Viral Medsos

Sempat Viral Cekcok dengan Aparat, Habib Umar Assegaf Minta Netizen Tak Memperkeruh: Kita Bersatu

Penulis: anung aulia malik
Editor: Claudia Noventa
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Akun twitter/@abubakarsegaf mencuitkan sebuah video imbauan dari Habib Umar Assegaf (baju putih) agar netizen tidak memperkeruh suasana, Sabtu (23/5/2020).

TRIBUNWOW.COM - Video Habib Umar Assegaf yang terlibat adu mulut hingga perkelahian dengan Asmadi, seorang Anggota Satpol PP sempat viral di media sosial.

Kejadian tersebut bermula dari pemeriksaan terkait aturan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) yang ada di Surabaya, Rabu (20/5/2020).

Terkait kejadian tersebut, Habib Umar meminta agar netizen tidak memperkeruh suasana karena dirinya dan Asmadi sudah saling memaafkan.

Akun twitter/@abubakarsegaf mencuitkan sebuah video imbauan Habib Umar Assegaf agar netizen tidak memperkeruh suasana, Sabtu (23/5/2020). (twitter/@abubakarsegaf)

Sempat Viral Adu Jotos, Anggota Satpol PP dan Habib Umar Assegaf Berpelukan Saling Memaafkan

Video pernyataan tersebut diunggah di akun twitter milik Abubakar Assegaf @abubakarsegaf, Sabtu (23/5/2020).

Terdapat beberapa video yang menampilkan prosesi rekonsiliasi atau permintaan maaf antara Habib Umar dengan Asmadi.

Pada sebuah video tampak Habib Umar berbaju gamis dan mengenakan peci berwarna putih menyampaikan pesan kepada netizen.

Habib Umar meminta agar tidak ada lagi netizen yang memperkeruh suasana.

"Jangan ada sosmed yang saling menjatuhkan, saling menghina," ujar Habib Umar.

"Yang muslim maupun yang tidak muslim."

Ia meminta agar bangsa Indonesia tetap terus bersatu.

"Kita bersatu untuk menegakkan negara kita bangsa NKRI ini," ujarnya.

Pada caption postingan tersebut, Abubakar Assegaf menuliskan sebuah caption tentang inti pernyataan Habib Umar.

"Pernyataan Habib Umar Assegaf , agar netizen stop saling menjatuhkan satu sama lain," tulis akun @abubakarsegaf.

Di video yang lain, Habib Umar juga meminta agar masyarakat tidak bereaksi berlebihan soal konflik yang terjadi antara dirinya dengan aparat.

Habib Umar menegaskan dirinya dan Asmadi telah saling memaafkan satu sama lain.

"Jangan sampai ada reaksi apapun, di sini sudah damai, Beliau sudah datang meminta maaf, dan saya lebih minta maaf dulu, sama-sama minta maafnya, sudah pelukan dan untuk bukti di sini saya pelukan lagi, mudah-mudahan diampuni dosanya ya semua yang ada di sini," kata dia.

Keduanya pun berpelukan sebagai tanda telah meninggalkan emosi dan hal buruk yang terjadi saat cekcok beberapa hari yang lalu.

Soal Video Habib Umar Ngamuk, Polda Jatim Singgung Perawat Hamil Meninggal: Surabaya sedang Berduka

Polisi Waspadai Oknum Perkeruh Suasana

Sebelumnya, Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan kini mulai ada pihak yang memperkeruh suasana dengan memanfaatkan viralnya video cekcok Habib Umar dengan aparat.

Dikutip dari SURYA.co.id, Jumat (22/5/2020), oknum yang disebut sebagai pihak ketiga tersebut diketahui menyebarkan ujaran kebencian, SARA, provokasi, dan hoaks.

Cara yang digunakan dengan memanfaatkan video cekcok Habib Umar dan memposisikannya sedemikian rupa untuk menyampaikan pesan negatif.

"Ada beberapa pihak ketiga yang memanfaatkan situasi ini atau memperkeruh atau mendompleng atau memboncengi kejadian-kejadian ini," katanya di Mapolda Jatim, Jumat (22/5/2020).

• Bahar bin Smith Ditangkap Seperti Teroris, Berikut Klarifikasi Pihak Kepolisian: Kita Hanya Mengawal

Pihak ketiga yang disebut oleh Trunoyudo diketahui bukan berasal dari kubu pemerintah maupun kubu Habib Umar.

"Tidak ada kaitannya dengan Surabaya dan tidak ada kaitannya dengan kedua belah pihak ini," jelasnya.

Trunoyudo mengatakan pihak kepolisian akan mengusut mereka yang sengaja memperkeruh suasana.

"Ini sudah mulai banyak, tentu ini akan menjadi bagian penyidikan kami," ucapnya. 

Asmadi: Manusia Tempatnya Salah dan Dosa

Pada sebuah video lain nampak Anggota Satpol PP Asmadi menggunakan baju batik mengatakan alasan dirinya terbawa emosi pada saat mengingatkan Habib Umar soal PSBB.

Ia mengatakan dirinya khilaf lantaran khawatir akan kondisi kesehatan orangtuanya.

Meskipun berada dekat ayahnya, Asmadi belum sempat bertemu lantaran adanya pandemi Virus Corona (Covid-19).

"Saya penuh khilaf, karena begitu covid di Jawa Timur sudah didengungkan, saya hanya 4 km dengan orangtua saya, tapi saya dengan Abah saya belum pernah ketemu sampai sekarang, karena adik-adik saya melarang saya ketemu dengan Abah saya karena umurnya sudah rentan," papar Asmadi.

Habib Umar Assegaf dan Anggota Satpol PP Asmadi saat cekcok di pos pemeriksaan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) Surabaya (kiri), Rabu (20/5/2020) dan Habib Umar Assegaf dan Anggota Satpol PP Asmadi ketika saling memaafkan (kanan), Sabtu (23/5/2020). (Kolase (youtube kompastv) dan (twitter/@abubakarsegaf))

Curahan Hati Istri setelah Bahar bin Smith Dipindah ke Nusakambangan: Sangat Memilukan, Tak Adil

Asmadi lalu memohon maaf atas kekhilafannya itu.

"Jadi mohon maaf Bib, mungkin itu juga yang jadi tanggungan dan beban saya sehingga saya beban terlalu berat," ucapnya.

Ia bercerita dirinya sudah lama berjaga di pos pemeriksaan tersebut dan tidak pernah pulang.

"Saya ini jarang pulang karena saya selalu ada standby di sana karena saya selaku perwira pengendali di exit tol satelit itu yang memang penuh dengan pelayanan dengan masyarakat," jelas Asmadi.

"Karena misi Kota Surabaya itu adalah melindungi warga, termasuk juga melindungi masyarakat yang akan berkunjung ke Surabaya," tambahnya.

Asmadi lalu kembali meminta maaaf kepada Habib Umar atas tindakannya beberapa hari yang lalu.

"Jadi sekali lagi saya mohon maaf dari lubuk hati yang paling dalam. Semoga Habib dan keluarga memaafkan saya," kata dia.

"Saya mohon habib dan keluarga termasuk juga Habib Umar bin Abdullah Assegaf, termasuk jamaah-jamaah beliau bisa memaafkan saya," ucap Asmadi.

"Ini adalah khilaf semua karena sudah manusia tempatnya salah dan dosa," sambungnya.

Di samping Asmadi nampak Habib Umar berbaju gamis putih mendengarkan permohonan maaf dari Asmadi.

(TribunWow.com/Anung)

Sebagian artikel ini diolah dari surya.co.id dengan judul Efek Viral Video Habib Umar Assegaf Cekcok dengan Satpol PP Surabaya, Pihak ke-3 Dompleng Buat Panas