Viral Medsos

Pengakuan Mbah Gambreng Nikahi Pemuda 24 tahun: Saya Sering Ejek, Malah Dia Menyatakan Cinta

Editor: Lailatun Niqmah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Mbah Gambreng, nenek yang berusia 65 tahun bahagia bisa menikahi anak angkatnya, seorang pemuda berusia 24 tahun.

TRIBUNWOW.COM - Kisah pernikahan Tri Sutiyem alias Mbah Gambreng (65) dan Ardi Waras (24) menjadi sorotan publik.

Pasalnya, pernikahan itu terpaut usia jauh, yakni 41 tahun.

Pasangan tersebut menikah pada Jumat (5/6/2020) di Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan.

Sosok Mbah Gambreng, Nenek 65 Tahun yang Viral Nikahi Pemuda, Hidup Miskin dan Tinggal di Kuburan

Cinta di antara mereka tumbuh seiring berjalannya waktu. Bahkan, awalnya Mbah Gambreng hanya menganggap Ardi sebagai anak angkatnya.

Selain Ardi, Mbah Gambreng telah mengangkat empat orang anak yang terdiri dari tiga lelaki dan satu perempuan.

"Iya, sudah empat orang anak angkat saya, tiga laki-laki dan satu perempuan, tiga sudah menikah dan punya rumah tangga sendiri, satu lagi Ardi ini yang jadi suami saya," kata dia.

Berawal ejekan malah menyatakan cinta

Mbah Gambreng selama ini bekerja serabutan mengambil upahan karet di lahan milik orang lain.

Untuk mencukupi hidupnya, Mbah Gambreng juga berjualan pakaian dan jamu keliling.

Mbah Gambreng mengenal Ardi lebih kurang sejak satu tahun yang lalu.

Pemuda 24 tahun bernama Ardi itu adalah seorang penari di grup kesenian kuda lumping, sedangkan Mbah Gambreng adalah salah satu pengurusnya.

"Karena dia kan memang kerjaannya sama seperti saya sebagai pekerja seni," kata Mbah Gambreng, seperti dilansir Tribun Sumsel.

Saat itu, dirinya hanya menganggap Ardi sebagai anak angkat.

"Bahkan, telah saya anggap seperti anak sendiri tanpa adanya perasaan," tutur dia.

Lama-kelamaan mereka saling tertarik dan jatuh cinta.

Puncaknya, Ardi menyatakan cinta kepada Mbah Gambreng usai diledek.

"Pertama kan saya sering mengejeknya, 'Kamu itu sudah dewasa, sudah waktunya cari pasangan dan menikah', tetapi justru dia menyatakan cinta kepada saya," papar Mbah Gambreng, melansir Tribun Sumsel.

Melihat keseriusan Ardi dan lantaran cinta telah tumbuh di hati keduanya, hubungan itu pun berlanjut ke pernikahan.

Selisih Harga Rp 200 Ribu, Simak Perbandingan Spesifikasi Xiaomi Redmi Note 9 Vs Samsung Galaxy A21s

Pria Cabuli Adik Ipar yang Masih SMP saat Ditinggal Istri ke Pasar, Berawal Lihat Korban Tidur

Kepala desa kaget, dibantu menikah resmi

Kepala Desa Bumiharjo Wahyudi membenarkan kabar pernikahan nenek 65 tahun dengan pemuda 24 tahun di wilayahnya.

Ia mengaku awalnya terkejut dan tak percaya mendengar kabar itu.

Pernikahan siri itu dilangsungkan di Desa Bumiharjo dengan maskawin sebesar Rp 100.000.

Namun, setelah mendatangi keduanya, Wahyudi mengusulkan agar pernikahan mereka dicatatkan secara resmi.

“Iya benar, Pak, ada warga saya bernama Mbah Gambreng yang sudah berusia 65 tahun menikah dengan pemuda dari desa tetangga, Desa Cahaya Makmur, bernama Ardi Waras."

"Karena menikahnya secara siri, maka saya usulkan agar dicatatkan secara resmi dan akan saya bantu mengurusnya,” kata Wahyudi.

(Kompas.com/Amriza Nursatria/Tribun Sumsel)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Mbah Gambreng yang Nikahi Pemuda: Saya Ejek, Waktunya Cari Pasangan, Malah Menyatakan Cinta..."