TRIBUNWOW.COM - Pelatih Arema FC, Mario Gomez mempunyai alasan mengapa tidak menurunkan 3 pemain asingnya sejak awal saat melawan Sabah FA pada laga perdana Piala Gubernur Jatim 2020.
Seperti yang diketahui, pada babak pertama Arema FC tidak diperkuat oleh tiga pemain asing Arema FC, Jonathan Bauman, Elias Alderete, dan Matias Malvino.
Bahkan untuk Matias Malvino tidak masuk dalam susunan pemain Arema FC melawan Sabah FA yang berlangsung di Stadion Kanjuruhan, Malang, Selasa (11/2/2020).
• Menang atas Sabah FA, Mario Gomez Ungkap Asa yang Lebih Penting untuk Arema FC, Singgung Progres Tim
Hanya Oh In Kyun, pemain asing yang dimainkan Arema FC sejak menit awal.
Robert Alberts baru memasukkan Jonathan Bauman dan Elias Alderete pada kedua.
Meski begitu, 2 gol dari Arema FC justru dicetak pada babak pertama.
Dikutip TribunWow.com dari Kompas.com, Rabu (12/2/2020), Mario Gomez mengatakan tidak memaksakan pemainnya untuk bermain penuh.
Menurut Mario Gomez, ada beberapa pemain yang tidak dalam kondisi fit, termasuk tiga pemain asingnya.
Selain itu juga ketiganya baru bergabung belum lama dalam sesi pramusim Arema FC.
"Mereka belum bisa main full time karena baru datang saat kami sudah menjalani pramusim," ujar Mario Gomez, seusai laga, Selasa (11/2/2020).
• Pandangan Pelatih Arema FC Mario Gomez soal Piala Gubernur Jatim 2020, Singgung Piala Presiden 2019
Mario Gomez menjelaskan, ketiganya masih terus menjalani program latihan secara bertahap.
Namun tidak hanya tiga pemain asing tersebut, Mario Gomez menyebut beberapa anak asuhnya juga belum dalam kondisi yang siap.
Oleh karenanya, mantan pelatih Borneo FC itu memasang pemain yang lebih siap.
"Mereka akan terus melanjutkan program latihan secara bertahap, termasuk pemain lainnya," jelasnya.
Lebih lanjut, Mario Gomez mengaku tidak akan terlalu bertumpu pada pemain inti, termasuk empat penggawa asingnya.
Sebisa mungkin Arema FC mempunyai kedalaman skuat yang rata di setiap lininya.
Maka dari itu, Robert Alberts akan memberikan jam terbang kepada pemain-pemain muda khususnya.
"Kami tidak hanya akan mengandalkan 11 pemain inti, tapi juga semua pemain pada turnamen ini," tutup pelatih asal Argentina tersebut.
• Update Transfer Liga 1 2020: Persija Masih Haus Pilar Asing dan Arema FC Masih Butuh Pemain Sayap
Beri Pesan Kepada Aremania
Pelatih Arema FC, Mario Gomez memberikan pesan kepada para Aremania selama pergelaran Piala Gubernur Jatim 2020.
Dikutip TribunWow.com dari Wearemania.net, Mario Gomez meminta Aremania tidak menghakimi pemain Arema FC.
Apalagi jika sampai memberikan kritik pedas kepada pemain Arema FC yang melakukan kesalahan.
Menurut Mario Gomez, kesalahan yang dilakukan oleh pemain saat masa pra-musim itu merupakan hal yang wajar.
Hal itu lantaran para pemain sedang dalam masa percobaan permainannya.
Selain itu juga Mario Gomez masih dalam tahap mencari komposisi pemain terbaik untuk menghadapi musim 2020, khususnya Liga 1 2020.
Namun, Mario Gomez menyakini anak asuhnya tetap mempunyai motivasi tinggi untuk memenangkan setiap pertandingannya.
Bahkan juga termotivasi untuk bisa menjadi juara di turnamen pramusim tersebut.
• PSSI Jatim Sengaja Tak Pertemukan Arema FC dan Persebaya Surabaya Dalam Satu Grup, Ini Alasannya
"Wajar jika nanti suporter melihat pemain yang ingin mengoper ke sini ternyata jadinya ke sana, atau inginnya crossing tapi jadinya umpan pendek, atau bahkan ingin mendribling tapi salah," ujar Mario Gomez.
"Jangan menghakimi pemain Arema, itu normal di masa pra-musim, karena tujuan di pra-musim memang kerja keras," sambungnya.
Lebih lanjut, Mario Gomez mengatakan untuk kondisi fisik, Dendi Santoso dkk juga belum sepenuhnya fit.
Oleh karenanya, mantan pelatih Persib Bandung itu menambahkan ada beberapa pemain yang tidak bisa bermain dalam waktu penuh.
“Kondisi fisik pemain bagus, saat ini 60-70 persen. Mereka sudah bekerja keras, tapi kami tetap harus melanjutkannya sebelum laga perdana," ungkap Mario Gomez.
"Akan kami lihat perkembangannya di turnamen pra-musim. Mungkin ada pemain yang belum bisa bermain penuh 90 menit, tapi saya yakin ke depannya bisa lebih baik,” imbuhnya.
• Arema FC Vs Sabah FA, Kurniawan Dwi Yulianto Bangga Timnya Bisa Lawan Singo Edan
Tidak berhenti disitu, Mario Gomez juga mengingatkan kembali kepada Aremania, jika skuat Arema FC baru terbentuk setelah adanya perombakan total pada musim ini.
Hal itu tentu membuat para pemain dan pelatih harus beradaptasi terlebih dulu.
Mario Gomez mengaku senjauh ini, kekuatan Arema FC baru mencapai 50 persen.
"Sejauh ini, pemahaman taktik pemain Arema baru 40-50 persen, tentu mereka butuh waktu untuk beradaptasi. Ada pelatih baru, pemain baru, teman satu tim yang juga baru, dan cara berpikir baru,” tutupnya.
(TribunWow/Elfan Fajar Nugroho)