TRIBUNWOW.COM - Tenaga medis yang terkena Virus Corona kembali bertambah.
Kali ini, Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Kalimantan Selatan ( Kalsel) dr Rudiansyah mengumumkan sebanyak 56 dokter positif Virus Corona (Covid-19).
"Dari data terakhir hingga pertengahan Juli ada 56 dokter yang masuk laporannya. Dari jumlah itu 3 dokter dilaporkan meninggal dunia," ungkap Rudiansyah saat dikonfirmasi, Selasa (14/7/2020) malam.
• Soal Reklamasi Ancol, Ruhut Sitompul Pertanyakan Nama Ahok Tak Disebut Gerindra: Masih Kesal?
Menurut Rudiansyah, profesi dokter memang rentan terpapar Corona dari pasien yang mereka tangani.
Nyaris sebagian dokter yang terpapar Virus Corona di Kalsel diketahui tertular saat menjalankan profesinya.
Seperti saat bekerja di rumah sakit, Puskesmas dan juga di tempat praktek.
"Walaupun tidak semua, tapi hampir sebagian dokter itu terpapar Corona dari pasien yang mereka tangani," jelasnya.
Selain merilis jumlah dokter yang terpapar Corona, Rudiansyah juga meminta Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kalsel terbuka soal jumlah tenaga medis di Kalsel yang terpapar Corona.
Sampai dengan saat ini, ujarnya, tak pernah sekalipun gugus tugas Kalsel mengeluarkan data total tenaga medis yang terpapar Covid-19.
• Dari Artis FTV hingga Selebgram, Inilah Kriteria Artis yang Disebut Kerap Terlibat Prostitusi Online
"Harusnya ada keterbukaan masalah data jumlah yang terpapar. Seperti tenaga medis yang terpapar itu berapa jumlahnya, harusnya gugus tugas punya data seperti itu," ujarnya.
Rudiansyah juga menyampaikan, jika selama ini koordinasi antara IDI dan Gugus Tugas Kalsel tak berjalan sebagaimana mestinya.
Bahkan, dari sepengetahuannya, Gugus Tugas Kalsel terkesan tertutup ketika dimintai data terkait kasus Corona.
"Jangan kan itu, kita juga minta data ke sana enggak pernah di kasih, mereka kan proteksinya ke situ, itu yang jadi masalah," tandasnya. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "56 Dokter Positif Corona di Kalsel, 3 Meninggal Dunia".