TRIBUNWOW.COM - Sebuah video pawang ular di Kalimantan Barat (Kalbar) menjadi viral di media sosial.

Pasalnya, video yang diunggah akun Instagram terverifikasi @ndorobeii itu menampilkan seorang pawang ular sedang beratraksi dengan seekor ular kobra, Senin (27/1/2020).

Dalam video tersebut, kobra yang melingkar di leher sang pawang berkali-kali mematoknya.

• Unggah Video Makan Sup Kelelawar hingga Viral, Wanita Ini Minta Maaf: Tidak Sadar Ada Virus Corona

• Virus Corona Merebak, Video Seorang Pria di China Memakan Katak Hidup-hidup Viral di Medsos

Meskipun demikian, pria itu hanya tertawa dan memukul-mukul halus ular kobra tersebut.

Di sisi lain, beberapa warga yang menonton tampak khawatir dan memeriksa patokan ular di tangan sang pawang.

Namun pawang ular tersebut terlihat tidak peduli dengan luka patokan ular yang ia dapat.

Dalam video kedua, tampak pria tersebut sedang berada di sebuah ruangan terduduk lemas dan kelihatan bingung.

Beberapa warga mengelilinginya sambil melihat luka patokan kobra di tubuh sang pawang.

Dalam keterangan unggahan, pemilik akun menyebutkan, akhirnya pawang yang tidak diketahui namanya itu meninggal dunia.

"Pawang ular di patuk king cobranya sendiri berkali-kali saat melakukan atraksi (bermain dengan ular)," tulis akun @ndorobeii pada Senin (27/1/2020).

"Akhinya meninggal dunia. Lokasi: Toho, Mempawah, Kalimantan Barat. Minggu, 26 Januari 2020," lanjutnya.

Diketahui, video yang diunggah pada Senin (27/1/2020) itu direkam di Kecamatan Toho, Kabupaten Mempawah, Kalimantan Barat.

Sampai Senin (27/1/2020) siang, unggahan tersebut telah disukai lebih dari 7.400 kali dan diberi lebih dari 900 komentar.

• Kumpulan Video Viral Kengerian Virus Corona, Dokter Nangis hingga Mayat-mayat Tergeletak di Lantai

• Viral Video Dokter Nangis Teriak Tangani Korban Virus Corona, Perawat Beri Teguran: Jangan Ribut

Keterangan Polisi

Kapolsek Toho, Iptu Dede Hasanudin, mengonfirmasi peristiwa itu terjadi di Dusun 1 RT002/RW001 Desa Pak Utan pada Sabtu (25/1/2020).

"Benar memang ada warga yang juga diduga pawang ular yang dipatok ular dan akan dimakamkan hari ini, namanya Norjani alias Nek Tadong warga Desa Pak Utan, Toho," kata Dede Hasanudin, dikutip dari TribunPontianak.co.id, Senin (17/1/2020).

Saat itu Norjani melakukan aksinya bersama ulang king cobra sekitar pukul 16.00 waktu setempat.

Ular tersebut menggigit tangan kanan dan kening Norjani.

Norjani sempat dilarikan ke klinik untuk dirawat seusai peristiwa itu.

"Sekitar pukul 18.30 korban di bawa ke klinik susteran yang terletak di Kecamatan Menjalin, Kabupaten Landak dan sempat ditangani," jelas Dede.

Meskipun demikian, sayangnya nyawa Norjani tidak dapat diselamatkan.

"Tetapi nyawa korban tidak tertolong dan korban meninggal dunia," tutupnya.

Panji Petualang Nyaris Dipatuk Ular King Cobra

Diberitakan sebelumnya, artis Panji 'Petualang' juga sempat nyaris dipatuk oleh ular king cobra 'Garaga' peliharaannya.

Hal itu terjadi saat presenter Irfan Hakim menggerebek kediamannya dan meminta Panji menunjukkan ular king cobra 'Garaga' itu kepadanya.

Momen Panji yang hampir dipatuk ular king cobra peliharaannya lantas menjadi trending topic di YouTube.

• Sang Ibunda Ungkap Kebohongan soal Kisah Asmara Kekeyi, Irfan Hakim: Kamu Harus Selektif Lagi

Video tersebut diunggah melalui kanal YouTube PANJI PETUALANG, seperti dikutip TribunWow.com, Selasa (17/12/2019).

Mulanya, Panji sudah memeringati orang-orang yang berada di lokasi untuk tak berdiri terlalu dekat dengannya.

Saat itu, ia hendak membuka kandang ular kobra peliharaannya itu.

Menurut Panji, ular king cobra 'Garaga' peliharaannya itu memang agresif setiap kali kandangnya baru saja dibuka.

"Agak jauh dikit ya, Garaga ini sifatnya kalau baru buka kandang edan soalnya," ucap Panji memeringatkan.

• Pengakuan Barbie Kumalasari Miliki Tas Mewah Seperti Nagita Slavina, Irfan Hakim: Rp 1,5 Miliar?

Orang-orang di sekitarpun lantas menjauh satu per satu.

Panji akhirnya membuka penutup kandang Garaga.

Saat dibuka, terlihat ular bercorak itu sudah berjaga dan melihat ke arah luar kandangnya.

"Hei," sapa Panji.

Sapaan Panji itu justru dibalas dengan Garaga yang mencoba mematuk pemiliknya itu.

Panji kemudian berusaha mendekati ular king cobra itu.

Ia mencoba memegang kepala ular yang memiliki panjang tubuh lebih dari 4 meter itu.

• Ingin Tahu Jumlah Mobil Ibunda Nagita Slavina, Irfan Hakim: Raffi Nyari Mertua Bagus yang Kaya

Namun Garaga masih saja terlihat panik.

Garaga sempat terlihat terdiam, hanya saja kemudian ia mencoba mematuk kembali.

Panji masih saja berusaha mendekati ularnya itu dengan mengajaknya berinteraksi.

"Enggak boleh, enggak boleh, mundur," ucap Panji memeringati Garaga.

Ia lalu mengetuk kepala sang ular hingga kemudian ular itu mundur.

Namun Garaga kembali mencoba mematuknya manakala tangan Panji mulai mendekat ke arahnya.

"Garaga! Nah itu, mood-nya emang lagi ngaco," kata Panji menerangkan.

• Reaksi Denada saat Ustaz Dhanu Beberkan Penyebab Penyakit Leukimia Shakira, Irfan Hakim: Ada Dendam?

Panji kemudian mencoba memindahkan litterbox yang ada di dalam kandang milik Garaga.

Namun ia malah kembali menjadi incaran sang ular dan hendak dipatuk.

Untungnya aksi sang ular gagal dan tak mengenai panji.

Kepala Garaga justru terarah ke dalam litterbox abu-abu yang dipindahkan oleh Panji.

Panji yang melihat tingkah ular peliharaannya itu kaget, bahkan sedikit murka.

Ia langsung saja mengetuk kepala sang ular.

Garaga pun terdiam setelah kepalanya diketuk oleh pemiliknya itu.

"Diam," pinta Panji kepada sang ular.

• Irfan Hakim Menangis, Kesal Raffi Ahmad Sering Marahi Nagita Di depan Umum: Gigi Punya Harga Diri

Panji memeringati ularnya itu dengan menunjukkan satu jarinya seolah sedang memeringatkan anak kecil.

Ia kemudian mencoba memindahkan litterbox abu milik Garaga yang hampir terjatuh.

Namun Garaga kembali mencoba mengincarnya.

"Tangan gue," seru Panji saat tangannya hendak dipatuk Garaga.

"Lagi ngawur-ngawurnya emang dia," jelasnya.

Panji mencoba kembali memegang badannya, namun Garaga langsung saja menyerangnya.

Bahkan badan sang ular sampai keluar dari kandang mengikuti badan Panji yang menjauh untuk menghindari serangannya.

Dari kejauhan, Irfan Hakim pun berteriak ketakutan.

• Irfan Hakim Diteriaki Sombong oleh Gerombolan Ibu-ibu, sang Anak: Enggak Apa-apa, Kita Berantem

Posisi Garaga yang setengah badannya berada di luar kandang memberi keuntungan bagi Panji.

Ia jadi bisa leluasa memegang kepala sang ular kemduian menggenggamnya.

"Gue, gue, bukan orang lain, diam," ujar Panji kepada sang peliharaan.

Awalnya Garaga mencoba berontak dari genggaman Panji itu.

Panji yang tahu Garaga tak nyaman berada dalam genggamannya lantas melepaskan sang ular.

Ia kemudian kembali mengajak sang ular berinteraksi dan menerangkan kepadanya untuk bersikap baik.

"Kesel dia," jelas Panji.

Garaga masih terlihat marah sembari melihat keadaan di sekitarnya.

"Kesel banyak orang. Siapa, gitu kan," kata Panji.

"Aman, kan? Iya, kan?," tanyanya kepada sang ular.

• Dikaruniai Anak Kelima, Irfan Hakim dan Istrinya Akhirnya Umumkan Nama sang Bayi

Garaga masih saja kembali mencoba mematuk Panji, namun tak kena.

Ia kemudian menunjukkan gestur standy dengan menegakkan bagian kepalanya.

Panji mengatakan bahwa perlakuan Garaga itu sebagai bentuk pertahanan sang ular karena kaget melihat kediamannya begitu ramai dengan banyak orang.

"Terlalu banyak orang, jadi dia kaget, apaan sih gitu," ungkap Panji.

"Garaga, maaf ya, aku mau kenalan doang, pengin liat doang," kata Irfan Hakim.

"Agak ngamuk sedikit," terang Panji.

"Ih tadi ngamuknya sih bukan sedikit, Nji," protes Irfan Hakim.

Lihat video selengkapnya di menit 17.32:

(TribunWow.com/Brigitta Winasis/Laila Z)