TRIBUNWOW.COM - Presenter Ruben Onsu mulai memliki kekhawatiran terkait umurnya.

Bahkan saking takutnya umurnya tak panjang, Ruben Onsu kini lebih sering menghabiskan waktu bersama keluarga.

Dengan air mata yang deras mengalir, Ruben mengaku pasrah dengan masalah yang dihadapinya hingga merasa hidupnya tak lama lagi.

Hal ini dituturkan Ruben dalam tayangan di kanal YouTube TRANS7 OFFICIAL, Selasa (17/11/2020).

Baca juga: Tahu Ruben Onsu Pernah Ingin Bunuh Diri, Ivan Gunawan: Menurut Lo Permasalahan akan Selesai?

Baca juga: Merasa Hidupnya Tak Lama, Ruben Onsu Luangkan Waktu untuk Anak: Mengingatkan Dia Pernah Punya Ayah

Ruben awalnya mengaku lelah dengan cobaan yang terus datang di hidupnya.

Belum setahun, peristiwa demi peristiwa terus menghadang perjalannya.

Sebut saja insiden kecelakaan Sarwendah, isu teror mistis, kebakaran dan isu pesugihan yang menimpa restorannya.

Belum lama ini, Ruben bahkan bermasalah dengan adanya pihak yang menghina dan mengancam anak-anaknya.

Dengan pasrah, Ruben mengaku sudah mempersiapkan diri jika hidupnya tak lama lagi.

"Makanya pola gue berubah, sesempat mungkin gue pasti ngajak anak gue naik sepeda," aku Ruben.

"Karena ada satu hal yang gue enggak bisa cerita, suatu saat kalau gua enggak ada, itu harus jadi memori."

"Suatu saat jika Tuhan berkata lain tentang gua, itu harus ada memorinya," tandasnya.

Ruben makin terisak membicarakan keluarganya.

Ayah tiga anak tersebut tentu memikirkan nasib keluarga terutama anak-anaknya.

Terutama jika nantinya ia tak bisa mendampingi mereka tumbuh dewasa.

Untuk itu, Ruben aktif merekam kesehariannya di media sosial.

Baca juga: Aksinya Lebih Parah dari GTLOSIAR, Ruben Onsu: Gue sama Olga Syahputra Bisa Jadi Selebgram Dulu

Ia berharap jejak digital tersebut akan membekas dan menjadi kenangan bagi anak-anaknya saat dewasa.

"Gue banyakin di InstaStory gue, InstaStory emang gampang ilang, tapi gue percaya banyak orang yang pasti save untuk mengingatkan anak gua bahwa dia pernah punya ayah," tutur Ruben.

Selain itu, Ruben sebisa mungkin meluangkan waktu untuk anak-anak di tengah pekerjaan.

Ia ingin menjadi sosok ayah yang dikenang baik bagi anak-anak.

"Jadi kalau sebisa mungkin kayak gue tadi pulang (acara) Brownis, gue bisa aja makan dulu."

"Enggak, gua pulang. Karena gua harus bawa dia naik sepeda, wajib, harus."

"Satu hari gua harus punya banyak waktu untuk mereka."

Memaksimalkan perannya sebagai ayah, Ruben berusaha menekan egonya.

Ia tak lagi ingin menuruti keinginannya dan fokus membahagiakan anak-anak.

"Gua boleh punya waktu senang-senang, itu udah pernah gua lewatin. Jadi ini saatnya gue merekam memori mereka tentang gue," ungkap Ruben.

"Tidak mendoktrin mereka, tapi minimal, 'Hei, ada ayah lu di pikiran lo," lugasnya.

Baca juga: Lelah Alami Teror Mistis, Ruben Onsu Nangis Akui Pasrah jika Tak Berumur Panjang: Gue Sudah Bersiap

Lihat tayangan selengkapnya dari menit ke- 05.36:

Ruben Onsu Urungkan Niat Pindah ke Singapura

Biasa tampil ceria, siapa sangka Ruben Onsu ternyata menyimpan segudang masalah.

Hal itu diceritakannya dalam kanal YouTube Trans7 Official, Rabu (18/11/2020).

Ruben mengaku sudah pernah berencana pindah ke Singapura.

Bahkan, ia sudah memersiapkan banyak hal untuk mewujudkan keinginannya itu.

"Jadi gue sempat mau pindah ke Singapura," ucap Ruben.

"Sebenarnya sebelum ini gue udah mempersiapkan diri, stay di Singapura."

Namun, rencana itu urung diwujudkannya.

Ruben mengatakan, kehadiran Betrand Peto menjadi alasannya.

Ia mengaku tak tega langsung mengajak remaja asal NTT itu pindah ke Singapura.

"Tapi Tuhan berkata lain kan, tiba-tiba ada Betrand nih datang di hidup gue," ujar Ruben.

"Gue mau bawa dia ke sana, kita bermasalah Betrand ini dengan bahasanya."

"Kalau dia harus stay di Singapura, bahasanya gimana?"

Terkait hal itu, Ruben langsung menyinggung soal psikologi Betrand.

Meski tak mau menceritakan, Ruben keputusannya itu berkaitan dengan kondisi psikologi remaja 15 tahun tersebut.

"Dipaksakan pasti bisa tapi satu-satu dulu yang harus ditransisi," ujarnya.

"Karena Betrand juga punya psikolog, ada beberapa hal yang enggak bisa gue ceritakan tentang psikologis anak gue."

"Banyak pertimbangan yang akhirnya gue sama Sarwendah untuk kita stay dulu untuk Betrand."

Dengan keputusannya untuk pindah ke Singapura suatu saat, Ruben mengakui kelak tak akan menjadi artis lagi.

Hal itu bahkan disampaikannya dengan bercucuran air mata.

"Iya (suatu saat akan kehilangan gue di tv)," tandasnya. (TribunWow.com)