TRIBUNWOW.COM - Banyak orang mempertanyakan kondisi Pimpinan Front Pembela Islam (FPI), Habib Rizieq Shihab, setelah beberapa orang terjangkit Covid-19 buntut kerumunan di Petamburan, pada Sabtu (14/11/2020).
Sehingga polisi dan tim kesehatan sempat mencoba untuk mendatangi rumah Rizieq untuk memeriksanya.
Namun pemeriksaan itu berbuntut penolakan dari tim Rizieq.
Baca juga: TNI Ikut Tertibkan Baliho Habib Rizieq, Arteria Dahlan Sebut Sudah sesuai UU: Gak Usah Dipolemikkan
Dikutip TribunWow.com dari Kompas.com pada Senin (23/11/2020), Kuasa Hukum Front Pembela Islam (FPI) Aziz Yanuar lantas mengungkapkan alasannya.
Ia menegaskan bahwa kliennya sudah memiliki tim sendiri untuk melakukan tes usap atau swab test Covid-19.
Sehingga, Aziz meminta agar para petugas tidak perlu repot-repot mengkhawatirkan pria 55 tahun itu.
"Untuk swab dan lain-lain itu kami ada tim dari HILMI dan MER-C, jadi pemerintah tidak perlu repot dan mengistimewakan HRS (Rizieq) dan FPI," kata Aziz kepada Kompas.com, Senin (23/11/2020).
Walau begitu, Aziz masih enggan menjawab saat ditanya Rizieq sudah menjalani swab test atau belum.
Menurutnya masalah itu adalah ranah pribadi Habib Rizieq.
Aziz mengungkapkan, hasil swab test baru diperlukan jika kliennya hendak melakukan kegiatan yang penting, misalnya berpergian dengan pesawat.
Ia memastikan bahwa Rizieq saat ini dalam keadaan sehat.
"Beliau sehat walafiat, bugar," ujar dia.
Menurut Aziz, polisi seharusnya lebih fokus pada penularan kasus Covid-19 di tahanan Mabes Polri.
Pasalnya sejumlah simpatisan Rizieq saat ini ditahan di rutan Mabes Polri karena ada sejumlah tahanan yang positif Covid-19.
"Sudah jelas ada Covid- 19 dan menyebar, kenapa sibuk dengan yang sehat dan bugar?" ujarnya.
Baca juga: Aparat Datangi Rumah Rizieq Shihab Malam-malam, Sebut Dapat Info sang Habib Sakit
Kapolsek Tanah Abang AKBP Singgih Hermawan mengatakan bahwa TNI, Polri, dan Satpol PP sebelumnya sempat mendatangi kediaman Rizieq Shihab di Petamburan, Jakarta Pusat, Sabtu (21/11/2020) malam.
Hal itu dilakukan lantaran banyak masyarakat bertanya-tanya kondisi Rizieq.
"Karena masyarakat bertanya apakah Pak Habib Rizieq sakit atau enggak, makanya kita menyarankan Beliau swab," terang Singgih saat dihubungi melalui telepon, Minggu (22/11/2020).
Namun sayang kedatangan mereka ditolak oleh pihak Rizieq Shihab.
Sementara itu, berdasarkan data dari Satgas Covid-19, membenarkan munculnya klaster kerumunan JHabib Rizieq Shihab di Petamburan.
Pertama adanya tujuh orang positif Covid-19 di wilayah tersebut.
Kemudian muncul lagi 50 orang positif Covid-19.
Mereka mayoritas berdomisili di sekitar Tebet.
Akibatnya, Ketua Satgas Covid-19, Doni Monardo meminta semua orang yang iktu dalam kerumunan acara Rizieq Shihab segera melapor dan memeriksakan diri.
"Untuk menyampaikan pesan kepada keluarga-keluarga bagi yang kemarin ikut beraktivitas, baik mulai dari penjemputan di Bandara Soekarno Hatta, kegiatan Maulid Nabi di Tebet, dan juga di Megamendung, serta acara terakhir di Petamburan."
"Mohon dengan kesadaran sendiri untuk melaporkan diri kepada ketua RT dan ketua RW, lalu dengan kesadaran dan keikhlasan itu memeriksa diri ke puskesmas," ujar Doni.
4 Daerah Diduga Jadi Klaster Baru
Kapolda Metro Jaya Irjen Pol M Fadil Imran memberikan pernyataan terkait penyebaran klaster Covid-19 baru seusai kerumunan yang ditimbulkan FPI.
Dilansir TribunWow.com, hal itu ia sampaikan dalam konferensi pers yang ditayangkan kanal YouTube Kompas TV, Minggu (22/11/2020).
Diketahui sebelumnya kepulangan Imam Besar FPI Muhammad Rizieq Shihab alias Habib Rizieq mendapat sambutan meriah dari para pendukungnya.
Baca juga: Habib Rizieq Tolak Permintaan Lakukan Swab Test, FPI: Tidak Perlu Repot-repot Mengurusi FPI dan HRS
Para simpatisan FPI tersebut memadati sejumlah acara yang digelar Habib Rizieq.
Hal itu kemudian menjadi sorotan banyak pihak, mengingat DKI Jakarta masih menerapkan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) untuk mencegah penularan Covid-19.
Kapolda menyebutkan pihaknya akan melakukan tracing di kawasan yang diduga menimbulkan penyebaran baru Covid-19 itu.
"Sore ini kami dari TNI-Polri, bersama dengan unsur Muspika Kecamatan Tanah Abang, kemudian didukung RW yang ada di Kelurahan Petamburan," jelas Irjen Fadil Imran.
Imbas dari acara tersebut, Lurah Petamburan dinyatakan positif Covid-19.
Diketahui Rizieq sempat mengadakan acara Maulid Nabi Muhammad dan akad nikah putrinya di kediamannya yang berada di kawasan Petamburan, Jakarta Pusat.
Sembari menyampaikan informasi tersebut, Fadil mengungkapkan harapannya agar pejabat masyarakat dapat segera sembuh.
"Pak Lurah tidak hadir karena beliau sedang isolasi, terkonfirmasi positif," ungkap Fadil.
"Mudah-mudahan Lurah Petamburan bisa segera sembuh, demikian juga dengan Kapolsek Tanah Abang dan Wakapolsek," lanjut dia.
Baca juga: Soal Pangdam Jaya Copot Baliho Rizieq Shihab, Sutiyoso: TNI Senjata Pamungkas, Keluar Terakhir
Fadil menyebutkan lokasi-lokasi tempat berkumpulnya massa pendukung Rizieq ditengarai menjadi klaster baru penyebaran Covid-19.
Diketahui ribuan massa menyambut kehadiran Rizieq Shihab di Bandara Soekarno-Hatta, kemudian menghadiri acara Maulid Nabi Muhammad di beberapa tempat yang berbeda.
Fadil menyebutkan pihaknya akan melakukan tracing dari masyarakat yang sudah terkonfirmasi positif Covid-19 karena hadir di acara tersebut.
"Sore ini kami menindaklanjuti temuan dari Gugus Tugas yang mengumumkan hari Jumat kemarin, bahwa telah terjadi klaster baru penyebaran Covid-19 di DKI Jakarta," ungkapnya.
"Yaitu klaster akad nikah di Petamburan, klaster Tebet, klaster bandara, dan yang keempat klaster Megamendung (Bogor)," jelas Fadil.
Lihat videonya mulai dari awal:
(TribunWow.com/Mariah Gipty/Brigitta)
Sebagian artikel ini diolah dari Kompas.com dengan judul FPI: Rizieq Shihab Punya Tim untuk Swab Test, Tak Perlu Diistimewakan dan Sepekan Setelah Kerumunan Rizieq Shihab, Jumlah Kasus Covid-19 di Jakarta Meningkat