Breaking News:

Vrius Corona

Anies Baswedan Buka Suara soal Pasien Covid di Jakarta: Beban Kita Bertambah karena Pasien dari Luar

Anies Baswedan memaparkan soal data pasien Covid-19 yang dirawat di Jakarta, yang mana 30 persen dari total 80 persen pasien berasal dari luar Jakarta

Penulis: anung aulia malik
Editor: Lailatun Niqmah
instagram/@aniesbaswedan
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan kunjungi RSUD Kramat Jati, Kamis (28/1/2021). Terbaru, Anies Baswedan buka suara soal data pasien Covid-19 di Jakarta. 

TRIBUNWOW.COM - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menjelaskan soal pasien Covid-19 yang kini dirawat di Ibu Kota.

Ia memaparkan bahwa 30 persen pasien Covid-19 yang ada di Jakarta ternyata berasal dari daerah luar Ibu Kota.

Atas dasar tersebut, Anies mengimbau kepada daerah lain meningkatkan fasilitas kesehatan mereka supaya para pasien Covid-19 bisa dirawat di daerahnya masing-masing.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dalam acara Kabar Petang tvOne, Kamis (28/1/2021).
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dalam acara Kabar Petang tvOne, Kamis (28/1/2021). (YouTube/tvOneNews)

Baca juga: Reaksi Ridwan Kamil soal Ucapan Anies Baswedan, Ngaku Sudah Maksimal Urus Covid-19: Pakai Logika Aja

Hal tersebut disampaikan oleh Anies dalam acara KABAR PETANG tvOne, Kamis (28/1/2021).

Awalnya Anies menjelaskan saat ini total ada 19 rumah sakit umum daerah (RSUD) di Jakarta yang digunakan untuk menangani pasien Covid-19.

Dari 19 RSUD tersebut, 63 persen ruang tidurnya semua dialihkan untuk menangani pasien Covid-19.

"Jadi yang kita lakukan, satu, menambah rumah sakit, di dalam rumah sakit itu porsi (kamar) untuk Covid ditambahkan," kata Anies.

"Sehingga warga yang mengalami keterpaparan, perlu perawatan, tempatnya ada," sambungnya.

Selanjutnya Anies menjelaskan soal langkah yang telah diambil oleh Pemprov DKI Jakarta untuk menambah tenaga medis sebanyak 1.400 orang untuk menangani Covid-19.

"Sebetulnya sekarang ini meskipun jumlah pasien tambah, tetapi tenaga medisnya pun sudah bertambah," kata dia.

Berkat bertambahnya jumlah tenaga medis, Anies mengklaim sudah tak begitu kewalahan menangani Covid-19 seperti tahun sebelumnya.

Ia lalu menyoroti soal tingkat keterpakaian ruang tidur di rumah sakit di Jakarta yang mencapai 86 persen, yang mana 24 hingga 30 persen diisi oleh warga dari luar Ibu Kota.

"Jadi kalau kita hanya mengukur warga Jakarta, sesungguhnya keterpakaian oleh warga Jakarta itu sekitar 60-an persen, seperti standar WHO yang mengharuskan bahwa rumah sakit menangani Covid, keterpakaiannya 60-an persen," ucap Anies.

"Di kita, kedapatan pasien-pasien dari luar Jakarta, bahkan jumlahnya bisa sampai 30 persen."

"Jadi sesungguhnya beban yang kita miliki itu bertambah karena pasien dari luar," sambungnya.

Baca juga: Soal Dana Formula E, Pimpinan DPRD DKI Minta Anies Baswedan Klarifikasi: Jawab dengan Data dan Fakta

Halaman
12
Sumber: TribunWow.com
Tags:
Anies BaswedanCovid-19Virus CoronaJakarta
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved