TRIBUNWOW.COM - Penyanyi Karen Pooroe angkat bicara terakit sikap Arya Claproth saat kejadian yang menewaskan anaknya.
Mengingat saat sang putri tercinta jatuh dari lantai enam apartemen, Arya Claproth sedang bekerja.
Oleh karena itu, Karen Pooroe menjelaskan kebiasaan Arya Claproth saat sedang bekerja.
• Putrinya Meninggal Diduga Jatuh dari Lantai 6, Karen Pooroe: Arya Mau Ambil Anak tapi Lalai Urus
Hal tersebut Karen Pooroe ungkapkan melalui kanal YouTube beepdo, pada Senin (11/2/2020).
Menurut Karen Pooroe, Arya Claproth tak pernah memperhatikan sekitar saat dirinya sedang bekerja.
"Arya itu kalau sudah bekerja, dia suka pakai earphone," ucap Karen Pooroe.
"Dia tidak tahu apa yang terjadi di sekitar," imbuhnya.
Karen Pooroe pun menyayangkan kebiasaan Arya Claproth yang dinilai merugikan.
Bahkan Karen Pooroe juga memberikan komentar tentang apa yang seharusnya Arya Claproth lakukan.
• Kumpulan Fakta soal Arya Claproth terkait Kasus Kejanggalan Meninggalnya Putri Karen Pooroe
"Sekarang begini, itu malam kalau mau kerja dengan earphone, anak itu masih kecil," ucap Karen Pooroe.
"Make sure dulu anak tidur dulu dong, itu udah malam banget," imbuhnya.
"Kalau dia asuhan saya jam 8 malem anak saya sudah tidur," tandasnya.
Tak berhenti di situ saja, Karen Pooroe pun semakin geram dengan kebiasaan yang akhirnya menghilangkan nyawa putrinya.
Saking geramnya Karen Pooroe mengaggap bahwa Arya Claproth tak mempunyai hati dan pikiran.
"Ini jam segitu anak masih main di balkon, bapaknya masih pakai earphone, masih bisa kerja atau apapun,"ucap Karen Pooroe.
"Ini (pikiran)nya di mana, ini (hati)nya di mana," ucap Karen Pooroe sambil menunjuk kepala dan dadanya.
Selanjutnya Karen Pooroe mengaggap kejadian mengenaskan tersebut sebagai kelalaian Arya Claproth.
Karen Pooroe tak segan membandingkan dirinya dengan Arya Claproth.
"Itu lalai sekali, sangat lalai enggak akan terjadi kalau anak itu sama saya," ucap Karen Pooroe
"Saya tidak pernah meninggalkan anak saya sendiri," imbuhnya.
Lihat videonya dari menit ke 00:55:
• Sang Pengacara Ungkap Kondisi Arya Claproth hingga Alasan Tak Hadir di Pemakaman Putri Karen Pooroe
Arya Claproth Dikabarkan Pernah 4 Tahun di RSJ
Pengacara Andreas Nahot Silitonga angkat bicara terkait isu sang klien, yakni Arya Claproth pernah masuk ke rumah sakit jiwa.
Hal tersebut Andreas Nahot ungkapkan melalui kanal YouTube beepdo, pada Senin (10/2/2020).
Tepatnya setelah Andreas Nahot menyambangi Polres Jakarta Selatan demi memberikan penjelasan ke penyidik.
Awalnya Andreas Nahot diberikan sejumlah pertanyaan oleh wartawan.
Pertanyaan tentu terkait dengan meninggalnya sang putri Arya Claproth.
Mengingat buah hati Arya Claporth dan Karen Pooroe meninggal dengan tragis.
Pasalnya anak Karen Pooroe tersebut jatuh dari lantai enam apartemen milik Arya Claproth.
Sedangkan pada saat kejadian Karen Pooroe sudah berpisah dengan sang putri selama 6 bulan.
Oleh karena itu wartawan ingin memastikan terkait komunikasi Arya Claporth dengan Karen Pooroe.
"Bang apakah ada komunikasi dengan Karen hingga saat ini bang?," tanya wartawan.
"Belum ada," jawab Andreas Nahot.
• Karen Pooroe Ajukan Laporan Kejanggalan Kematian Anaknya, sang Pengacara: Ada yang Tidak Wajar
Tak berhenti di situ saja, wartawan kembali mencecar Andreas Nahot dengan pertanyaan.
Pertanyaan wartawan kali ini bertujuan untuk memastikan isu yang beredar.
"Bang bener enggak katanya si Arya sempat masuh rumah sakit jiwa kurang lebih 4 tahun?," tanya wartawan.
"Enggak ada," ucap Andreas Nahot.
Belum puas dengan jawaban Andreas Nahot, wartawan pun kembali ingin memastikan.
"Ada riwayat jadi pasien RSJ bang?," tanya wartawan.
Mendengar pertaan tersebut, Andreas Nahot tak mengetahui secara pasti kebenaran kabar tersebut.
"Sepengetahuan saya sih enggak ada, apa lagi empat tahun itu kan lama sekali," jawab Andreas Nahot.
(TribunWow.com/Khistian TR)