TRIBUNWOW.COM - Anak-anak sangat sensitif, sehingga mereka lebih cenderung sakit.

Mereka sangat sering mendapat masalah gangguan pencernaan, jadi penting bagi mereka untuk mengkonsumsi makanan yang sehat.

Sehingga makanan yang tidak layak tidak dapat mengganggu kesehatannya.

Baca juga: Pengobatan Rumahan Terbaik untuk Meredakan Morning Sickness pada Ibu Hamil, Apa Saja?

Konsumsi makanan tertentu mulai mempengaruhi sistem pencernaan anak-anak akibatnya sistem pencernaan tidak dapat berfungsi dengan baik dan zat beracun mulai menumpuk di dalam tubuh.

Beberapa kombinasi makanan yang tidak boleh dimakan anak-anak, dikutip TribunWow.com dari Lifealth.com.

Sereal dan Jus Jeruk

Setiap orang tua ingin anaknya menjadi energik sepanjang hari.

Itulah mengapa mereka mencoba menggabungkan nutrisi bersama untuk memberi makan anak.

Itu sebabnya orang tua memberi makan anak sereal dan jus saat sarapan.

Padahal keduanya bisa berbahaya bagi kesehatan.

Karena kandungan karbohidrat dalam sereal dikombinasikan dengan jus jeruk dapat memperlambat aktivitas enzim.

Burger dan Kentang Goreng

Anak-anak suka makan burger dan kentang goreng.

Namun berbahaya bagi mereka karena keduanya merupakan deep fries yang digunakan untuk menurunkan kadar gula darah.

Jadi jangan makan keduanya dalam waktu bersamaan.

Baca juga: Pengobatan Rumahan untuk Merawat Rambut Rontok, Gunakan Teh Hijau hingga Minyak Kelapa

Susu dan Pisang

Susu dan pisang mengandung banyak nutrisi.

Namun, perlu diingat bahwa keduanya tidak boleh disatukan oleh anak karena akan membuat mereka mengantuk.

Roti Putih dan Agar-agar/Jelly

Anak-anak sering makan roti dan agar-agar untuk sarapan.

Ada cukup banyak karbohidrat di dalamnya.

Namun karena hal tersebut, asupan gula darah meningkat, akibatnya tubuh anak harus bekerja lebih keras untuk membuat insulin.

Baca juga: Pengobatan Rumahan yang Bisa Meredakan Hidung Mimisan secara Tiba-tiba, Bisa Gunakan Air Garam

Susu dan Roti

Asupan susu memang bermanfaat untuk tumbuh kembang anak.

Namun konsumsi ragi dengan susu dapat menyebabkan anak mengalami gangguan gas.

(TribunWow.com/Maria N)