Virus Corona

Sampaikan Pesan pada Anak-anak di Tengah Pandemi, Anies: Ini Jadi Pengalaman Sampai Kakek Nenek

Penulis: Noviana Primaresti
Editor: Maria Novena Cahyaning Tyas
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan seusai merayakan Idul Fitri di rumah, mengimbau warga untuk tidak mudik lokal, dalam acara Kabar Siang, Minggu (24/5/2020).

TRIBUNWOW.COM - Gubernur Jakarta Anies Baswedan memberikan wejangan pada anak-anak terkait pandemi Virus Corona yang tengah merebak di Indonesia, Minggu (24/5/2020).

Anies berpesan agar anak-anak dapat mengingat momen ini dan di kemudian hari bisa menceritakannya kembali saat sudah dewasa.

Ia juga menyebutkan bahwa ada hikmah dari pandemi yang terjadi.

Banyak Pelanggar Mudik Lokal, Anies Baswedan Sebut Harus Menahan Diri, PSBB akan Diperpanjang?

Tak lupa Anies mengimbau agar anak-anak tetap berdiam di rumah sehingga nanti bisa menceritakan ke generasi berikutnya bahwa ia turut andil dalam memutus rantai penyebaran virus.

Dilansir Kompas.com, Minggu (24/5/2020), Anies mengaku telah memberi pesan pada anak-anak dan warga untuk mengingat peristiwa pandemi yang terjadi.

Dalam imbauannya tersebut, Anies menyelipkan harapan agar pandemi Covid-19 tidak terulang kembali di kemudian hari.

"Tadi saya sampaikan kepada anak-anak bahwa anak-anak semua ingat-ingat peristiwa ini. Mudah-mudahan tidak berulang bahwa kita menghadapi pandemi begini," ujar Anies.

Lebaran pada tahun 2020 ini, dirayakan dengan cara berbeda pasca-pandemi Virus Corona merebak.

Pasalnya, untuk mencegak penyakit semakin menular secara luas, pemerintah melarang diadakannya salat Idul Fitri secara berjamaah seperti biasa.

Untuk itu, Anies mengajak anak-anak dan para warganya untuk mengingat momen yang sedang terjadi.

Pengalaman yang dirasakan saat ini, bisa menjadi bahan cerita bagi anak-anak hingga mereka dewasa nanti.

Anak-anak akan bisa mengisahkan pengalaman mereka dalam menghadapi pandemi yang telah melanda dunia, kepada generasi mereka selanjutnya.

Sebut Anies Baswedan Tepat, Sandiaga Uno: Kita Seharusnya Tidak Boleh Terlalu Percaya Diri

Anies juga mengingatkan bahwa bencana pandemi yang terjadi saat ini bisa dikenang sebagai peristiwa yang dapat diambil pelajarannya.

"Tapi, ini menjadi pengalaman yang nanti sampai kakek dan nenek, mereka akan bisa menceritakan bahwa saat mereka SD, saat mereka SMP, tahun 2020, terjadi pandemi sampai kita semua tidak bisa salat Id di masjid atau di lapangan. Ingat ini sebagai sebuah peristiwa yang kita ambil hikmahnya," tutur Anies.

Ia pun menyinggung mengenai kebanggaan yang bisa diceritakan anak-anak yang mentaati protokol kesehatan dengan tidak keluar dari rumah.

Halaman
12