Terkini Nasional

Tak Mau Pantaskan Diri Layak Dapat Penghargaan, Fahri Hamzah: Tidak Cacat Moral, Tak Pernah Korupsi

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Mantan Wakil Ketua DPR, Fahri Hamzah dalam acara Dua Sisi 'tvOne', Kamis (13/8/2020).

TRIBUNWOW.COM - Mantan Wakil Ketua DPR, Fahri Hamzah memberikan tanggapan terkait banyaknya kritik yang ditujukkan kepada dirinya.

Kritik tersebut berkaitan dengan diterimanya penghargaan dari Presiden Joko Widodo (Jokowi), berupa Bintang Mahaputra Nararya, bersama juga Fadli Zon.

Dilansir TrbunWow.com dalam acara Dua Sisi 'tvOne', Kamis (13/8/2020), Fahri Hamzah menanggapi santai kritik sekaligus penolakan kepada dirinya yang disebut tidak pantas mendapatkan penghargaan tersebut.

Mantan Pimpinan DPR Fahri Hamzah dan Fadli Zon, di Istana Negara, Kamis (13/8/2020). Fahri buka suara soal dirinya menerima penghargaan tanda jasa dari Presiden Joko Widodo. (YouTube Sekretariat Presiden)

Disinggung soal Lobster, Fahri Hamzah Jawab Kritik terkait Penghargaan: Kalau Saya Salah Tangkap Aja

Dirinya mengaku tidak ingin lantas menceritakan apa yang sudah diperbuat untuk bangsa dan negara selama menjabat sebagai Wakil Rakyat.

Menurutnya, biarkan orang lain yang menilainya, termasuk dari Presiden sendiri yang memberikannya.

Politisi Partai Gelora itu hanya menegaskan bahwa dirinya selalu menjaga reputasi dan kredibilitasnya selama lima tahun di DPR.

Ia mengaku tidak pernah melakukan tindakan ataupun mengeluarkan kebijakan yang cacat moral, termasuk melakukan perbuatan korupsi.

Dikatakannya, prinsip itulah yang memang ia jaga termasuk untuk menjawab kepercayaan dari rakyat dan juga Presiden Jokowi.

"Enggak juga mau menyebut diri harus pantas, itu sudah dinilai oleh orang kok," ujar Fahri Hamzah.

"Tapi jangan mempersoalkan reputasi dan kredibilitas saya, sebab itu yang saya jaga mati-matian. Jadi saya ini alhamdulillah tidak pernah cacat moral, tidak pernah korupsi, saya jaga betul itu posisi saya," imbuhnya.

"Dan saya jaga posisi saya di depan Presiden Jokowi juga. Saya enggak pernah minta proyek sama Pak Jokowi, enggak pernah ngomong uang dengan Presiden selama saya menjabat," terangnya.

Soal Pemberian Bintang, Immanuel Ebenezer: Kalau Saya Jadi Fahri Hamzah, Saya Nolak dan Peluk Jokowi

Di luar pemberian penghargaan tersebut, Fahri Hamzah justru menilai momen tersebut harusnya patut diberikan apresiasi dan dirayakan.

Ia mengungkapkan bahwa dalam kesempetan tersebut, Jokowi kembali menekankan soal adanya perbedaan pendapat dalam sebuah negara demokrasi.

"Tetapi rupanya dia menggunakan momentum ini untuk memberikan nilai kepada perbedaan pendapat," katanya.

"Menurut saya itu yang harus dirayakan oleh orang-orang, termasuk oleh pendukung Pak Jokowi, karena kita harus memperbaiki peradaban politik kita yang luluh lantah oleh perbedaan-perbedaan yang enggak perlu," pungkasnya.

Simak videonya mulai menit ke- 3.00

 Immanuel: Kalau Saya Jadi Fahri Hamzah, Saya Nolak dan Peluk Jokowi

Halaman
12