TRIBUNWOW.COM - Arema FC dikabarkan telah resmi mendapatkan satu pemain asing incarannya.

Pemain asing tersebut adalah mantan pilar Persib Bandung di era Mario Gomez pada musim 2018 yang sebelumnya bermain bersama Persipura Jayapura, yakni Oh In-kyun.

Kabar tersebut diketahui dari unggahan akun Twitter @Indostransfer, Rabu (15/1/2020).

• Kode Terbaru Persebaya Surabaya soal Negosiasi dengan Eks Arema FC, Makan Konate, Segera Dikenalkan?

Dapat dipastikan, Oh In-kyun akan mengisi satu jatah pemain asing dari Asia untuk musim 2020.

Pada musim lalu, jatah pemain asia di Arema FC ditempai oleh Takafumi Akahoshi.

Oh In-Kyun didatangkan Arema FC dari Persipura Jayapura.

Pemian kelahiran Korea Selatan itu menjadi pilihan utama Persipura Jayapura di Liga 1 2019.

Dirinya mencatatkan 33 penampilan dengan mencatatkan 1 assist.

Kabar akan bergabungnya Oh In-kyun ke Arema FC memang sudah terdengar beberapa hari terakhir.

Dikutip TribunWow.com dari Wearemania.net, Asisten pelatih Arema FC, Kuncoro mengakui tertarik untuk mendatangkan Oh In-kyun.

Menurut Kuncoro, Oh In-kyun merupakan pemain tengah yang mempunyai tipikal pekerja keras.

Oleh karena itu, Oh In-kyun setidaknya bisa menutup lubang di lini tengah Arema FC, pasca ditinggalnya Makan Konate.

Selain itu, bergabungnya Oh In-kyun tidak terlepas dari sang pelatih Mario Gomez.

Mario Gomez tentunya sudah paham dengan karakter permainan dari Oh In-kyun, lantaran sudah pernah menanganinya saat di Persib Bandung.

• Ini Alasan Santiago Carrera Batal Gabung Arema FC, Padahal Dikabarkan Tinggal Tanda Tangan Kontrak

“Dia pemain yang punya karakter, gaya bermainnya ngeyel. Apalagi pemain asal Korea biasanya punya ciri khas sebagai petarung. Ini yang disukai Coach Gomez," ujar Kuncoro.

"Apalagi In-Kyun sudah pernah bekerja sama dengan Coach Gomez sebelumnya di Persib, ini menjadi nilai lebih tersendiri baginya," sambungnya.

Setelah resmi mendatangkan Oh In-kyun, maka Arema FC masih menyisakan tiga slot pemain asing non Asia.

Berat Datangkan Ezechiel dan Bauman, Arema FC Alihkan Target

Keinginan Arema FC untuk mendatangkan duet Persib Bandung musim 2018, Jonathan Bauman dan Ezechiel Ndouassel nampaknya tidak berjalan mulus.

Seperti yang diketahui, Bauman dan Ezechiel menjadi buruan utama pelatih Arema FC, Mario Gomez.

Namun, Persib Bandung kabarnya tidak akan melepas Ezechiel Ndouassel begitu saja.

Selain karena kontraknya belum habis, klub yang akan menjadi pelabuhan Ezechiel adalah rivalnya sendiri, yakni Arema FC.

Sedangkan untuk Bauman sebenarnya tidak mengalami masalah dengan klub lain.

Saat ini Bauman sedang tidak terikat kontrak dengan klub manapun, setelah resmi dilepas oleh klub sebelumnya, Keda FA.

• Potensi Persib Bandung Kehilangan Gelandangnya, Kontrak Habis Februari dan Minta Satu Persyaratan

Namun kabar terbaru, Arema FC terkendala dengan nilai kontrak dari Bauman.

Agen dari Bauman kabarnya meminta nilai kontrak tinggi, senilai Makan Konate.

Padahal seperti yang dikabarkan sebelumnya, Arema FC tidak bisa menyanggupi nilai kontrak dari Makan Konate.

Alhasil, pemain asal Mali itu memilih keluar dari Arema FC.

Kini kabarnya, Arema FC akan mengalihkan target baru untuk pemain asingnya.

Mereka adalah mantan striker Borneo FC, Matias Conti dan eks play maker klub raksasa Liga Malaysia, Johor Darul Takzim, Gabriel Guerra.

Kabar tersebut didapat dari unggahan akun Twitter @indos.transfer, Rabu (15/1/2020).

Peluang untuk mendatangkan Matias Conti terbilang cukup besar.

Matias Conti sebelumnya telah resmi dilepas oleh Borneo FC.

• Eks Striker Borneo FC dan Johor Darul Takzim Dirumorkan Didekati Arema FC, Eze dan Bauman Batal?

Selain itu, juga tidak terlepas dengan juru taktik Arema FC saat ini yang juga merupakan mantan pelatihnya di Borneo FC, yakni Mario Gomez.

Sedangkan untuk posisi second striker Arema FC kini dikabarkan membidik eks playmaker Johor Darul Takzim, Gabriel Guerra.

Saat ini Gabriel Guerra bermain di klub Liga Malaysia lainnya, yakni PKNS FC.

Dikutip TribunWow.com dari Transfermarkt.com, Gabriel Guerra pemain asal Argentina.

Dirinya masih terbilang muda, lantaran berusia 26 tahun.

Bersama PKNS, Gabriel Guerra mencatatkan 22 penampilan dengan menyumbang 4 gol dan 5 assist.

Kedua pemain tersebut bisa menjadi pilihan lain andai Arema FC gagal untuk mendatangkan Bauman dan Ezechiel Ndouassel.

(TribunWow/Elfan Fajar Nugroho)