TRIBUNWOW.COM - Dua mantan pemain asing Arema FC, Arthur Cunha dan Sylvano Comvalius dikabarkan akan bergabung dengan kontestan Liga 1 lainnya, Persipura Jayapura.
Seperti yang diketahui, Arthur Cunha dan Sylvano Comvalius tidak masuk dalam skema pelatih anyar Arema FC, Mario Gomez.
Kontrak Arthur Cunha dan Sylvano Comvalius sebenarnya masih menyisakan satu musim dengan Arema FC.
• Ada Wajah Baru di Sesi Latihan Arema FC, Sesuai dengan Kebutuhan Tim untuk Musim 2020
Dengan begitu, keduanya mungkin akan dilepas ke Persipura dengan status pinjaman.
Kabar tersebut diketahui dari unggahan akun Twitter @Indostransfer, Selasa (21/1/2020).
Bersama Arema FC, keduanya merupakan pemain inti di Liga 1 2019.
Arthur Cunha selalu menjadi pilihan utama pelatih Arema FC saat itu, Milomir Seslija.
Pemain asal Brasil itu berduet dengan Hamka Hamzah untuk mengawal lini pertahanan Arema FC.
Arthur Cunha terlibat dalam 37 pertandingan Arema FC di semua kompetisi musim 2019.
Dari 37 penampilannya tersebut, Arthur Cunha mencatatkan 3 gol dan 4 assist.
Sedangkan khusus di Liga 1 2019, Arthur Cunha tampil dalam 28 pertandingan dengan membukukan 2 gol dan 3 assist.
Bahkan, sebenarnya tidak ada yang mengira jika Arema FC bakal melepas Arthur Cunha.
• Striker Arema FC Mengarah ke Pemain CA Alvarado German Rivero, Bukan Lagi Bomber Persib Bandung
Berbeda dengan Arthur, Comvalius memang sudah diisukan keluar dari Arema FC.
Sempat digadang-gadang menjadi striker yang pas untuk Arema FC, Comvalius djustru tampil memuaskan.
Comvalius tidak banyak berkontribusi untuk Arema FC, khususnya di lini depan.
Sejak didatangkan Arema FC pada awal musim 2019, Comvalius hanya bisa mencetak 5 gol dari 27 penampilannya.
Catatan tersebut bisa disebut kurang bagi Comvalius yang notabene merupakan seorang striker.
Sebelumnya, pemain asal Belanda tersebut sempat dikabarkan akan bergabung dengan klub promosi Persita Tangerang.
Keinginan Persita Tangerang untuk mendatangkan Comvalius juga tidak terlepas dari peran pelatih Widodo Cahyono Putro.
Seperti yang diketahui, keduanya pernah bekerja sama saat memperkuat Bali United pada tahun 2017 lalu.
Di bawah kendali Widodo C. Putro, Comvalius mampu menujukkan ketajamannya.
Saat itu dirinya menjadi top skor Liga 1 2017 dengan torehan 37 gol.
• Profil Calon Striker Anyar Arema FC German Rivero, Pemain Klub Kasta Kedua Argentina
Bahkan setelah itu Comvalius dikabarkan semakin dekat dengan Persita Tangerang setelah dirinya kedapatan menggelar pertemuan dengan presiden klub, Ahmed Rully Zulfikar.
Namun untuk saat ini, dapat dipastikan Comvalius batal untuk gabung dengan Persita Tangerang.
Seperti yang diketahui, Persita Tangerang sudah lengkap jatah empat pemain asingnya.
Empat pemain asing Persita Tangerang adalah Mateo Bustos (Argentina), Eldar Hasanovic (Bosnia), Yevhen Budnik (Ukraina), dan Tamirlan Kozubaev (Krigistan).
Wajah Baru di Sesi Latihan Arema FC
Ada wajah baru pada sesi latihan Arema FC di Kusuma Agrowisata Kota Batu, Selasa (21/1/2020) pagi.
Pemain baru yang gabung latihan Arema FC adalah mantan kiper Tira Persikabo, yaitu Teguh Amiruddin.
Hal itu diketahui dari unggahan akun Instagram resmi Arema FC, Selasa (21/1/2020).
Dalam unggahannya tersebut memperlihatkan aktivitas Teguh Amiruddin saat mengikuti latihan perdana dengan tim berjuluk Singo Edan.
• Wawan Febrianto Doakan Rekannya Teguh Amiruddin Sukses di Arema FC, Resmi Gabung Singo Edan?
Seperti yang diketahui, Teguh Amiruddin memang menjadi buruan Arema FC di bursa transfer awal musim 2020.
Kedatangan Teguh Amiruddin memang sesuai dengan kebutuhan tim.
Sebelumnya, pelatih kiper Arema FC, Felipe Americo mengaku menginginkan satu kiper tambahan untuk musim 2020.
Arema FC sebelumnya hanya dihuni oleh tiga kiper, yaitu Utam Rusdiana, Kartika Ajie, dan Andriyas Francisco.
"Sekarang kami punya tiga kiper, mungkin kurang satu kiper lagi. Kami masih mau membicarakan hal ini kepada pelatih kepala (Mario Gomez) dan Pak Ruddy (Widodo, General Manager Arema FC)," ujar Felipe Americo, dikutip TribunWow.com dari Wearemania.net.
Menurut Felipe Americo, dengan hanya mempunyai tiga kiper, dirasa sangat beresiko.
Dirinya ingin mengantisipasi andai nantinya ada beberapa masalah yang dihadapi di tengah kompetisi.
Termasuk dengan masalah cedera yang sering dialami oleh pemain.
"Harus ada satu kiper tambahan, karena kadang kami tidak tahu apa yang terjadi nanti," jelas pelatih asal Brasil tersebut.
(TribunWow/Elfan Fajar Nugroho)