Virus Corona

WHO Imbau Masyarakat untuk Tak Pakai Masker, Sebut Belum Ada Bukti Bisa Cegah Virus Corona

Editor: Claudia Noventa
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

ILUSTRASI - Orang-orang yang memakai masker wajah menyeberang jalan di Hong Kong pada 9 Februari 2020, sebagai langkah pencegahan setelah wabah koronavirus yang dimulai di kota Wuhan di Cina. Virus yang sebelumnya tidak dikenal telah menyebabkan alarm karena kemiripannya dengan SARS (Severe Acute Respiratory Syndrome), yang menewaskan ratusan di seluruh daratan Cina dan Hong Kong pada 2002-2003.

TRIBUNWOW.COM - Penggunaan masker atau penutup wajah malah tak disarankan oleh Organisasi Kesehatan Dunia (World Health Organization/WHO).

Menurut WHO, penggunaan masker belum terbukti bisa menangkal penyebaran Virus Corona. Bahkan malah sebaliknya.

WHO menyampaikan satu-satunya orang yang butuh masker itu adalah mereka yang sudah sakit dan mereka yang merawat orang sakit.

Kesaksian Wanita Tertipu Belasan Juta setelah Beli Masker secara Online, Ternyata Diisi Dus Bekas

Sehingga, WHO mengimbau masyarakat untuk tidak menggunakan masker penutup wajah untuk menangkal Virus Corona.

"Tidak ada bukti khusus yang menunjukkan pemakaian masker itu oleh masyarakat secara massal membawa banyak manfaat," Direktur Eksekutif WHO bagian Darurat Kesehatan, Mike Ryan menjelaskan, Senin (30/3).

"Bahkan, beberapa bukti menunjukkan hal sebaliknya ketika tidak benar mengenakan masker penutup wajah itu atau kurang pas memasangnya," imbuhnya.

Ryan juga menegaskan kekurangan pasokan medis secara global dan risiko yang dihadapi petugas kesehatan di garis terdepan setiap hari.

Terpaksa Harus Keluar Rumah di Tengah Wabah Virus Corona? Ini 12 Tips Aman dari WHO

"Memikirkan mereka tidak punya masker itu sangatlah mengerikan," Ryan menambahkan.

VIDEO Masker Bekas Dikumpulkan hingga Berkarung-karung, Warga Diimbau Gunting Masker sebelum Buang

Meskipun beberapa peneliti medis mendukung penggunaan masker wajah dan menyatakan supaya efektif dapat dibuat sendiri, Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS mengatakan hal tersebut tidak efektif untuk menyaring partikel-partikel kecil di udara. Selain itu, masker juga mungkin tidak berguna jika orang yang terinfeksi bersin atau batuk di dekatnya.(VOA)