TRIBUNWOW.COM - Tabrakan beruntun diduga akibat rem truk kontainer blong mengakibatkan 5 orang tewas dan 5 orang lain luka parah.
Peristiwa kecelakaan maut itu terjadi di Jalan Asahan KM 3,5, Nagori Dolok Marlawan, Kecamatan Siantar, Kabupaten Simalungun, Kamis (19/10/2020) pagi sekitar Pukul 09.30 WIB.
Tabrakan beruntun melibatkan Kontainer Nomor Polisi BM 8238 ZU mobil hingga sepeda motor.
Truk diduga mengalami rem blong melaju tanpa kendali, hingga menabrak sepeda motor dan mobil.
7 Mobil dan 5 Motor Rusak
Kanit Laka Polres Simalungun Ipda Ramadhan Siregar mengatakan, kecelakaan mengakibatkan sedikitnya 7 mobil dan 5 sepeda motor rusak parah.
"Diduga penyebab kecelakaan diduga rem blong dan mengambil jalur terlalu kanan menabrak mobil dan sepeda motor," kata Siregar ditemui di lokasi kejadian
Untuk saat ini, kata Siregar, data sementara korban jiwa yang dihimpun Polisi berjumlah 5 orang, 3 di antaranya anak anak dan 2 orang dewasa.
Sementara korban yang mengalami luka parah 5 orang.
Sopir Truk Melarikan Diri
Korban jiwa dibawa ke Ruang Forensik RSUD Djasamen Saragih, sementara korban luka dilarikan ke RS Vita Insani Kota Pematangsiantar.
"Kita mohon kerja samanya, setelah ini kita akan melakukan olah TKP untuk mencari titik terang penyebab kecelakaan ini. Jadi kami mohon kerjasamanya untuk informasi sekecil apapun," ucapnya.
Ia menjelaskan, pasca kejadian sopir yang mengemudikan truk tidak ada di lokasi. Polisi sedang melakukan pencarian terhadap Supir.
"Sementara sopir masih melarikan diri. Kalau identitasnya masih kita cari," jelasnya.
Detik-detik Tiga Bocah Bersaudara Tewas di TKP
Kecelakaan ini juga membawa duka bagi keluarga tiga bocah bersaudara masing-masing usia 7, 6 dan 3 tahun. Ketiga korban warga Nagori Dolok Marlawan, Kecamatan Siantar, Kabupaten Simalungun.
Warga setempat, Marudut Nainggolan, mengatakan korban dijemput oleh kakeknya H Sidabutar (68) untuk pulang ke rumah.
Keempat korban mengendarai sepeda motor.
"Mau menjemput cucunya mau pulang. Truk datang dari arah Pematangsiantar. Mereka juga datang dari arah yang sama. Truk jalan terus menabrak mereka di depan. Sopir truk lompat," kata Marudut ditemui di ruang instalasi jenazah forensik, Kamis.
Kakek Meninggal di RS
Sementara itu, H Sidabutar mengalami luka parah dan dilarikan ke RS Vita Insani.
Korban kehabisan banyak darah lalu menghembuskan nafas terakhir di rumah sakit.
Korban tewas lainya Charles Sianipar (45) warga Jalan Bunga Zaitun, Kecamatan Siantar, Kabupaten Simalungun.
Sopir Truk Menyerahkan Diri
Sopir truk berinisial S (57) akhirnya menyerahkan diri.
“Kini sopir telah menyerahkan diri ke Unit Laka Lantas Polres Simalungun,” kata Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Simalungun AKP Jodi Indrawan saat ditemui, Kamis.
Jodi mengatakan, sekitar pukul 14.00 WIB, polisi mendatangi rumah S di Huta Sidodadi Nagori Pamatang Silampuyang, Kecamatan Siantar, Kabupaten Simalungun.
Polisi bertemu keluarga S dan meminta agar S secepatnya menyerahkan diri kepada polisi.
Kemudian, sekitar pukul 17.00 WIB, tim Traffic Analysis Accident dari Ditlantas Polda Sumut melakukan pemeriksaan di lokasi kejadian.
"Dari olah TKP dan alat ini, nanti akan bisa diketahui bagaimana alur (kronologi) kejadian kecelakaan lalu lintas tersebut," kata Jodi.(*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Tabrakan Beruntun Akibat Rem Truk Blong, 3 Bocah yang Dibonceng Kakek Tewas di TKP dan Sopir Truk yang Menewaskan 5 Orang di Simalungun Menyerahkan Diri