"Enggak. Sayang aku enggak suka, enggak ada kayak gitu-gitu lagi," ujar Paula.

Baim yang sedang menggendong putranya mencoba menjelaskan dengan menunjukan detail di kepala Kiano yang sedang tertidur dipelukannya.

Hal itu semakin membuat Paula kesal dan berencana ingin menggundul anaknya atau membiarkan rambutnya tumbuh saja.

Intinya dia menolak keras permintaan cukur dengan gaya Baim.

"Enggak ininya doang," tutur Baim.

"Enggak-enggak aku enggak mau. Pokoknya enggak, Kalau enggak ya aku gundul semua, atau biar tumbuh semua kayak kemarin biasa," ujar Paula.

Baim bersikukuh dan merayu istrinya dengan menjelaskan bahwa anaknya akan terlihat lucu bila di mohawk.

Akan tetapi, Paula juga dengan tegas mengatakan enggan hingga latah-latah.

"Sayang lucu tau diginiin," ungkap Baim merayu.

"Enggak, anak orang. Eh anak orang, anak masak diginiin," kata Paula Latah.

Baim tak menyerah dengan mengatakan bahwa Kiano juga anaknya.

Maka ia berhak untuk mengatur gaya sesuai yang diinginkannya.

Hal itu sontak membuat Paula sengit hingga membentaknya.

Ia menolak dan menegaskan bahwa dirinya tidak suka anak yang telah dikandungnya sembilan bulan itu dibentuk sesuka hati Baim.

"Anak aku. Tapi ini kan anak aku sama juga gaya-gaya aku juga," kata Baim.