klub Swedia Athletic Eskilstuna oleh Nea Salamina Famagusta.

Nea Salamina Famagusta mengontrak Farshad seharga Rp 4,35 miliar dan mengalami peningkatan di tahun 2018 per 31 Desember menjadi Rp 6,95 miliar.

Pada 6 Januari 2020, harga Farshad turun menjadi Rp 5,65 miliar.

Statistik Gol Zachary Herivaux dan Farshad Noor

Pemain incaran Persib Bandung Zachary Herivaux dan Farshad Noor memiliki kesamaan sebagai pemain yang berlabel timnas.

Zachary Herivaux pemain berlabel Tim Nasional Haiti.

Sedangkan Farshad Noor pemain berlabel Tim Nasional Afganistan.

Zachary Herivaux berusia 25 tahun, dan Farshad Noor berusia 26 tahun.

Jumlah gol Zachary baik di Tim Nasional Haiti dan klub sebelumnya sebanyak 4 gol.

Sedangkan, jumlah gol Farshad Noor baik di Tim Nasional Haiti dan klub sebelumnya sebanyak 11 gol.

Rincian Gol Zachary Herivaux

1. Birmingham Legion FC (23 laga/1 gol)

2. New England Revolution (18 laga/2 gol)

3. San Antonio (13 laga/1 gol

Rincian Gol Farshad Noor

1. PSV Eindhoven (68 laga/3 gol)

2. Nea Salamina Famagusta (59 laga/6 gol)

3. Athletic Eskilstuna (9 laga/ 1gol)

4. Roda JC Kerkrade U-21 (5 laga/1 gol) (Tribunwow.com/Adi Manggala S)

#FarshadNoor #robertalberts #persibbandung #zacharyherivaux #omidnazari