Terkini Daerah

Mohammad Idris Minta Kantor Pos Bertanggung Jawab soal Busuknya Telur untuk Bansos Warga Depok

Editor: Claudia Noventa
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi telur

TRIBUNWOW.COM - Pemerintah Kota Depok akhirnya angkat bicara ihwal busuknya ratusan kilogram telur bantuan sosial dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat, untuk warga Kota Depok.

Diwartakan sebelumnya, sebanyak 300 kilogram telur bantuan sosial itu membusuk lantaran tak tersalurkan.

Buntutnya, ratusan kilogram telur ini pun dimusnahkan dengan cara dikubur dalam lubang sedalam kurang lebihnya satu meter.
Pemusnahan ratusan kilogram telur bantuan sosial dari Pemprov Jabar di Balai Rakyat Kecamatan Sukmajaya, Kota Depok, Sabtu (27/6/2020). (TribunJakarta.com/Dwi Putra Kesuma)

Tak Kunjung Disalurkan, 4.200 Paket Sembako Bansos Rusak, Termasuk 300 Kg Telur Membusuk di Depok

Warga dan Perangkat Desa Saling Pukul karena Tak Masuk dalam Daftar Penerima BLT

Wali Kota Depok, Mohammad Idris, menjelaskan bahwa pihak yang bertanggung jawab atas pendistribusian bantuan ini ialah pihak yanh ditunjuk langsung oleh Pemprov Jabar, yakni Kantor Pos.

 

"Dengan demikian Kantor Pos yang bertanggungjawab terhadap pendistribusian Bansos Provinsi Jawa Barat hingga ke penerima manfaat sesuai dengan SOP yang sudah ditetapkan," kata Idris dalam keterangan resminya, Senin (29/6/2020).

Kronologi 2 Bidan di Depok Disekap selama 4 Jam oleh Perampok di Dalam Angkot, Pelaku Minta PIN ATM

Namun, bila ditemukan kendala seperi data penerima, Kantor Pos dapat juga berkoordinasi dengan Dinas Sosial Kota Depok menurut Idris.

"Akan tetapi jika ditemukan kendala dengan data penerima, Kantor Pos dapat juga berkoordinasi dengan Dinas Sosial Kota Depok," pungkasnya. 

Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Ratusan Kilogram Telur Bansos Pemprov Jabar Busuk di Depok, Idris: Kantor Pos yang Bertanggungjawab