TRIBUNWOW.COM - Istri Captain Afwan pilot Sriwijaya Air SJ 182, Pipit Rachmawati, masih berduka atas meninggalnya sang suami dalam kecelakaan pesawat tragis.
Dilansir TribunWow.com, hal itu ia sampaikan setelah jenazah mendiang Captain Afwan diturunkan ke liang lahat, seperti yang tampak dalam tayangan kanal YouTube Intens Investigasi, Sabtu (30/1/2021).
Diketahui Captain Afwan adalah pilot yang menerbangkan pesawat Sriwijaya Air yang jatuh di perairan Kepulauan Seribu pada Sabtu (9/1/2021) lalu.
Baca juga: Suasana Haru Pemakaman Yumna dan 4 Jenazah Korban Sriwijaya Air, Dikubur Dalam Satu Liang Lahat
Jenazahnya berhasil diidentifikasi melalui DNA dengan putri kandungnya pada Jumat (29/1/2021).
Jenazah sang kapten kemudian langsung diserahkan ke pihak keluarga di rumah duka, Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Setelah disalatkan di Masjid Ad-daulah, mendiang dimakamkan di Taman Pemakaman Pahlawan, Pondok Rajeg, Cibinong.
Istri mendiang lalu angkat bicara tentang kepergian Captain Afwan selepas pemakaman.
"(Pemakaman) berjalan lancar. Masyaallah, kami keluarga ikhlas menerima ketetapan Allah ini," tutur Pipit Rachmawati.
"Mudah-mudahan keluarga kami bisa kuat, sabar," lanjut dia.
Ia lalu mengucapkan terima kasih atas bantuan banyak pihak yang membantu sejak awal kecelakaan terjadi di perairan Kepulauan Seribu.
Pipit mengaku merasa terbantu, bahkan sampai hari terakhir jenazah suaminya berhasil diidentifikasi.
Baca juga: Suasana Haru Tabur Bunga bagi Korban Sriwijaya Air, Keluarga Ikhlas: Bukan Kesedihan, tapi Keteguhan
"Saya sebagai istri Captain Afwan mengucapkan banyak terima kasih kepada semua pihak yang telah banyak membantu dalam proses pemakaman ini," tutur Pipit.
"Dari KNKT, DVI, Direksi Sriwijaya Air, Pemerintah Kabupaten Bogor, juga keluarga Perumahan Bumi Cibinong Endah, semua masyarakat yang telah membantu kelancaran proses kami," lanjut dia.
Pipit melanjutkan dengan suara bergetar.
Wanita berkerudung hitam ini mengungkapkan harapannya setelah sang suami meninggal dunia.
"Semoga Allah yang membalas semua kebaikan," ucap Pipit.
Ia kemudian meminta doa bagi ketabahan keluarga.
"Doakan kami semoga kami bisa kuat, sabar, ikhlas menata kehidupan kami semuanya," tambahnya.
Pipit kemudian beranjak dari lokasi pemakaman dengan menggandeng putrinya yang masih kecil.
Lihat videonya mulai dari awal:
Kedua Anak Masih Belum Mengerti Captain Afwan Sudah Meninggal
Pihak keluarga sempat menyemayamkan jenazah Captain Afwan, pilot Sriwijaya Air SJ 182 yang tewas dalam kecelakaan pesawat.
Dilansir TribunWow.com, jenazah Captain Afwan sempat disemayamkan di rumah duka, Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat sebelum disalatkan di Masjid Ad-daulah.
Diketahui masjid tersebut pernah direnovasi Captain Afwan sendiri.
Baca juga: Foto Momen Pemakanan Captain Afwan, Diantar Barisan Pilot dan Pramugari, Beri Penghormatan Terakhir
Pihak keluarga memutuskan untuk menyemayamkan jenazah Captain Afwan terlebih dahulu.
Hal itu dilakukan demi kedua putrinya yang masih belum memahami sang ayah sudah tiada.
Mereka mengira ayahnya masih bertugas sebagai pilot dan belum pulang.
"Jenazah ini disemayamkan kurang lebih satu jam karena untuk memberikan kesempatan pada dua putrinya," kata pihak keluarga di rumah duka, dikutip dari TribunJakarta.com, Sabtu (30/1/2021).
"Mereka masih berharap Abinya pulang dan masih merasa jika Abinya itu masih terbang," tuturnya.
Kemudian Captain Afwan dimakamkan di Taman Pemakaman Pahlawan, Pondok Rajeg, Cibinong.
Diketahui lokasi pemakaman tersebut tidak jauh dari kediaman keluarga Captain Afwan.
Pada hari pemakaman, suasana rumah duka di Perumahan Bumi Cibinong Endah (BCE), Kabupaten Bogor terlihat sepi.
Kerabat dan keluarga tidak datang ke rumah duka.
Bupati Bogor Ade Yasin menyempatkan diri datang untuk memberikan penghiburan kepada keluarga yang berduka.
Baca juga: Suasana Haru Tabur Bunga bagi Korban Sriwijaya Air, Keluarga Ikhlas: Bukan Kesedihan, tapi Keteguhan
Pemerintah Kabupaten Bogor juga membantu memfasilitasi pemakaman Kapten Afwan.
“Siang tadi dapat kabar dari keluarganya. Jenazah sudah diidentifikasikan. Kami sedang siapkan untuk pemakamannya,” kata Ade Yasin.
Diketahui jenazah Captain Afwan berhasil teridentifikasi oleh Tim DVI Polri pada Jumat (29/1/2021).
Karopenmas Polri Brigjen Rusdi Hartono menyebut identifikasi berhasil dilakukan berdasarkan pencocokan data DNA antemortem dengan postmortem.
Captain Afwan diidentifikasi bersama dengan dua korban lainnya.
"Pertama korban atas nama Afwan RZ (54), kedua atas nama Suyanto (40), ketiga atas nama Riyanto (32)," kata Rusdi Hartono.
Suyanto dan Riyanto terdaftar sebagai penumpang dalam manifest penerbangan.
Mereka menempati kursi nomor 7 dan 8.
"Jadi sampai sore hari ini tim berhasil mengidentifikasi sebanyak 58 jenazah (korban Sriwijaya Air SJ-182), dari 62 korban seluruhnya," terang Rusdi. (TribunWow.com/Brigtta)