TRIBUNWOW.COM - K.H Salahuddin Wahin kerap disapa Gus Solah meninggal dunia Minggu (2/2/2020).
Gus Solah lahir di Jombang, 11 September 1942 , merupakam seorang aktivis, ulama, politisi dan tokoh HAM di Indonesia.
Dikutip dari Tribunnews.com, pengasuh Pondok Pesantren Tebuireng, Jombang, Jawa Timur wafat pada usia 77 tahun, pada Minggu malam sekitar pukul 20.55, di RS Harapan Kita, Jakarta.
Dalam unggahan Instagramnya, pengacara Hotman Paris pun menuju Pesantren Tebungireng dari Bali untuk menghadiri pemakaman Gus Solah.
Membuktikan ucapannya, Hotman mengunggah video mengaku tengah berada di Bandara Internasional Ngurah Rai Depansar Bali menuju Surabaya.
• Hotman Paris Hadiri Pemakaman Gus Sholah, Unggah Kenangan Pertemuan dengan Almarhum di Instagram
Almarhum Gus Solah merupakan sosok yang berarti bagi Hotman Paris, karena ia memberikan gelar Gus kepada Hotman yang diberikan tahun lalu.
'Gus' dalam segi budaya merupakan panggilan untuk memanggil anak laki-laki dari seseorang.
Saat jenazah Gus Solah disalatkan, terlihat Hotman Paris duduk berada diruangan melihat prosesi tersebut.
Hal ini sebagai bukti penghormatannya terhadap sahabatnya Gus Solah.
"Netizen jangan nyinyir dulu! Sebelum tiba jenazah Gus Solah maka para Kyai sholat dzhuhur di rumah peninggalan pendiri Nu ( Hasyim Asy’ari) .
Hotman sudah mau keluar ruangan tapi oleh Para Kyai di suruh duduk dan dikasi makan !
He he karena sejak awal pertemuan Akrab krn hotman sudah pernah diundang tebu Ireng dan di kasi gelar Gus ( di Jombang Pesantren Tebu Ireng) ( muka hotman capek kusam terbang dari bali ke Jombang)," tulis Hotman pada ungguhan instagramnya.
Hotman meungkapakan dalam unggahan instagramnya, saat akan keluar dari ruangan tempat penyolatan Gus Solah para Kyai menyuruhnya untuk tetap diam didalam ruangan tersebut.
Hotman terlihat duduk manis saat prosesi salat jenazah, didepannya terdapat makanan ringan disediakan oleh pihak Pesantren Tebuireng.
• Layat ke Rumah Duka Mendiang Gus Sholah, Jokowi Sampaikan Ucapan Duka: Beliau Cendekiawan Panutan
Dilansir dari Kompas TV, jenazah Gus Solah sudah tiba di Pondok Pesantren Tebuireng sekitar pukul 12.30 WIB.
Saat tiba jenazah Gus Solah disambut Hotman Paris dan ratusan pelayat.
Setibanya di Pesantren Tebungireng, almarhum Gus Solat segera disalatkan dengan beberapa gelombang,
"Mengingat pelayat yang sangat banyak sekali santri, keluarga santri, masyarakat sekitar dan sejumlah tokoh-tokoh. Sehingga, mengapa kemudian salat jenazah dilakukan gelombang ketiga," ungkap Shita Maulidya , Jurnalis Kompas TV di kutip dari YouTube Kompas TV.
Lihat video selengkapnya dari menit ke 00:21
Jenazah Gus Solah dimakamkan sekitar pukul 16.00 WIB, ratusan pelayat pun datang ke tempat pemakaman untuk mengahantarkan Gus Solah di peristirahatan terakhirnya.
• Sesuai Permintaan Semasa Hidup, Jenazah Gus Sholah akan Dimakamkan Dekat Makam Gus Dur
Dikutip dari Tribunnews.com Hotman Paris akan mengikuti tahlilan yang dilakukan selesai salat Isya atau sekitar pukul 19.00 WIB
"Dan saya akan di Pasantren Tebuireng sampai acara penguburan, pemakaman malam ini, kurang lebih katanya jam tujuh malam. Salam Hotman Paris," ungkap Hotman. (TribunWow.com/ Rena Laila)