TRIBUNWOW.COM - Rina, seorang ibu warga Jalan Medan-Binjai, Kelurahan Sei Sekambing B, Medan Sunggal, mengungkapkan kesaksian terkait pembunuhan Fitriani (17).
Dilansir TribunWow.com, hal itu ia ungkap dalam tayangan di kanal YouTube Tribun Medan, Jumat (8/1/2021).
Korban dikabarkan tengah hamil tiga bulan saat ditemukan tewas dengan luka tusuk di halaman masjid Al-Badar, dekat Mako Kodam I/BB, Selasa (5/1/2021) lalu.
Baca juga: Sebulan Lagi Menikah, Anggota DPRD di Pematangsiantar Ditemukan Tewas Bunuh Diri
Fitriani adalah warga asal Kecamatan Ganda Pura, Kabupaten Bireun, Provinsi Nangroe Aceh Darussalam.
Rina mengungkap peristiwa sadis itu baru diketahui saat ada tim kepolisian datang ke kawasan tersebut.
"Diperiksalah di situ, difoto-foto," kata Rina.
Saat jenazah korban dibalik, tampak sejumlah luka tusukan di tubuh bagian depan.
"Pas dibalik baru tampak dicucuk-cucuk (tusuk), kalau pertamanya enggak," ungkap Rina.
Korban bahkan sempat dikira tewas karena Virus Corona.
Pasalnya tidak banyak darah yang ditemukan di sekitar jenazah korban.
"Bajunya berdarah, tapi enggak banyak. Darahnya sedikit," tutur Rina.
Rina membenarkan informasi bahwa Fitriani tengah berpacaran seorang pria bernama Ario Alias Puntung.
Keduanya juga tinggal di indekos yang sama, yakni di Gang Nuri Sei Sekambing B.
Diduga Fitriani meminta pertanggungjawaban kepada pacarnya karena sedang hamil.
"Kata orang pacaran, dibilang sudah hamil tiga bulan. Katanya dia minta tanggung jawab," ungkap Rina.
Baca juga: Fakta Wanita 17 Tahun Tewas di Pekarangan Masjid, Ditikam dalam Kondisi Hamil, Terekam CCTV
Rina menuturkan peristiwa terjadi kurang lebih sekitar pukul 21.30 WIB.
Suasana sekitar perkampungan itu terang, tetapi karena hujan tidak ada yang mendengar peristiwa pembunuhan itu.
"Terang, tapi enggak ada suara karena hujan gerimis itu, enggak ada yang keluar," jelas Rina.
Keterangan Polisi
Dikutip dari Tribun-Medan.com, Kapolsek Sunggal Kompol Yasir Ahmadi membenarkan adanya peristiwa tersebut.
Ia juga mengonfirmasi korban tengah hamil tiga bulan berdasarkan hasil autopsi.
Fitriani menderita 5 tusukan di dada.
"Hasil autopsi memang kita mendapatkan satu orok bayi dalam tubuh si perempuan diduga berumur 3 sampai 4 bulan," kata Yasir Ahmadi.
Baca juga: Iis Dahlia Sebut Chacha Sherly Sempat Berniat Bunuh Diri, Cita Citata Marah: Yang Sudah Ya Sudah
Sementara ini polisi sedang memeriksa rekaman CCTV dan beberapa saksi.
Ia menyebut sudah ada dugaan terkait pelaku pembunuhan itu.
"Ada 3 orang saksi yang diperiksa, berikut saksi korban yang masih hidup yang ada di wilayah hukum polsek lain yang kita duga pelaku yang sama di satu hari yang sama," papar Yasir.
"CCTV sudah ambil rekaman di sekitar TKP masjid," jelasnya.
Mengenai sosok pria yang diduga sebagai pelaku pembunuhan, Yasir menyebut belum dapat diketahui sebelum pemeriksaan lebih lanjut.
"Kita sudah ketahui dan menduga ada yang kita curigai saat ini masih kita lakukan pendalaman dan penyelidikan," kata Yasir.
Lihat videonya mulai menit 1.00:
(TribunWow.com/Brigitta)
Sebagian artikel ini diolah dari Tribun-Medan.com dengan judul Gadis 17 Tahun Sedang Hamil 3 Bulan, Tewas dengan Luka Tusukan di Dada Saat Minta Pertanggungjawaban.