Cerita Selebriti

Pamer Bukti Baru, Nikita Mirzani Unggah Rekaman Sajad Ukra yang Ancam Bakal Jebloskannya ke Penjara

Penulis: Atri Wahyu Mukti
Editor: Ananda Putri Octaviani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Nikita Mirzani dan Sajad Ukra. Artis sensasional Nikita Mirzani kembali memamerkan bukti baru terkait pertikainnya dengan mantan suami, Sajad Ukra.

TRIBUNWOW.COM - Artis sensasional Nikita Mirzani kembali memamerkan bukti baru terkait pertikaiannya dengan mantan suami, Sajad Ukra.

Dalam rekaman yang dibagikan, Nikita Mirzani diancam bakal dijebloskan ke penjara oleh Sajad Ukra.

Dilansir oleh TribunWow.com, hal itu dibagikan Nikita Mirzani melalui akun Instagram pribadinya, @nikitamirzanimawardi_17, Kamis (6/2/2020) malam.

Ungkap Jumlah Uang Bulanan yang Dikirim Sajad Ukra untuk Anak Nikita Mirzani, Ini Kata Medina Moesa

Sebagaimana diketahui, sebelumnya, Nikita Mirzani juga sempat membagikan rekaman suara yang disebutkannya merupakan suara Sajad Ukra.

Dalam rekaman, Sajad Ukra mengatakan bahwa dirinya bisa menjebloskan Nikita Mirzani dengan cara membayar kepolisian.

Bahkan hal itu tak pelak menuai sorotan dari para warganet.

Tak sedikit dari mereka yang turut melontarkan komentarnya untuk menanggapi perselisihan Nikita Mirzani dengan Sajad Ukra.

Sementara itu, kini Nikita Mirzani pun kembali mengunggah rekaman dari mantan suaminya tersebut.

Kali ini, dalam rekaman dikatakan bahwa Nikita Mirzani bakal masuk penjara bukan karena Dipo Latief.

Tetapi si Nyai bisa masuk jeruji besi karena Sajad Ukra.

Tak Kesal saat Tahu Dipo Latief Bersama Sajad Ukra, Ini Reaksi Nikita Mirzani yang Justru Beri Doa

"That b***h!! That prostitute is in jail because of ME! Not because of DIPO, ME AND MY WIFE put her in jail" kata Sajad Ukra dalam rekaman.

(Pela**r itu!! Dia bisa masuk penjara karena saya! Bukan karena Dipo, tapi aku dan istriku yang menjebloskannya ke neraka! -red)

Saat memamerkan rekaman tersebut, Nikita Mirzani pun memberikan tanggapannya melalui kolom komentar.

Dirinya tampak mengartikan ucapan Sajad Ukra ke dalam bahasa Indonesia.

Terang-terangan, Nikita Mirzani menulis dengan jelas nama Dipo Latief, Sajad Ukra, dan Medina Moesa.

"That bi***!! That prostitute is in jail because of ME! Not because of DIPO, ME AND MY WIFE put her in jail !

Pel***r itu! Si pel***r itu masuk penjara karena SAYA (sajad ukra)! Bukan karena DIPO, SAYA (sajad ukra) dan istri saya (medina) yg menjebloskan dia ke penjara!," tulis Nikita Mirzani.

Terkait itu, Nikita Mirzani pun berjanji akan memberikan rekaman lainnya dari Sajad Ukra.

Hal itu dilakukannya lantaran tak main-main saat bertikai dengan orang lain yang berusaha menjebloskannya ke penjara.

3 Fakta Ungkapan Kekesalan Nikita Mirzani pada Medina Moesa Istri Sajad Ukra: Jatuhkan Nyai Susah

"Yang udah berteman saling claim yang paling jago..jadi gimana sih ini binun deh nyai di bikin nya pak polisi.

Ini voice note terkahir dr nyai. Minggu dpn lanjut lg. Ksh nafas dl sekejap.

Minggu dpn kalian bisa mendengarkan lagi voice note yang bikin jantung kalian bergetar," kata Nikita Mirzani.

Tak hanya sampai di situ, Nikita Mirzani pun juga terang-terangan mengajak masyarakat supaya ikut mendukunganya.

"Nah buat warga negara Indonesia raya. Kalian bisa lapor polisi mana aja. Polda boleh.

Mabes polri atau polres2 terdekat dimana pun kalian berasa," tukasnya.

Nikita Mirzani kembali mengunggah rekaman suara yang disebutkannya merupakan suara Sajad Ukra, Kamis (6/2/2020). (Instagram @nikitamirzanimawardi_17)

Nikita Mirzani Unggah Rekaman Sajad Ukra

Mantan suami kedua Nikita Mirzani, Sajad Ukra kembali berulah.

Sebelumnya, Sajad sempat mengatakan pada Nikita bahwa istrinyalah yang menjebloskan ibu tiga anak tersebut ke penjara.

Kini, dirinya malah mengolok Indonesia sebagai negara yang aparatur negaranya mudah disuap.

• Ditahan 3 Hari di Polres Jaksel, Nikita Mirzani Sebut sebagai Masa Istirahat untuk Atur Strategi

Hal ini diketahui dari unggahan Nikita Mirzani dalam akun Instagramnya @nikitamirzanimawardi_17, Selasa (4/2/2020).

Dalam unggahan yang berbentuk rekaman suara itu, Sajad mengatakan dirinya akan menyeret Nikita ke jeruji besi.

"Your country it's so corrupt. All i have to do is pay the police and put you in jail (negaramu penuh dengan korupsi, saya dapat membayar polisi untuk memasukkanmu dalam penjara - red)," ujar Sajad pada Nikita dalam bahasa Inggris.

Nikita pun menanggapi pernyataan Sajad dalam keterangan yang ia sertakan dalam unggahan tersebut.

Wanita yang telah memberi satu anak pada Sajad ini menyatakan tak terima atas pernyataan mantan suaminya itu.

"'Negara elo itu sangat korupsi. Gue bisa bayar polisi untuk masukin elo ke penjara' itu artinya netizen.

Niki sakit hati aparatur nagara Republik indonesia yang Niki cintai dan niki sangat hormati di lecehkan oleh warga asing."

Oleh sajad ukra. Ayah dari AR.

• Soal Hak Asuh Anak, Nikita Mirzani Beri Komentar Pedas ke Dipo Latief: Lagi-lagi Nyai Terdepan

Kalian bisa bayangkan kenapa Niki mempertahankan anak niki yang jelas jelas warga negara indonesia generasi bangsa.

Sajad Ukra yang menghina aparatur negara indonesia.

Dengan gampang ngomong begitu. Dengar kan ni bapak2 polisi yg saya hormati.

Saya ibu kandung mau dipenjarakan dengan berbagai cara?

Apa Iya polisi indonesia bisa dibayar buat penjaraiin saya????," tulis Nikita Mirzani.

Tak cuma itu, Nikita juga menunjukkan pembelaannya untuk para aparat penegak hukum Indonesia.

Dalam postingan itu, Nikita juga menyebut sejumlah akun Instagram kepolisian, seperti Divisi Humas Polri, Humas Polri, bahkan akun Kapolri.

Unggahan Nikita Mirzani terkait pernyataaan Sajad Ukra yang mengancam dirinya dan mengolok kepolisian Indonesia. (Instagram @nikitamirzanimawardi_17)

 

• Jadi Tersangka Penganiayaan Dipo Latief, Nikita Mirzani Ungkap Ketakutannya sebelum Dipenjara

Nikita pun mendapat dukungan dari sejumlah warganet yang memenuhi kolom komentarnya.

"Pay the police??? Pelecehan namanya nih nyai... laporin aja. Tuman..," tulis akun @danny_djasmin.

"wow !! Blacklist si botak brani braninya ngatain negara Indonesia!!!," papar akun @myadventureee.

"Waaaah pencemaran nama baik negara," kata akun @noeoktav.

 

 (TribunWow.com/Atri Wahyu Mukti)