Terkini Nasional

Soal Kemungkinan FPI Jadi Partai, Munarman Akui Selalu Ditawari Jadi Caleg: Godaannya Lebih Besar

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Juru Bicara FPI Munarman dalam kanal YouTube Akbar Faizal Uncensored, Selasa (24/11/2020). Munarman membicarakan soal kemungkinan peluang FPI untuk menjadi partai politik (parpol).

Dilansir TribunWow.com, dalam kesempatan itu, Munarman mulanya mengaku FPI banyak terlibat dalam dunia politik.

Namun dirinya menegaskan bukan tentang politik kekuasaan.

"Kalau dalam pengertian politik non kekuasaan iya," ujar Munarman dalam kanal YouTube Akbar Faizal Uncensored, Senin (30/11/2020).

"Artinya kita melakukan apa yang sudah dicatat oleh publik bukan untuk meraih simpati dan mendapatkan kursi," tegasnya.

Dirinya lalu mengambarkan kondisi pada Pilgub DKI 2017.

Ia secara terang-terangan mengatakan bahwa FPI memberikan penuh kepada Anies untuk bisa menjadi gubernur.

Selain mendukung Anies, FPI disebut juga terlibat dalam Pilpres 2019 dengan mendukung salah satu calon, yang diketahui adalah pasangan Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno.

Namun ia sekali lagi mengatakan bahwa tujuannya memberikan dukungan bukan semata-mata untuk bisa mendapatkan kursi di pemerintahan.

Baca juga: Haikal Hassan Sebut Uji Swab Habib Rizieq Shihab Negatif: Terserah Beliau Mau Diumumkan atau Tidak

"Kita ambil gampangnya kasus Pilkada DKI 2017, dalam konteks itu, iya kita masuk ke wilayah politik seperti itu," kata Munarman.

"Dalam konteks politik 2019 kita memilih salah satu pasangan, iya, tapi bukan untuk kepentingan kitanya," jelasnya.

Baca juga: Jamin Habib Rizieq Shihab Sehat, Haikal Hassan Sebut Punya Bukti Video: Bercanda dengan Para Cucu

Lebih lanjut, tujuan FPI terlibat dalam setiap kontes politik dengan cara mendukung salah satu paslon karena dianggap bisa mewujudukan program yang ditawarkan.

Dalam kasus Pilgub 2017, Munarman menyakini bahwa Anies dan Sandiaga yang dinilai bisa membantu mewujudkannya.

Dikatakannya bahwa pihaknya menawarkan program kepada Anies andai jadi gubernur untuk mencabut saham Pemprov DKI di sebuah pabrik bir.

"Karena kita menawarkan programnya, jadi kita minta supaya misalnya kepada Anies dulu itu, karena kita lihat melalui Anies kita bisa berharap supaya, misalnya saham Pemprov di pabrik bir kita minta dicabut," kata Munarman.

"Kemudian tempat-tempat hiburan," pungkasnya.

Simak videonya mulai menit ke- 6.40

(TribunWow/Elfan Fajar Nugroho)