TRIBUNWOW.COM - Nama YouTuber Ferdian Paleka sempat menghebohkan warga Indonesia karena konten prank membagikan kotak makan berisi sampah kepada transpuan di Bandung.
Setelah Ferdian Paleka ditangkap pihak kepolisian hingga akhirnya bebas dari bui, kini kembali muncul konten serupa yakni memberikan bungkusan daging kurban yang ternyata berisi sampah.
Prank sampah kali ini dilakukan oleh seorang YouTuber yang mengaku berasal dari Palembang atas nama Edo Putra.
• Ngaku Menyesal, Ferdian Paleka Ungkap Rencana Selanjutnya seusai Bebas, Tetap Bikin Konten YouTube?
• Mirip Kasus Ferdian Paleka, Viral YouTuber Prank Kasih Sampah Berkedok Daging Kurban
Konten prank sampah tersebut ia unggah di akun YouTube miliknya YouTube Edo Putra Official, Kamis (30/7/2020).
"Kita bagi-bagi daging sampah gais, kita kasih ke rumah-rumah gais," ujar Edo.
Edo yang mengenakan kaos berwarna kuning selanjutnya membawa sebuah kresek hitam sembari menuju tumpukan sampah.
Sembari terbatuk-batuk karena bau sampah tersebut, Edo bersama rekannya memasukkan sampah berupa pampers hingga sobekan-sobekan baju ke dalam kresek berwarna hitam tersebut.
"Ini demi subscriber gais," kata rekan Edo.
"Kita bagi-bagi daging sampah gais," ujar Edo dengan ekspresi tersenyum.
Seusai membungkus sampah tersebut, Edo bersama rekannya nampak menggunakan motor berboncengan mencari target prank.
Pada suatu rumah yang menjadi target prank Edo, terdapat seorang ibu-ibu tua berkerudung sedang menyapu.
Sembari mendekati korbannya, Edo berpura-pura berbagi-bagi daging kurban.
"Kebetulan Bu rezeki, ada bingkisan, ini daging Bu sekitar 5 kiloan," ujar Edo.
Ibu-ibu yang tidak tahu menahu bahwa bungkusan daging yang ia terima adalah sampah tampak bahagia menerima hadiah tersebut.
"Seneng lah dapat rezeki," kata korban pertama.
"Terima kasih ya," lanjut korban.
Saat meninggalkan korban pergi, Edo ternyata sudah memasang kamera tersembunyi di sebuah sudut rumah korbannya tersebut.
Beberapa saat setelah ditinggalkan oleh Edo, korban langsung membuka bungkusan plastik tersebut.
Terdengar suara tawa cekikikan Edo ketika korbannya marah-marah karena telah tertipu diberi bungkusan berisi sampah.
Menyadari bungkusan itu berisi sampah, korban yang marah lantas membanting bungkusan itu dan membuangnya ke luar.
Setelah mencari target kedua, korban kembali ke rumah korban pertama.
Di sana ia menemui korban pertama yang marah karena merasa telah ditipu.
"Kurang ajar ya kamu! bukan daging ini sampah," kata ibu berkerudung merah.
Awalnya Edo berpura-pura tidak mengetahui bahwa bungkusan yang ia berikan berisi sampah.
"Bohong kamu ini, kamu masih muda sudah menipu orangtua," ucap korban.
• Mirip Kasus Ferdian Paleka, Viral YouTuber Prank Kasih Sampah Berkedok Daging Kurban
YouTuber yang memiliki konten prank, vlog hingga challenge itu lantas jujur mengakui bahwa aksinya dilakukan hanya untuk konten YouTube.
"Cuma prank bu buat video, minta maaf bu," ucapnya.
Kemudian Edo menunjukkan sejumlah kamera tersembunyi yang terpasang di rumah korbannya.
Setelah mengakui aksinya hanyalah prank, Edo memberikan sejumlah uang kepada korban.
"Buat beli daging, minta maaf ya bu," katanya.
Korban pun akhirnya menerima permintaan maaf korban dan menerima sejumlah uang dari Edo.
Di akhir video prank tersebut, Edo menjelaskan meskipun melakukan prank, tetapi di saat yang bersamaan ia juga mengklaim telah memberikan sejumlah uang kepada para korbannya.
"Kami tadi bagi-bagi daging sampah gais, tapi setidaknya kami kasih duit gais," kata Edo.
Terakhir, Edo meminta agar aksinya tidak dihujat.
"Kami adalah orang-orang yang baik gais," ucap Edo sambil tertawa cekikikan bersama seorang rekannya.
• Prank Viral selama Corona, dari Sembako Sampah Ferdian Paleka hingga Lelang Keperawanan Sarah Keihl
Simak video selengkapnya mulai menit ke-1.00:
Ferdian Paleka Prank Sembako Sampah
Nama Ferdian Paleka menjadi populer setelah aksinya menipu transpuan saat berpura-pura membagikan donasi sembako yang ternyata berisi sampah.
Aksi prank Ferdian diketahui terjadi pada Kamis (30/5/2020) dini hari, yang kemudian ia unggah di kanal YouTube miliknya.
Tak disangka video tersebut kemudian viral dan transpuan korban aksi prank Ferdian yang tidak terima melaporkannya ke pihak kepolisian pada Senin (4/5/2020).
Pihak berwenang kemudian menghampiri kediaman Ferdian di wilayah Bojong Koneng, Kecamatan Baleendah, Kabupaten Bandung.
Namun Ferdian tidak ditemukan di kediamannya.
Aksi kucing-kucingan terjadi antara pihak kepolisian dan Ferdian.
Ia akhirnya berhasil ditangkap oleh pihak kepolisian di Tol Tangerang, Banten pada Jumat (8/5/2020) dini hari.
Dikutip dari YouTube TribunJabar Video, Jumat (8/5/2020), Ferdian tak banyak bicara dan tertawa seperti saat dirinya melakukan aksi prank.
Ia kemudian meminta maaf kepada para transpuan di Bandung atas aksi prank-nya tersebut.
"Maaf sekali pada transpuan terutama rakyat Indonesia dan Kota Bandung, maafkan saya teman-teman transpuan saya sudah kasih sembako isi sampah," ujar Ferdian di Mapolrestabes Bandung, Jumat (8/5/2020).
Ferdian bercerita motif dirinya melakukan prank sampah lantaran saat ini telah memasuki bulan Ramadan dan menganggap tidak seharusnya waria berkeliaran.
"Karena menurut saya di bulan ramadhan ini waria enggak boleh maksudnya ngelakuin itu," ungkapnya.
"Tapi sebenarnya ini hanya hiburan dan menginisiasi saya juga," imbuh Ferdian.
Atas aksinya kini Ferdian bersama dua temannya harus mendekam di balik jeruji.
Bahkan dirinya mengalami perundungan dari para napi lain.
Ferdian dan temannya dijahili oleh napi lain, mereka disuruh untuk melakukan push up dan hukuman fisik lain dalam kondisi hanya memakai pakaian dalam.
Lihat videonya mulai menit ke-3.05:
(TribunWow.com/Anung)