TRIBUNWOW.COM - Musisi Maia Estianty menceritakan momen ketiga putranya Abdul Qodir Jaelani (Dul), Ahmad Al Ghazali (Al), Ahmad El Jallaludin Rumi (El) kembali ke pelukannya.
Hal tersebut Maia Estianty ungkapkan melalui kanal YouTube Daniel Mananta Network pada Rabu (3/6/2020).
Pembawa acara Daniel Mananta mulanya berkaca pada masa lalu Maia Estianty yang terpisah dari ketiga putranya selama tujuh tahun.
• Maia Estianty Sempat Berharap Anak-anaknya Tak Kembali Kepadanya: Jangan Dong, Udah Keenakan Single
Setelah itu, Daniel Mananta ingin tahu kapan Maia Estianty bisa bertemu Al, El dan Dul.
Daniel Mananta juga menduga bahwa momen pertemuan Maia Estianty terjadi saat Dul Jaelani mengalami kecelakaan mobil.
"Kita enggak pernah ngira ya, kayak cara Tuhan untuk membuat lo kumpul lagi bersama anak-anak lo," ujar Daniel Mananta.
"Ternyata melalui bencana yang cukup, musibah banget malah, dan saat itu terjadi sama Dul," imbuhnya.
"Itu sebuah musibah yang membuat kita terkejut banget, dan di situ lo pertama kali ketemu sama anak-anak lo gitu kan?," tanyanya.
Mendengar pertanyaan tersebut, Maia Estianty menyangkal pendapat Daniel Mananta.
Maia Estianty menjelaskan bahwa seminggu sebelum kecelakaan Dul Jaelani, ia sempat liburan ke Pulau Dewata Bali bersama ketiga anaknya.
• Sempat Panik saat Dul Minta Tinggal Bersama, Maia Estianty: Gue Udah Keenakan Sendirian
"Sebenarnya bukan pertama kali, sebelumnya sudah pernah ketemu tapi bukan yang intens gitu enggak," kata Maia Estianty.
"Sempat seminggu sebelum kecelakaan gue sempat ke Bali, itu pertama kali gue liburan lagi sama anak-anak, pertama liburan keluar dari Jakarta," imbuhnya.
"Waktu itu anak-anak sudah boleh ikut gue, buat liburan doang, habis itu gue balikin lagi ke bapaknya," tandasnya.
Sedangkan saat kecelakaan Dul adalah titik balik Maia Estianty bersama ketiga anaknya.
Setelah itu kejadian tersebut, Maia Estianty bisa bersama ketiga anak-anaknya setelah tujuh tahun pisah.
Pada saat itu, Dul yang terlebih dahulu pindah ke pelukan Maia Estianty.
"Kemudian kejadian kecelakaan Dul itu, di situlah turning point-nya anak-anak gue pindah," ujar Maia Estianty.
"Oh anak-anak langsung pindah ke lo?," tanya Daniel Mananta.
"Enggak, Dul dulu, satu-satu dulu," jawab Maia Estianty.
Lihat videonya dari menit ke 06:00:
• Pedoman New Normal untuk Pusat Keramaian, Mal Harus Batasi Jumlah Pengunjung
Maia Estianty Ngaku Tak Bisa Nangis
Musisi Maia Estianty mengakui bahwa dirinya harus ke psikiater karena tak bisa menangis.
Hal itu Maia Estianty ungkapkan melalui kanal YouTube Daniel Mananta Network pada Selasa (2/6/2020).
Pembawa acara Daniel Mananta melontarkan sejumlah pertanyaan pada Maia Estianty.
Daniel Mananta terlebih dahulu berkaca pada berita yang sempat beredar tentang Maia Estianty yang membutuhkan bantuan psikiater demi mengatasi keluhannya.
Daniel Mananta lantas ingin tahu alasan sebenarnya Maia Estianty mendatangi psikiater.
"Gue sempat baca berita, katanya lo sempat ke psikiater karena setelah cerai lo enggak bisa nangis," ujar Daniel Mananta.
"Gue bingung sih, karena kalau gue dengar dari cerita lo, ngapain juga nangis karena kan ini lo yang di abuse gitu," imbuhnya.
"Justru lo harusnya marah, bukan nangis karena sedih, lo harus ke psikiater itu harus ke proses apa gitu?," tandasnya.
Mendengar pertanyaan tersebut, Maia Estianty mengakui bahwa ia ke psikiater karena kesulitan menangis.
Maia Estianty merasa ada kejanggalan dari dirinya yang tak bisa menangis, meski mendapatkan kabar duka sekalipun.
• Bersyukur Akhirnya Kumpul Keluarga, Maia Estianty: Tinggal Bahagia, Memetik Kehidupan dari Masa Lalu
Maia Estianty pun menduga bahwa alasan tak bisa menangis karena ia sudah melewati berbagai macam rasa sakit.
"Jadi gara-gara gue itu kalau melihat sesuatu, kayak misalnya kematian, kecelakaan, teman-teman gue ada yang kecelakaan, ada yang mati, gue enggak bisa nangis," kata Maia Estianty.
"Makanya gue bingung kenapa gue enggak bisa nangis, karena mungkin sudah melewati rasa sakit yang luar biasa," imbuhnya.
Tak berhenti di situ saja, Maia Estianty juga menjelaskan bahwa ia hanya merasakan mual saat terjadi peristiwa yang menyedihkan.
Bahkan saat terjadi hal yang menyedihkan, Maia Estianty seolah-olah tak merasakan empati.
"Terus pada akhirnya setiap ada peristiwa-peristiwa yang seharusnya teman-teman gue nangis, cuma gue sendiri yang diam, dan gue hampir muntah-mutah," ujar Maia Estianty.
"Karena mungkin gue enggak bisa nangis, tapi gue eneg gitu perut gue," imbuhnya.
"Mah, ini meninggal, oh ya sudah waktunya, sedingin itu gue, buat gue sudah biasa kalik takdir, jadi kayak enggak ada empatinya gitu loh, makanya gue butuh psikiater," tandasnya.
Belum puas dengan jawaban tersebut, Daniel Mananta pun ingin tahu penjelasan psikiater yang menangani Maia Estianty.
"Akhirnya psikiaternya bilang apa?," tanya Daniel Mananta.
Maia Estianty tanpa ragu membeberkan penjelasan psikiater tersebut.
"Kamu terlalu melewati masa-masa yang menyakitkan banget sampai pada akhirnya kamu enggak tahu rasa sakit itu di mana," kata Maia Estianty.
(TribunWow.com/Khistian TR)