TRIBUNWOW.COM - Politisi PDI Perjuangan (PDIP), Pantas Naenggolan buka suara soal banjir yang kini kembali merendam DKI Jakarta.
Dilansir TribunWow.com, Pantas membandingkan era Anies Baswedan dengan gubernur DKI Jakarta sebelumnya.
Seperti yang diungkapkannya dalam kanal YouTube tvOneNews, Sabtu (20/2/2021).
Mulanya, Pantas tak sependapat dengan Badan Musyawarah (Bamus) Betawi, Rahmad HS yang menyebut penanganan banjir era Anies yang terbaik.
Baca juga: Bamus Betawi Puji-puji Anies Baswedan meski Jakarta Banjir Lagi, Bandingkan dengan Era Jokowi: Jauh
Baca juga: Puji-puji Anies soal Penanganan Banjir di Jakarta, Bamus Betawi: Dibandingkan yang Lalu, Itu Jauh
Bahkan, ia menyebut Rahmad HS seolah bercanda dengan memuji Anies.
"Saya pikir Bung Rahmad sedikit guyon di situ," ujar Pantas.
"Karena terus terang aja, dari tahun ke tahun kita tidak pernah habis berbicara soal banjir."
"Artinya terjadi pengulangan yang terus menerus."
Hingga kini, menurutnya, tak ada satu pun tindakan yang fokus untuk menangani banjir Jakarta.
Ia pun membandingkan era Anies dengan gubernur Jakarta sebelumnya.
Baca juga: Bamus Betawi Sebut Penanganan Banjir DKI oleh Anies Masih yang Terbaik: Tidak Ada yang Ekstrem
Baca juga: Tawarkan Anies Baswedan Solusi untuk Atasi Banjir DKI, Gembong: Jangan Tersandera Janji Kampanye
Pantas mengatakan, Anies seolah mementingkan ego dengan enggan meneruskan penanganan banjir era gubernur sebelumnya.
"Belum ada satu pun tindakan yang fokus untuk mengentaskan masalah banjir di DKI Jakarta," kata Pantas.
"Perbandingan dari gubernur sebelumnya, banyak sebenarnya yang sudah dilakukan."
"Tapi saya lihat sekarang ini sepertinya ada keengganan, ada ego, yang seolah-olah tidak ingin di bawah kepemimpinan sebelumnya."
Karena itu, ia mengingatkan Anies agar lebih fokus menyelesaikan masalah banjir.
Pantas mengatakan, anggaran banjir pun tak mencerminkan adanya keseriusan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
"Jadi saya ingin menegaskan, fokus saja pada penguraian masalah banjir," jelas Pantas.
"Belum (fokus), saya kebetulan dulu di Badan Anggaran DPRD."
"Dari tahun ke tahun, jumlah alokasi anggaran biasa-biasa saja."
"Tidak ada angka yang menggambarkan penanganan tuntas terhadap masalah banjir," tukasnya.
Simak videonya berikut ini mulai menit ke-4.27:
Pujian Bamus Betawi untuk Anies Baswedan
Dalam kesempatan itu, sebelumnya Badan Musyawarah (Bamus) Betawi, Rahmad HS memuji penanganan banjir oleh Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswdan.
Dilansir TribunWow.com, Rahmad bahkan yakin betul penananganan banjir era Anies Baswedan terbaik dibandingkan dengan gubernur sebelumnya.
Baca juga: Ngaku Baru Pertama Kali Ini Rumahnya Kebanjiran, Irish Bella: Gila Ini Parah Banget
Meski kini Jakarta terendam banjir, menurut Rahmad, curah hujan ekstremlah yang menjadi penyebab utama.
Ia pun menyinggung penanganan banjir era Anies yang disebutnya sangat detail.
"Kalau kita mau membandingkan curah hujan yang lalu dengan sekarang," terang Rahmad.
"Justru kita melihat semenjak ditangani Pak Anies sebagai gubernur, curah hujan yang begitu tinggi, area yang tergenang bisa kita lihat datanya."
"Tidak ada yang ekstrem."
Baca juga: 4 Pernyataan Anies Baswedan soal Banjir: Karena Curah Hujan Ekstrem dan Target Surut dalam 6 Jam
Baca juga: Soal Banjir DKI Jakarta, Gembong Sebut Pemprov Tak Mau Kolaborasi dengan Pusat: Persoalannya di Situ
Bahkan, Rahmad menilai banjir di Jakarta tak terlalu parah.
Pasalnya, dengan curah hujan yang ekstrem, menurutnya hanya sejumlah Rukun Warga (RW) yang terendam banjir.
"Hari ini curah hujan begitu tinggi tapi hanya 113 RW yang tergenang," sambungnya,
Lantas, ia membandingkan penanganan banjir di Jakarta di era Anies dengan Joko Widodo (Jokowi) dan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.
Di era Anies lah, menurutnya, penanganan banjir terbaik di Jakarta.
"Dibandingkan dengan yang lalu-lalu, 2013, 2015 itu jauh," kata Rahmad.
"Sekarang kita bisa melihat sebelum banjir Jakarta kita sudah dihebohkan di Kalimantan Selatan, di Bandung, di Garut, dibarengi dengan longsor."
"Padahal curah hujannya tidak seekstrem di Jakarta."
"Jadi saya masih haqqul yaqin penanganan banjir di Jakarta masih the best," tukasnya. (TribunWow.com)