Terkini Daerah

Tim Gabungan TNI-Polri Tembak Mati Satu Pimpinan KKB yang Jadi Sosok Penting Penyelenggara Aksi

Editor: Claudia Noventa
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

ILUSTRASI - KKB OPM kirim pesan pada pemerintah setelah Virus Corona masuk ke Papua, pada Minggu (22/3/2020).

TRIBUNWOW.COM - Tim gabungan TNI-Polri berhasil menembak Hengki Wuamang (31), salah satu pimpinan kelompok kriminal bersenjata (KKB) yang biasa beroperasi di kawasan Kali Kopi, Kabupaten Mimika, Papua.

"Kemarin (16/8/2020) pada pukul 06.00 WIT di Kali Kopi, Tim Gabungan melakukan penindakan terhadap anggota KKB di Makodap 3 Timika. Hasilnya ada satu orang pimpinan KKB Hengki Wuamang meninggal dunia," ujar Kapolda Papua Irjen Pol Paulus Waterpauw di Jayapura, Senin (17/8/2020).

Paulus menjelaskan, tewasnya Hengki Wuamang berawal pada Kamis (13/8/2020) tim gabungan TNI-Polri melakukan penyelidikan ke markas KKB Kali Kopi.

Kapolda Papua Irjen Paulus Waterpauw (tengah) bersama Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen Herman Hasaribab (kiri) dan Kabinda Papua Mayjen Abdul Haris Napoleon, sedang menunjukan foto HW yang telah tewas saat disergap aparata gabungan di Mimika, pada Minggu (16/8/2020), Jayapura, Papua, Senin (17/8/2020). (KOMPAS.COM/DHIAS SUWANDI)

Istri Satu Prajurit TNI Positif Covid-19, KSAD Jenderal Andika Perkasa Langsung Minta Kawal Ketat

Niat Rayakan HUT Kemerderkaan RI Malah Berujung Duka, 23 Warga Tersambar Petir dan 3 Orang Tewas

Untuk melakukan aksi tersebut, pasukan dibagi menjadi tiga kelompok untuk tiga sasaran, Kali Kopi, Kali Kopi Baru dan markas baru di Amoko.

Tim gabungan kemudian melakukan penyisiran di sekitar Kali Kopi dan menemukan lokasi persembunyian Hengki Wuamang hingga akhirnya yang bersangkutan tewas tertembak.

Petugas kemudian mengamankan barang bukti di lokasi yakni satu pucuk senjata api laras pendek jericho, satu pucuk laras pendek rakitan, satu pucuk senjata api laras panjang rakitan, 376 butir munisi, uang tunai Rp 22 juta, tiga buah bendera bintang kejora.

Menurut Paulus, Hengki Wuamang merupakan sosok penting yang merencanakan sejumlah aksi di kawasan Tembagapura yang merupakan areal operasional PT Freeport Indonesia (PTFI), sejak 2017.

"HW merupakan salah satu Waimung atau penyelenggara perang yang ingin melawan negara, jadi (HW) adalah aktornya, perancang dan juga sebagai pelaku," kata dia.

Ada Orang Tak Dikenal Datang Pura-pura Pinjam Bolpen, Seorang Pria di Papua Ditembak dari Belakang

Keberadaan Hengki Wuamang sebagai salah satu pimpinan KKB Kali Kopi yang masuk dalam wilayah Kodap III Timika telah berlangsung sejak 2018, atau semenjak Toni Kwalik yang merupakan panglimanya meninggal dunia.

"Sejak meninggalnya Toni Kwalik, panglima Kodap 3 pada 2018, HW bersama JB mengambil peran sebagai pimpinan KKB di Kali Kopi sebelum ada pergantian pimpinan yang baru. HW adalah orang yang mengajak beberapa KKB di pegunungan tengah untuk masuk ke Tembagapura, dia yang mengatur semua untuk melakukan aksi di areal PTFI," kata Paulus.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Satu Pimpinan KKB di Timika Tewas Ditembak Aparat Gabungan