Virus Corona

Rapid Test Positif, ABK KM Kelud Sempat Menolak Dikarantina, Kapolresta: Alasan Jauh dari Keluarga

Penulis: Noviana Primaresti
Editor: Ananda Putri Octaviani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

ABK KM Kelud dibawa untuk menjalani pemeriksaan kesehatan lanjutan di Rumah Sakit di Kota Batam, Provinsi Kepri, Minggu (12/4/2020).

TRIBUNWOW.COM - Evakuasi anak buah kapal (ABK) KM Kelud yang teridentifikasi positif Covid-19 sempat berlangsung dengan alot, Minggu (12/4/2020).

Pemeriksaan rapid test yang dilakukan pada 94 ABK KM Kelud menyatakan bahwa 40 orang dari awak kapal tersebut positif terjangkit Virus Corona.

Sebagian dari ABK yang diketahui positif Covid-19 tersebut menolak saat akan dievakuasi untuk dirawat di fasilitas kesehatan yang telah disiapkan oleh pemerintah.

Solidaritas ABK KM Kelud, Beri Dukungan untuk 40 Rekannya yang Positif Corona: Terus Hidup!

Dilansir TribunBatam.id, Senin (13/4/2020), Kapolresta Barelang, AKBP Purwadi Wahyu Anggoro menyatakan bahwa ABK tersebut menolak karena lokasi fasilitas observasi tersebut jauh dari daerah asalnya.

Mereka enggan dikarantina karena tidak bisa bertemu dengan keluarganya untuk sementara waktu.

"Setelah para ABK dinyatakan reaktif dari rapid test dan diharuskan menjalani karantina, mereka keberatan karena berasalan jauh dari keluarga dan lain sebagainya," ujar Purwadi.

Para awak kapal tersebut akhirnya bersedia dirawat setelah melalui negosiasi alot dengan petugas yang memakan waktu dari siang hingga petang.

"Setelah dibujuk akhirnya mereka mau (diobservasi). Karena kami khawatir terjadi sesuatu yang tidak diinginkan seperti terjadi ada apa-apa di jalan nanti malah repot," jelasnya.

Akhirnya setelah bersedia dievakuasi, para awak kapal tersebut langsung dibawa oleh petugas untuk menjalani pemeriksaan dan isolasi selama 14 hari.

Sementara ABK lain yang dinyatakan sehat akan terus melanjutkan perjalanan ke sejumlah tujuan selanjutnya.

"Tujuan kapal ini akan ke Tanjungbalai Karimun dan Belawan, Sumatra Utara," kata Purwadi.

Jalani Observasi di RS Darurat Covid-19 Pulau Galang, 39 ABK KM Kelud Dinyatakan dalam Kondisi Baik

Diketahui, seluruh ABK KM Kelud yang berjumlah 94 orang tersebut menjalani pengujian rapid test saat mendarat di Pelabuhan Batu Ampar, Batam, Kepulauan Riau.

Pelaksanaan rapid test Virus Corona pada awak kapal KM Kelud itu awalnya dilakukan karena terdapat 1 ABK yang terindikasi memiliki gejala terinfeksi Covid-19.

Dari hasil rapid test tersebut, 54 orang ABK dinyatakan non reaktif dan diperbolehkan melanjutkan perjalanan.

Sedangkan 40 orang ABK lainnya menunjukkan hasil reaktif sehingga segera dilakukan langkah-langkah sesuai protokol kesehatan.

Halaman
123