TRIBUNWOW.COM - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) telah merilis peringatan dini cuaca ekstrem di sejumlah wilayah untuk Senin (15/6/2020).
BMKG juga memberikan peringatan dini gelombang tinggi untuk beberapa daerah di Indonesia.
Dilansir TribunWow.com dari laman resmi BMKG, sejumlah wilayah seperti Sumatera Utara hingga Gorontalo berpotensi hujan lebat.
Peringatan Dini Cuaca Ekstrem
BMKG mengungkapkan, daerah perlambatan kecepatan angin/konvergensi juga teramati dari NTB hingga Jawa Timur, di
perairan Utara NTT dan dari Papua hingga Maluku yang memberikan potensi pembentukan awan hujan di sepanjang daerah konvergensi tersebut.
Labilitas lokal kuat yang mendukung proses konvektif pada skala lokal terdapat di Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Jambi, Sumatera Selatan, Lampung, Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Kalimantan Barat, dan Papua.
• Info BMKG - Prakiraan Cuaca 33 Kota Senin 15 Juni 2020: Ambon Hujan Seharian, Surabaya Cerah Berawan
Wilayah yang berpotensi hujan lebat:
Aceh
Sumatera Utara
Sumatera Barat
Riau
Jambi
Jawa Barat
Jawa Tengah
Jawa Timur
Kalimantan Barat
Kalimantan Tengah
Kalimantan Timur
Sulawesi Utara
Gorontalo
Sulawesi Tengah
Sulawesi Tenggara
Maluku Utara
Maluku
Papua Barat
Papua
Wilayah yang berpotensi hujan yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang/puting beliung:
Sumatera Selatan
Lampung
Jabodetabek
Kalimantan Selatan
• Pesan Terakhir Pria yang Ditemukan Tewas Gantung Diri di Pohon Karet: Aku Sayang Anak dan Istriku
Peringatan Dini Gelombang Tinggi
BMKG menyebutkan, pola angin di wilayah Indonesia bagian utara umumnya dari Tenggara – Barat Daya dengan kecepatan 5 – 25 knot sedangkan di wilayah selatan Indonesia dari Timur - Tenggara dengan kecepatan 5 - 25 knot.
Kecepatan angin tertinggi terpantau di Samudra Hindia selata Jawa hingga NTT dan Laut Arafuru.
Kondisi Laut
Area Perairan dengan Gelombang Sedang (1.25 - 2.50 M)
Perairan Utara Sabang
Perairan Barat Aceh
Perairan Barat P. Simeulue hingga Kep. Nias
Selat Sumba
Selat Sape bagian Selatan
Perairan P. Sawu hingga Kupang - P. Rotte
Laut Sawu
Selat Ombai
Perairan Selatan Flores
Laut Timor
Laut Natuna Utara
Perairan Kep. Anambas – Kep. Natuna
Laut Natuna
Perairan Barat Kep. Lingga hingga Kep. Bintan
Selat Karimata
Perairan Selatan Kalimantan
Laut Jawa bagian Tengah Dan Timur
Selat Makassar bagian Selatan
Laut Bali Dan Laut Sumbawa
Perairan Kep. Wakatobi
Perairan Manui - Kendari
Laut Flores bagian Timur
Perairan Selatan Kep. Banggai
Laut Banda
Perairan Utara Kep. Sermata hingga Kep. Tanimbar
Perairan Selatan Kep. Kai hingga Kep. Aru
• Dikenal Ceria, Anak SMP yang Dibunuh Ayahnya di Tangerang Dikira Cuma Ngeprank: Anaknya Asyik
Area Perairan dengan Gelombang Tinggi (2.50 - 4.0 M)
Perairan Barat Kep. Mentawai
Perairan Bengkulu - P. Enggano
Perairan Barat Lampung
Samudra Hindia Barat Kep. Mentawai hingga Lampung
Selat Sunda bagian Barat Dan Selatan
Perairan Selatan Jawa hingga P. Sumba
Selat Bali - Lombok - Alas bagian Selatan
Perairan Selatan Kep. Sermata hingga Kep. Tanimbar
Area Perairan dengan Gelombang Sangat Tinggi (4.0 - 6.0 M)
Samudra Hindia Selatan Jawa
• Cerita Polisi soal Prank Nyanyikan Lagu Ulang Tahun Sebelum Tangkap Maling: Buat Penutup
Imbauan BMKG
BMKG mengimbau agar masyarakat memperhatikan risiko tinggi terhadap keselamatan pelayaran, seperti:
- Perahu Nelayan (Kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1.25 m)
- Kapal Tongkang (Kecepatan angin lebih dari 16 knot dan tinggi gelombang di atas 1.5 m)
- Kapal Ferry (Kecepatan angin lebih dari 21 knot dan tinggi gelombang di atas 2.5 m)
- Kapal Ukuran Besar seperti Kapal Kargo/Kapal Pesiar (Kecepatan angin lebih dari 27 knot dan tinggi gelombang di atas 4.0 m)
Masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi diminta tetap selalu waspada. (TribunWow.com)