TRIBUNWOW.COM - Bertepatan dengan hari raya Idul Adha pada Kamis (30/7/2020), seorang YouTuber bernama Edo Putra (24) nekat melakukan aksi konyol membagi-bagi bungkusan daging kurban yang ternyata berisi sampah.
Atas aksi prank tersebut, YouTuber yang diketahui berasal dari Palembang, Sumatera Selatan itu kini harus berurusan dengan pihak kepolisian.
Sang keluarga sendiri telah mengakui bahwa aksi prank yang dilakukan oleh Edo dan rekan-rekannya hanyalah settingan belaka atau telah dirancang sebelumnya.
• Mirip Kasus Ferdian Paleka, Viral YouTuber Prank Kasih Sampah Berkedok Daging Kurban
Dikutip dari Kompas.com, Senin (3/8/2020), Kapolrestabes Palembang Kombes Anom Setiyadji memaparkan bahwa dua orang telah dijadikan tersangka atas kasus prank sampah tersebut.
Kedua tersangka itu yakni YouTuber Edo dan rekannya Diky Firdaus (20).
"Video hoaks daging berisi sampah ini membuat masyarakat resah sehingga pelaku kita tahan," kata Anom saat melakukan gelar perkara di Polrestabes Palembang, Senin (3/8/2020).
Akibat aksi konyol prank sampah tersebut, akun media sosial (medsos) milik tersangka juga telah disita.
Keduanya ditangkap oleh pihak berwenang di kediaman mereka pada Sabtu (1/8/2020) lalu.
"Dari perkara ini, kita menyita barang bukti berupa handphone, akun e-mail, dan seluruh akun medsos milik tersangka kemudian pakaian yang mereka gunakan," ujar Kapolrestabes.
"Ada beberapa saksi yang masih akan kita periksa, sementara dua orang ini sudah ditetapkan tersangka," lanjut Kombes Anom.
Kedua tersangka dikenakan Pasal 14 KUHP tentang menyebarkan berita bohong serta Undang-Undang ITE Pasal 27 ayat 1 ancaman hukuman penjara selama 10 tahun.
Keluarga YouTuber Edo Buka Suara
Paman Edo, yakni Makmun (38) berharap keponakannya itu bisa dibebaskan.
"Ini hanya kenakalan remaja, kalau harapan kami bisa dibebaskan," kata Makmun (38) saat berada di Mapolrestabes Palembang, Minggu (2/8/2020).
Dikutip dari acara KABAR PAGI, Senin (3/8/2020), Makmun mengatakan kedua korban prank yang ada di video prank Edo bukanlah orang asing melainkan masih memiliki hubungan keluarga dengan tersangka.
Makmun juga membenarkan bahwa aksi prank sampah yang dilakukan oleh Edo sudah dirancang sebelumnya.
"Iya settingan untuk konten," jelas Makmun.
• Prank Viral selama Corona, dari Sembako Sampah Ferdian Paleka hingga Lelang Keperawanan Sarah Keihl
Simak video selengkapnya mulai menit ke-1.30:
Beri Uang Seusai Prank Daging Sampah
Nama YouTuber Ferdian Paleka sempat menghebohkan warga Indonesia karena konten prank membagikan kotak makan berisi sampah kepada transpuan di Bandung.
Setelah Ferdian Paleka ditangkap pihak kepolisian hingga akhirnya bebas dari bui, kini kembali muncul konten serupa yakni memberikan bungkusan daging kurban yang ternyata berisi sampah.
Prank sampah kali ini dilakukan oleh seorang YouTuber yang mengaku berasal dari Palembang atas nama Edo Putra.
Konten prank sampah tersebut ia unggah di akun YouTube miliknya YouTube Edo Putra Official, Kamis (30/7/2020).
"Kita bagi-bagi daging sampah gais, kita kasih ke rumah-rumah gais," ujar Edo.
Edo yang mengenakan kaos berwarna kuning selanjutnya membawa sebuah kresek hitam sembari menuju tumpukan sampah.
Sembari terbatuk-batuk karena bau sampah tersebut, Edo bersama rekannya memasukkan sampah berupa pampers hingga sobekan-sobekan baju ke dalam kresek berwarna hitam tersebut.
"Ini demi subscriber gais," kata rekan Edo.
"Kita bagi-bagi daging sampah gais," ujar Edo dengan ekspresi tersenyum.
• Fakta Edo Putra Prank Bingkisan Daging Kurban Isi Sampah, Ngaku Orang Baik hingga YouTuber Baru
Seusai membungkus sampah tersebut, Edo bersama rekannya nampak menggunakan motor berboncengan mencari target prank.
Pada suatu rumah yang menjadi target prank Edo, terdapat seorang ibu-ibu tua berkerudung sedang menyapu.
Sembari mendekati korbannya, Edo berpura-pura berbagi-bagi daging kurban.
"Kebetulan Bu rezeki, ada bingkisan, ini daging Bu sekitar 5 kiloan," ujar Edo.
Ibu-ibu yang tidak tahu menahu bahwa bungkusan daging yang ia terima adalah sampah tampak bahagia menerima hadiah tersebut.
"Seneng lah dapat rezeki," kata korban pertama.
"Terima kasih ya," lanjut korban.
Saat meninggalkan korban pergi, Edo ternyata sudah memasang kamera tersembunyi di sebuah sudut rumah korbannya tersebut.
Beberapa saat setelah ditinggalkan oleh Edo, korban langsung membuka bungkusan plastik tersebut.
Terdengar suara tawa cekikikan Edo ketika korbannya marah-marah karena telah tertipu diberi bungkusan berisi sampah.
Menyadari bungkusan itu berisi sampah, korban yang marah lantas membanting bungkusan itu dan membuangnya ke luar.
Setelah mencari target kedua, korban kembali ke rumah korban pertama.
Di sana ia menemui korban pertama yang marah karena merasa telah ditipu.
"Kurang ajar ya kamu! bukan daging ini sampah," kata ibu berkerudung merah.
Awalnya Edo berpura-pura tidak mengetahui bahwa bungkusan yang ia berikan berisi sampah.
"Bohong kamu ini, kamu masih muda sudah menipu orangtua," ucap korban.
YouTuber yang memiliki konten prank, vlog hingga challenge itu lantas jujur mengakui bahwa aksinya dilakukan hanya untuk konten YouTube.
"Cuma prank bu buat video, minta maaf bu," ucapnya.
Kemudian Edo menunjukkan sejumlah kamera tersembunyi yang terpasang di rumah korbannya.
Setelah mengakui aksinya hanyalah prank, Edo memberikan sejumlah uang kepada korban.
"Buat beli daging, minta maaf ya bu," katanya.
Korban pun akhirnya menerima permintaan maaf korban dan menerima sejumlah uang dari Edo.
Di akhir video prank tersebut, Edo menjelaskan meskipun melakukan prank, tetapi di saat yang bersamaan ia juga mengklaim telah memberikan sejumlah uang kepada para korbannya.
"Kami tadi bagi-bagi daging sampah gais, tapi setidaknya kami kasih duit gais," kata Edo.
Terakhir, Edo meminta agar aksinya tidak dihujat.
"Kami adalah orang-orang yang baik gais," ucap Edo sambil tertawa cekikikan bersama seorang rekannya.
Simak video selengkapnya mulai menit ke-1.00:
(TribunWow.com/Anung)
Sebagian artikel ini diolah dari Kompas.com dengan judul "Prank Daging Sampah Disebut Setting-an, Polisi Tetap Tahan YouTuber Edo Putra", Klik untuk baca