TRIBUNWOW.COM - Selama bayi berada di dalam kandungan ibu, ibu harus ekstra hati-hati.
Setiap tindakan dan bahkan pola makan ibu mempengaruhi bayinya.
Bayi sering membawa gen bersama dengan beberapa infeksi dari orang tua mereka.
Baca juga: Menyusui Ternyata Punya Banyak Manfaat bagi Wanita, Bisa Lindungi Ibu dari Kanker Payudara
Hal ini menyebabkan beberapa kelainan serius yang sudah berlangsung lama pada bayi.
Karena itu, seorang ibu harus selalu berhati-hati tentang apa yang dia makan dan lakukan.
Asma adalah alergi yang sangat umum terjadi karena penularan infeksi dan juga karena berbagai faktor lainnya.
Saluran bronkial yang meradang menyebabkan masalah pernapasan.
Debu dan polusi yang berlebihan adalah faktor utama selain gen.
Berikut beberapa tanda yang menunjukkan bahwa bayi menderita asma, dikutip TribunWow.com dari Lifealth.com.
Masalah Pernapasan
Terkadang Anda akan menyadari bahwa bayi Anda kesulitan bernapas.
Bahkan ketika melakukan terlalu banyak usaha, dia tidak dapat bernapas dengan benar dan terlalu banyak menggerakkan perut.
Ini merupakan indikator awal asma pada bayi.
Mengi
Saat bayi mengeluarkan banyak suara saat bernafas dikenal dengan mengi biasanya itu adalah gejala awal asma.
Anda tidak boleh mengabaikan kondisi ini dan sebaiknya segera mengunjungi dokter.
Baca juga: Beberapa Masalah yang Umum Terjadi pada Ibu Menyusui, Apa Saja?
Batuk yang Terlalu Banyak
Batuk yang berlebihan dan sering merupakan indikator yang jelas dari asma pada bayi.
Ini menandakan bahwa ada sesuatu yang menghalangi saluran udara bayi dan menyebabkan peradangan.
Akibatnya bayi tidak bisa bernapas dengan baik.
Ketidakmampuan Makan
Kadang-kadang, bayi tidak dapat makan dengan benar karena asma.
Faktanya, bayi kesulitan untuk menghisap ASI.
Hal ini dikarenakan suplai oksigen yang tidak memadai untuk bayi.
Jika ini sering terjadi, Anda harus mengunjungi dokter sesegera mungkin.
(TribunWow.com/Maria N)