TRIBUNWOW.COM - Penyanyi sekaligus presenter Intan Rizky Jaenab baru saja mengalami peristiwa duka dengan meninggalnya sang suami, Indra Utama.
Seusai pemakaman dilaksanakan, artis yang akrab disapa Intan RJ ini kemudian memberikan keterangan kepada awak media.
Hal itu terungkap melalu tayangan di kanal YouTube KH Infotainment, diunggah Sabtu (14/3/2020).
• Sebelum Meninggal Dunia, Suami Intan RJ Sempat Koma dan Dipasangi Ventilator
Dilansir TribunWow.com, Intan RJ tampak mengenakan kerudung berwarna abu-abu dengan corak warna hitam.
Matanya tampak sembab setelah mendampingi mendiang suaminya menuju tempat peristirahatan terakhir.
Awalnya, ia menyampaikan permohonan maaf karena membatasi diri tampil di publik saat sang suami sedang dirawat.
"Mohon maaf kalau selama dalam perawatan intensif suami, aku belum bersedia diwawancara," kata Intan RJ.
"Karena memang aku benar-benar intensif merawat beliau bersama keluarga besar," lanjut penyanyi ini.
Intan RJ mengungkapkan penyakit yang diderita suaminya sebelum meninggal dunia.
"Beliau ada suatu infeksi yang memang menekan kesadaran syaraf otaknya dan infeksi di paru-paru," ungkap artis yang mengawali karier dari penyanyi cilik ini.
"Sampai akhirnya suami aku mengembuskan napas terakhirnya jam 11.15 WIB di RS MMC Jakarta," jelas Intan RJ.
Tidak lupa ia menyampaikan ucapan terima kasih kepada masyarakat yang telah mendukungnya melalui peristiwa duka tersebut.
"Terima kasih semuanya, support-nya, yang enggak bisa aku sebutin satu per satu," ucap Intan dengan suara bergetar.
"Doakan suami saya tenang dan mendapatkan tempat terbaik di sisi Allah SWT," tambah ibu dua anak itu.
Intan RJ lalu menyinggung tanggung jawabnya sebagai seorang ibu yang harus membesarkan dua anak seorang diri setelah ditinggal suaminya.
Ketika menyampaikan hal tersebut, Intan RJ terisak.
• Sebelum Meninggal Dunia, Suami Intan RJ Sempat Koma dan Dipasangi Ventilator
"Doakan juga semoga saya tetap dan harus bisa kuat, bisa tegar untuk membesarkan dua anak kami, Almira dan Abdullah," ungkapnya sambil sesenggukan.
"Mereka masih usia 7 dan 5 tahun," kata Intan RJ.
Ia juga mengucapkan permohonan maaf atas nama keluarga dan suaminya.
"Saya mohon maaf atas nama saya pribadi, atas nama keluarga besar, atas nama suami juga, Wahyu Indra Utama," ucap Intan.
"Kalau memang kami ada salah-salah, baik kata, perbuatan," lanjutnya.
Di akhir keterangannya, Intan menyinggung adanya utang berkaitan dengan suaminya yang harus dilunasi.
"Kalau pun ada sangkutan dengan utang atau apapun itu, bisa menghubungi saya, biar beliau tenang aja," tutup Intan sebelum berlalu.
• Suami Intan RJ Meninggal Dunia, Adik Ipar Ungkap Penyebab: Jatuh, Pendarahan di Kepala, Sempat Koma
Lihat videonya mulai dari awal:
Adik Intan RJ Ungkap Penyebab Kematian
Adik Intan RJ, Muhammad Anton, mengungkapkan penyebab meninggalnya sang kakak ipar.
Dilansir TribunWow.com, hal itu disampaikan adik Intan RJ melalui kanal YouTube beepdo, Sabtu (14/3/2020).
Awalnya ia menuturkan Indra Utama diketahui selalu sehat tanpa ada riwayat penyakit serius.
"Sebenarnya dari riwayat kehidupannya enggak ada sakit sama sekali," kata Muhammad Anton.
"Yang saya tahu, dia sehat walafiat," lanjut dia.
Indra Utama kemudian mengalami sebuah insiden yang menyebabkan pendarahan di bagian kepalanya.
Pendarahan itu rupanya cukup serius dan berimplikasi pada paru-parunya.
"Terus jatuh, ada pendarahan di kepala yang akhirnya merembet ke paru-paru. Seperti itu yang saya tahu," ungkap Anton.
Selain itu, diduga ada infeksi paru-paru yang diidap suami Intan RJ itu.
"Mungkin karena ada infeksi, ya, enggak tertolong, ya," jelas Anton.
Ia menuturkan sang kakak ipar sempat menderita koma akibatnya.
"Posisi mau ditindaklanjuti juga enggak bisa karena posisi lagi koma," papar Muhammad Anton.
Meskipun begitu, Anton enggan menjelaskan secara detail.
Pasalnya ia tidak mau melangkahi penjelasan yang belum disampaikan Intan RJ ke publik, sebagai pihak yang secara langsung mendampingi saat-saat terakhir Indra Utama.
"Untuk lebih detailnya, mungkin yang tahu kakak saya karena kita kan beda rumah," tegas Anton.
Anton melanjutkan mendiang kakak iparnya sempat dirawat di dua rumah sakit yang berbeda, dalam kurun waktu beberapa minggu sebelum meninggal.
"Sempat dirawat di RS Gading Pluit kurang lebih antara seminggu dua minggu," jelas Anton.
Indra Utama dirawat selama seminggu di RS Metropolitan Medical Centre (MMC) Kuningan, Jakarta Selatan.
"Habis itu dirujuk IGD RS MMC, habis itu langsung masuk ICU," lanjut dia.
Selang seminggu, Indra Utama mengembuskan napas terakhirnya.
• Unggah Foto Peluk Ibunda sambil Senyum, Baim Wong Ungkap Ingin Wujudkan Keinginan
Anton kemudian menceritakan insiden yang dialami kakak iparnya sampai mengalami pendarahan.
Ia menduga sang kakak ipar kelelahan setelah olah raga.
"Jatuhnya mungkin insiden, habis olah raga terlalu over, mungkin, terus jadi berkunang-kunang, akhirnya jatuh," kata Muhammad Anton.
"Naik tangga, kepleset," lanjutnya.
Akibat jatuh, kepala suami Intan RJ mengalami benturan dan pendarahan.
"Akhirnya ada benturan di kepala, pendarahan, yang efeknya ke paru-parunya dia," jelas Anton.
Ia menyebutkan Intan RJ dan suaminya sempat bepergian pada Januari 2020.
Namun tak lama setelah itu, penyakit yang diderita Indra Utama semakin parah.
"Ke sini pendarahannya makin melebar dan paru-parunya juga terinfeksi," papar Anton.
"Akhirnya koma," ungkapnya.
Anton menyebutkan sang kakak iparnya meninggal dunia dalam usia 37 tahun.
(TribunWow.com/Brigitta Winasis)