Liga 1

Arema FC Setuju Aturan Pemain U23 Dihapuskan, Sebut Tak Ada Dampak Positif Bagi Timnas

Penulis: Rilo Pambudi
Editor: Ananda Putri Octaviani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Para pemain Arema FC mengikuti latihan.

TRIBUNWOW.COM - Merespon regulasi baru Liga 1 2020, Arema FC tampak menyambut positif perubahan aturan yang dikeluarkan operator kompetisi tersebut.

Seperti diketahui, PSSI dan PT Liga Indonesi Baru (LIB) telah mengeluarkan dua perubahan regulasi baru bagi berjalannya Liga 1 2020.

Dua perubahan itu adalah soal penambahan kuota maksimal bagi pemain terdaftar dan soal penghapusan regulasi pemain U23.

Daftar Klub Liga 1 2020 yang Miliki Skuat Termahal: Persija dan Arema FC Masuk 5 Besar, Persib?

Menanggapi hal tersebut, Arema FC tampaknya merespons positif serta akan memanfaatkan hal tersebut.

Mengenai penghapusan regulasi yang mewajibkan tim Liga 1 untuk mendaftarkan pemain U23, Arema FC merespons setuju dengan aturan tersebut.

Dengan dihapusnya regulasi pemain U23, setiap klub kini boleh secara bebas mengontrak pemain usia berapapun.

Hal tersebut disampaikan langsung oleh General Manager Arema FC, Ruddy Widodo.

Dikutip TribunWow.com dari laman wearemania.net, Minggu (9/2/2020), menurut Ruddy Widodo penaghapusan regulasi itu akan sangat menguntungkan klub peserta Liga 1 2020.

General Manager Arema FC, Ruddy Widodo (BolasSport.com/SUCI RAHAYU)

Deretan Drama Transfer Liga 1 2020: Eks Pilar Arema FC Gabung Tim Rival hingga Persib Kena Telikung

Ruddy Widodo menegaskan, sebagai peserta, pihaknya bakal mendukung semua keputusan operator kompetisi.

Apalagi jika tujuannya menjadikan musim ini lebih baik lagi dari musim sebelumnya.

Menurutnya aturan tersebut sangat menguntungkan bagi peserta Liga 1 2020.

Pasalnya setiap klub kini bisa leluasa menyusun komposisi timnya.

“Kami mendukung apa pun keputusan LIB, apalagi jika tujuan mereka membuat kompetisi musim ini lebih baik dari musim sebelumnya," ujar Ruddy Widodo.

"Saya pikir ini menguntungkan klub peserta kompetisi. Sekarang kami bisa lebih leluasa menyusun komposisi tim," lanjutnya.

Selain karena alasan menguntungkan tersebut, Ruddy Widodo juga menyinggung regulasi sebelumnya tidak ada manfaat signifikan bagi timnas.

Menurut Ruddy, adanya regulasi yang mewajibkan setiap klub untuk merekrut pemain U 23 sejauh ini tidak menunjukan dampak bagus bagi prestasi Timnas.

Padahal seharusnya, dengan adanya regulasi tesebut diharapkan dapat mendongkrak prestasi Timnas.

Oleh karena itu, manajer berkacamata tersebut setuju jika regulasi tersebut dihapuskan.

“Seharusnya, adanya regulasi itu bisa memberikan pengaruh positif kepada prestasi timnas, tapi sejauh ini tak tampak. Jadi, Arema setuju kalau dihapuskan,” tegas manajer berkaca mata ini.

7 Drama Transfer Pemain di Liga 1 2020: Persib Bandung Sering Ditelikung, Arema FC Tak Dapat Restu

Manfaatkan Regulasi Kuota Pemain, Arema FC Berencana Rekrut Pemain Anyar

Arema FC memberikan respons positif soal penambahan kuota pemain untuk seluruh kontestan Liga 1 2020.

Tidak seperti pada musim-musim sebelumnya yang hanya diberikan kuota 30 pemain, namun di Liga 1 2020 bisa mendaftarkan maksimal 33 pemain.

Oleh karena itu, Arema FC langsung bergerak mencari kandidat pemain untuk melengkapi skuat musim 2020.

Dikutip TribunWow.com dari Wearemania.net, Sabtu (8/2/2020), tim pelatih Arema FC mengungkapkan pemain incaran sudah mengerucut pada satu pemain.

Asisten pelatih Arema FC, Charis Yulianto mengatakan, bahwa timnya sebenarnya sudah cukup lengkap di semua lini.

Namun lantaran ada penambahan kuota pemain, Charis Yulianto akan memanfaatkan hal tersebut untuk lebih memperkuat tim.

Menurut Charis Yulianto dan juga sesuai dengan hasil diskusi sekaligus evaluasi dengan tim pelatih, Arema FC masih membutuhkan tambahan di sektor sayap.

Saat ini Arema FC mempunyai 5 pemian berposisi sebagai sayap yang terbagi menjadi sayap kiri dan kanan.

Mereka adalah, Ridwan Tawainela, Dendi Santoso, Dedik Santoso, Pandi Lestaluhu dan Kushedya Hari Yudo.

"Hasilnya, kami saat ini berencana menambah pemain. Arema masih butuh pemain di posisi sayap kiri. Kata Coach Gomez, posisi ini yang perlu adanya penambahan pemain," ujar Charis Yulianto.

Arema FC Tambah Amunisi Anyar, Tim Pelatih Sudah Kantongi Pemain Incaran, Ini Posisinya

Tidak hanya sudah ditentukan posisinya, Charis Yulianto menyebut sudah ada pemain yang masuk dalam bidikan.

Lebih lanjut, pelatih yang pernah bermain di Arema FC itu menjelaskan untuk pemain incarannya tersebut mendapat sedikit kendala.

Melihat pernyataan dari Charis Yulianto, kemungkinan pemain tersebut masih terikat kontrak dengan klub lain.

Maka dari itu, Charis Yulianto menyerahkan proses negosiasi kepada manajemen Arema FC.

"Dari hasil diskusi kami di staf pelatih sudah ada satu nama yang kami incar. Tapi, masih ada kendala dengan pemain tersebut," jelas Charis Yulianto.

"Keputusan ini kami kembalikan kepada manajemen Arema," tutupnya.

(TribunWow.com/Rilo/Elfan)