Baca tanpa iklan
TRIBUNWOW.COM - Sebuah tungku pelebur besi baja di PT Riau Perkasa Steel, Desa Buluh Cina hingga Desa Tanjung Balam, Riau, Pekanbaru, meledak hebat pada Minggu (7/6/2020) malam.
Saking kerasnya, suara ledakan tersebut sampai terdengar ke desa lain.
• Viral Nenek 65 Tahun Nikahi Anak Angkatnya, Tolak Dicarikan Wanita Lain untuk Menikah
Pekerja terlempar
Ketika melakukan uji sampel besi baja, ledakan terjadi.
Akibat ledakan, para pekerja sempat terlempar.
"Pada saat korban melakukan uji sampel besi baja di dalam tungku pelebur, tiba-tiba terjadi ledakan. Para pekerja langsung terlempar," kata Sunarto.
Sunarto mengatakan ada empat orang mengalami luka-luka.
Mereka mengalami luka di telinga dan tangan.
Keempat orang luka-luka ialah petugas yang menjaga tungku pelebur besi baja.
Mereka langsung dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan.
Merusak bangunan lain
Kepala Desa Baru M Haris mengatakan ledakan sampai terdengar ke Desa Buluh Cina hingga Desa Tanjung Balam yang letaknya belasan kilometer dari lokasi.
Ledakan yang dahsyat membuat sejumlah bangunan rusak.
"Kita sedang mendata rumah warga yang terdampak (ledakan). Perusahaan juga akan membantu warga yang terdampak," sebut Haris kepada Kompas.com, Selasa (9/6/2020).
• Curiga sang Anak Dapat Rp 50 Ribu, Orang Tua Ini Kaget Anaknya Jadi Korban Pencabulan Kakek 70 Tahun
• Meski Sudah Pakai Masker, Masyarakat Diminta Harus Tetap Jauhi Kerumunan selama Masa Pandemi Corona
Diselidiki
Saat ini kasus ledakan tengah diselidiki polisi.
"Ya, benar. Kejadian ini sudah ditangani (kepolisian)," kata Sunarto.
Satu orang mengalami luka gores di tangan kiri, yakni Destiamani Zendratu (36), sudah pulang dari rumah sakit.
Sementara tiga orang lainnya masih dirawat di Rumah Sakit Mesra, Siak Hulu, Kampar.
Ketiganya mengalami luka di bagian telinga, yakni Saroh (22), Destor Gulo (29) dan seorang pekerja warga negara asing bernama Li Mao Xian (47).