TRIBUNWOW.COM - Artis Barbie Kumalasari membeberkan tanggapan sang suami, Galih Ginanjar, saat dirinya mengusulkan cerai.

Seperti diketahui, muncul kabar keretakan rumah tangga yang terjadi di antara pasangan artis tersebut.

Barbie Kumalasari mengungkapkan ada sejumlah ketidakcocokan sifat di antara mereka berdua.

• Barbie Kumalasari Merasa Tak Dihargai oleh Galih Ginanjar, Pertanda Rumah Tangga Retak?

Ia bahkan sempat terpikir untuk memilih berpisah dengan sang suami.

Meskipun demikian, Barbie Kumalasari mengaku belum menggugat cerai suaminya yang masih menjalani masa tahanan teresbut.

Dilansir TribunWow.com, Barbie Kumalasari membeberkan tanggapan Galih Ginanjar soal keinginannya bercerai melalui wawancara dengan Insert Pagi di TransTv yang ditayangkan pada Jumat (7/2/2020).

Awalnya, Barbie Kumalasari menyebutkan dirinya punya sifat mandiri serta tidak bergantung pada orang lain, apalagi sosol laki-laki.

"Semua aku mencari sendiri," kata Barbie Kumalasari.

"Jadi dari dulu, ya, aku enggak pernah bergantung sama laki-laki di hidup aku," lanjutnya.

Barbie Kumalasari menyiratkan dirinya masih mau memperbaiki hubungan yang mulai retak tersebut.

"Kedua, kalau memang bisa dikomunikasikan dengan baik ya, ayo," papar Barbie.

Meskipun begitu, Barbie Kumalasari mengakui dirinya masih ada sejumlah hal yang menghambat keduanya memperbaiki keretakan dalam hubungan.

"Kalau pun memang diulang lagi, mengulang mengulang gitu kan capek," katanya.

"Aku mau fokus tahun 2020 punya perubahan dalam hal karier, dalam hal pemikiran. Punya konsep dan sebagainya," lanjut Barbie.

Ia membeberkan dirinya merasa sakit hati dengan ucapan Galih Ginanjar.

Perkataan itu disampaikan Galih Ginanjar saat sang istri mengunjunginya di tahanan.

• Barbie Kumalasari Kembali Tak Dampingi Sidang Galih Ginanjar, Benar Hubungannya Sedang Renggang?

"Cuma mungkin ada beberapa hal yang kemarin aku waktu jenguk Galih, ada beberapa perkataan Galih yang (tidak enak)," ungkap Barbie Kumalasari.

Kendati demikian, Barbie merasa maklum bahwa perkataan itu disebabkan lingkungan yang memberikan pengaruh buruk.

"Ya, mungkin pengaruh lingkungan, ya. Karena 'kan banyak orang di dalam (penjara) banyak masukan-masukan yang mungkin kurang sehat atau apa yang membuat dia jadi temperamental," jelas Barbie.

Ketika Barbie Kumalasari mengungkapkan keinginan untuk berpisah, awalnya Galih Ginanjar merasa enggan.

"Ya, dia sih enggak mau, ya. Dia enggak mau," kata Barbie.

"Terus aku bilang, kalau masih gini-gini terus, ya, maksudnya dia punya jalan masing-masing," lanjutnya.

Namun Barbie berusaha memberikan pengertian kepada suaminya itu.

"Orang 'kan enggak bisa kita paksakan. Aku juga enggak mungkin sabar terus dan juga masih punya tanggung jawab yang lain," terangnya.

Pada akhirnya, Galih Ginanjar menyerahkan semua keputusan kepada Barbie Kumalasari.

"Jadi akhirnya dia bilang 'Ya udah, terserah kamu'," kata Barbie.

Selanjutnya, Barbie menyebutkan sampai saat ini belum Galih Ginanjar belum menjatuhkan talak atas dirinya.

"Secara agama, sih, masih, ya karena 'kan belum ada kata talak juga dari Galih," papar Barbie Kumalasari.

Selain itu, ia berpendapat dirinya harus menghormati proses hukum yang sedang dijalani Galih.

"Tapi, ya, kita lihat aja karena 'kan apa pun itu juga tetep aku harus menghargai," kata Barbie.

"Enggak mungkin 'kan lagi masalah kasus, tiba-tiba aku ninggalin," jelasnya.

Barbie Kumalasari kembali menyebutkan ada harapan untuk dapat memperbaiki pernikahan mereka berdua.

"Berharap semoga setelah masalah ini selesai, ada yang masih bisa kita bicarakan dan masih bisa ketemu visi misinya, ya, kita kembali lagi," terangnya.

Namun ia tak menyangkal kemungkinan keduanya harus benar-benar berpisah karena hubungan yang tidak dapat diperbaiki lagi.

"Misalnya memang keinginannya menurut aku masih enggak sesuai dengan yang aku inginkan, ya, aku lebih baik masing-masing," tutup Barbie Kumalasari.

Lihat videonya mulai menit 3:00

(TribunWow.com/Brigitta Winasis)