TRIBUNWOW.COM - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) telah merilis peringatan dini cuaca ekstrem di sejumlah wilayah, Kamis (4/2/2021).
BMKG juga memberikan peta sebaran gambaran potensi gelombang tinggi untuk beberapa perairan di Indonesia.
Dilansir TribunWow.com dari BMKG, berikut rincian peringatan dini cuaca ekstrem di Indonesia:
Baca juga: Info BMKG - Prakiraan Cuaca 33 Kota Besok Kamis 4 Februari 2021: Kupang Hujan Petir, Pekanbaru Cerah
BMKG mengatakan, daerah pertemuan dan perlambatan kecepatan angin (konversi) terpantau memanjang di Samudra Hindia Selatan Jawa, Pesisir Selatan Jawa, Laut Timor hingga Laut Arafuru.
Kondisi ini dapat meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sepanjang daerah konvergensi tersebut.
Wilayah yang berpotensi hujan lebat disertai kilat/petir dan angin kencang:
Banten
Jawa Barat
Jawa Tengah
Jawa Timur
Nusa Tenggara Barat
Nusa Tenggara Timur
Kalimantan Barat
Kalimantan Tengah
Kalimantan Timur
Kalimantan Selatan
Sulawesi Tengah
Sulawesi Selatan
Sulawesi Tenggara
Maluku
Papua
Wilayah yang berpotensi hujan disertai kilat/petir dan angin kencang:
Sumatera Barat
Jambi
Sumatera Selatan
Lampung
Yogyakarta
Bali
Wilayah yang berpotensi angin kencang:
Kep. Riau
Potensi Tinggi Gelombang
Area Perairan dengan Gelombang Sedang (1.25 - 2.50 m)
Selat Malaka bagian Utara
Perairan Barat Aceh
Perairan barat Kep.Simeuleu
Perairan barat Kep.Nias
Perairan barat Kep.Mentawai
Samudera Hindia Barat Sumatera Utara dan Barat
Perairan selatan Kep.Anambas dan Natuna
Perairan Utara dan Timur Kep.Batam-Bintan
Perairan Timur Kep.Lingga
Perairan Singkawang-Sambas
Perairan Pontianak
Laut Natuna
Perairan Kep.Karimata
Selat Karimata
Perairan Ketapang-Kendawangan
Perairan Utara Bangka
Selat Gelasa
Perairan Kep.Belitung
Laut Jawa bagian Barat
Selat Sunda bagian Utara
Perairan Kep.Seribu
Perairan Karimunjawa
Perairan Utara Jawa Barat dan Tengah
Perairan Selatan Kalimantan
Selat Madura
Perairan Kep.Kangean
Perairan Utara Bali hingga Utara NTT
Laut Bali
Laut Lombok
Laut Sumbawa
Laut Flores
Selat Bali bagian Utara
Selat Alas bagian Utara
Perairan Selatan Flores
Laut Sawu
Laut Timor
Selat Wetar
Selat Ombai
Perairan Kep.Sabalana
Perairan Kep.Selayar
Perairan Kep.Masalembo
Laut Sulawesi bagian Timur
Perairan Kep.Sangihe
Perairan Bitung
Laut Maluku
Perairan Utara Kep.Banggai dan Sula
Perairan Kep.Halmahera bagian Timur dan Barat
Laut Halmahera
Selat Manipa
Laut Seram bagian Barat
Laut Banda
Perairan Kep.Kai dan Aru
Perairan Raja Ampat-Sorong
Perairan Manokwari
Perairan Biak
Perairan Sarmi-Jayapura
Perairan Fak-Fak – Kaimana
Perairan Amamapere-Agats
Samudera Pasifik Utara Papua Barat
Area Perairan dengan Gelombang Tinggi (2.50 - 4.0 m)
Perairan Banda Aceh-Sabang
Perairan Bengkulu
Perairan barat Lampung
Perairan P.Enggano
Samudera Hindia Barat Sumatera Selatan
Perairan Utara Kep.Natuna dan Anambas
Perairan Kep.Subi-Serasan
Laut Natuna Utara
Laut Cina Selatan Utara Natuna
Laut Jawa bagian Tengah dan Timur
Perairan Utara Jawa Timur
Perairan Selatan Banten hingga jawa Tengah
Selat Bali bagian Selatan
Selat Badung
Selat Alas bagian Selatan
Selat Lombok bagian Selatan
Samudera Hindia Selatan Banten hingga Selatan Jawa Barat
Perairan Selatan Lombok hingga Selatan P.Sabu-Rote-Kupang
Laut Timor
Perairan Kep.Sermata-Letti
Perairan Kep.Babar-Tanimbar
Perairan Kep.Talaud
Perairan Utara Kep.Halmahera
Samudera Pasifik Utara Halmahera
Perairan Yos Sudarso
Laut Arafuru bagian Timur
Area Perairan dengan Gelombang Sangat Tinggi (4.0 - 6.0 m)
Perairan Selatan Jawa Timur hingga Selatan Bali
Samudera Hindia Selatan Jawa Timur hingga Selatan Bali. (TribunWow.com/Lailatun Niqmah)