TRIBUNWOW.COM - Kecelakaan maut terjadi di Tol Cipali, tepatnya di kilometer 78.500, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, Senin (30/11/2020) dini hari pukul 03.00 WIB.
Kecelakaan tersebut melibatkan tiga kendaraan, yakni dua kendaraan tronton dan satu minibus jenis Elf.
Akibatnya, sejauh ini 10 orang dinyatakan meninggal dalam kejadian naas tersebut.
Baca juga: Kronologi Boncengan Bertiga Tewas Tabrak Truk di Jawa Timur, Honda Beat Remuk Tidak Berbentuk
Baca juga: Diduga karena Cinta, Kata-kata Terakhir Selebgram Tewas Lompat dari Lantai 4: Dari Sini Mati, Tidak?
Kepastian tersebut disampaikan oleh Direktur Lalu Lintas Polda Jabar, Kombes Eddhy Djunaedi, seperti yang dikutip TribunWow.com dari Kompas.com.
Eddhy menyebut 10 korban yang meninggal semuanya merupakan penumpang mobil Elf.
Selain itu, dirinya juga mengonfirmasi dua orang lainnya mengalami luka-luka, baik berat maupun ringan.
"Korban di TKP 8 orang, lalu mendapat informasi dua lagi meninggal di rumah sakit jadi semua yang meninggal 10 orang, 1 luka berat dan satu luka ringan," kata Direktur Lalu Lintas Polda Jabar, Kombes Pol Eddy Djunaedi, yang dihubungi Senin pagi.
Dirinya lalu menjelaskan kronologi terjadinya kecelakaan maut tersebut.
Dikatakannya bahwa kejadian itu bermula dari sebuah mobil Elf yang datang dari arah Jakarta menuju Cirebon.
Mobil berpelat nomor G 1261 D itu tiba-tiba menabrak sebuah tronton yang ada didepannya dengan nomor polisi R 1857 GC.
Namun rupanya, tabrakan tersebut tak bisa terhindarkan lantaran tronton pertama dengan nopol B 9010 UEJ berhenti mendadak lantaran mengalami mati mesin.
Kemudian ditabrak oleh tronton kedua dari belakang, sebelum akhirnya ditabrak oleh mobil Elf.
Baca juga: Diduga Ada Motif Balas Dendam dalam Aksi Teror di Sigi, Kapolda: Kami Melumpuhkan 2 Orang MIT
"Jadi pertama truck tronton berhenti mendadak karena mesin, setelah itu truk tronton kedua nabrak, setelah itu Elf yang nabrak," jelasnya.
Meski begitu, untuk memastikan kejadian yang sebenarnya, polisi masih melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), termasuk memintai keterangan para saksi.
Direktur Lalu Lintas Polda Jabar, Kombes Pol Eddy Djunaedi mengatakan pihaknya akan memanfaatkan Traffic Asscident Analysis (TAA) yang digunakan untuk menyingkronkan dengan keterangan saksi.
"Nanti analisa disinkronkan dengan keterangan saksi, termasuk korban dari luka ringan, setelah itu kita dapatkan kesimpulan penyebab kecelakaan," kata Kombes Pol Eddy Djunaedi, yang dihubungi Senin pagi.
Sementara itu berikut daftar korban kecelakaan di Tol Cipali, Senin (30/11/2020), dikutip dari Tribunjabar.id:
1. Afrizal (45) alamat Jorong Koto Tuo, Salimpaung, batu Sangkar, Sumatera Barat (meninggal)
2. Topan Pangestu (20) alamat RT 5/2, Karangtalok, Ampelgading, Pemalang (luka-luka)
3. Sudirjo (47) alamat Sukorejo, RT 13/7, Kecamatan Kesesi, Pekalongan (meninggal)
4. Kiswoyo (38) alamat Desa Petanjungan, RT 4/3, Kecamatan Petarukan, Pemalang (meninggal)
5. Rasbo Wibowo (54) alamat Dusun Semangu, Sidomulyo, Kesesi, Pekalongan (meninggal)
6. Perempuan (45) (meninggal)
7. Laki-laki (40) (meninggal)
8. Wina (4) (meninggal)
9. Perempuan (50) (meninggal)
10. Saefudin Juhri (41) alamat Desa Sidomulyo, Kesesi, Pekalongan (luka)
11. Laki-laki (30) luka
12. Ehwan (43) (luka)
(TribunWow/Elfan Fajar Nugroho)
Artikel ini diolah dari Kompas.com dengan judul 'Kronologi Awal Kecelakaan di Tol Cipali yang Sebabkan 10 Orang Tewas', '10 Tewas dalam Kecelakaan Maut di Tol Cipali, Polisi Periksa Saksi Cari Penyebab Tabrakan dan 'Ini Daftar dan Identitas Korban Kecelakaan Maut di Tol Cipali KM 78, Ada yang Meninggal dan Luka'