TRIBUNWOW.COM - Wanita yang memandikan jenazah Lina Zubaedah bernama Sugiarti menyebut bahwa mendiang sempat tidak diizinkan dimandikan oleh pihak keluarga.
Hal tersebut lantaran Lina pernah mengalami mati suri sebanyak tiga kali, dikutip TribunWow.com dar TribunJabar.id, Rabu (8/1/2020).
"Katanya enggak meninggal, karena dulu sempat tiga kali mati suri," ungkapnya.
"Mereka bilangnya begitu, tapi tetap saya mandikan, saya bilang, ini kan dibersihkan."
• Bongkar Alasan Perceraian Mendiang Istrinya Lina dengan Sule, Teddy: Di Situ Ada KDRT
Selain itu, Sugiarti juga menjelaskan soal luka lebam biru yang dialami oleh Lina.
Pasalnya luka lebam di tubuh Lina membuat penyanyi Rizky Febian melaporkan kemantian sang ibu ke Polrestabes Bandung.
Rizky Febian menilai bahwa kematian sang ibu kandung tak wajar setelah melihat adanya luka lebam pada saat memandikan Lina.
Namun adanya luka lebam di tubuh Lina itu dibantah oleh sang tetangga almarhumah, Sugiarti (68).
Sugiarti yang juga ikut memandikan Lina, mengatakan tidak mendapati adanya luka lebam akibat kekerasan.
"Enggak ada, biru rata di sekitar wajah dan kuku. Saya yang memandikan almarhumah," ungkap Sugiarti di kediamannya.
Sugiarti sendiri dikenal sebagai tetua yang sering dipanggil untuk memandikan jenazah.
• Rizky Febian Laporkan Kematian Lina setelah Lihat Ada Luka Lebam, Teddy: Saya Sendiri Enggak Lihat
Maka tidak heran bila ia dianggap berpengalaman untuk mengenali adanya tanda-tanda mencurigakan di tubuh jenazah.
Ia menambahkan bahwa kasus yang dialami Lina sama dengan yang terjadi terhadap mendiang suaminya.
Keduanya sama-sama mengalami lebam biru merata dibagian tubuh.
"Almarhum suami saya juga dulu gitu, ada biru rata, tapi birunya biru wajar sama kayak almarhumah, bukan biru yang abis gimana gitu," terang Sugiarti.
Selain itu, wanita paruh baya tersebut juga membenarkan bahwa Rizky Febian ikut memandikan Lina.
Sugiarti mengungkapkan bahwa luka lebam Lina bukan karena penganiayaan.
"Sepenglihatan saya tidak ada yang seperti itu. Saya pegang tangannya ada yang biru," jelasnya.
"Lalu saat saya membalikan badannya, di punggung ada bekas seperti di bekam (pengobatan tradisional)."
• Kata Pihak Rumah Sakit soal Kejanggalan Meninggalnya Lina Zubaedah, Sebut Perlu Dilakukan Otopsi
Kondisi Lina Saat DIbawa ke Rumah Sakit
Mantan istri komedian Sule, Lina Zubaedah sempat dibawa ke Rumah Sakit Al Islam Bandung seusai ditemukan tak sadarkan diri di rumahnya.
Namun, ibunda Rizky Febian itu dinyatakan tak bernafas sebelum menjalani perawatan lebih lanjut.
Hal ini disampaikan langsung oleh Kepala Bidang Informasi dan Pemasaran RS Al Islam Bandung, dr. Guntur Septapati, MMRS, seperti yang dikutip TribunWow.com dari TribunJabar, Selasa (7/1/2020).
Guntur mengatakan Lina tiba di rumah sakit sekitar pukul 04.00 WIB.
Setelah dilakukan pemeriksaan awal, Lina pun dinyatakan meninggal dunia.
"Ke IGD saat itu sekitar jam 4-an pagi. 04.15 WIB dinyatakan meninggal dunia. Ke sini sudah tak bernafas."
"Kami yakinkan standar rumah sakit dan lain-lain. (Pada) 4.15 pasien sudah meninggal dunia," ujar Guntur.
Lantaran sudah meninggal, pihak rumah sakit pun tak dapat menentukan diagnosa secara pasti mengenai penyebab kematian ibu lima anak ini.
Kendati demikian, soal kepastian penyebab kematian Lina masih bisa diketahui lewat autopsi.
Namun, saat itu keluarga tak meminta proses tersebut, karena menganggap kematian Lina adalah wajar.
Mereka belum menemukan keanehan lain di tubuh Lina.
• Teddy Tak Mau Anaknya dengan Lina Dibawa Rizky Febian: Saya kalau Nggak Banyak Doa Udah Bunuh Diri
"Saat itu dianggap normal, minta langsung dibawa pulang. Enggak ada mengarah dan melihat ke arah lebam-lebam," ujarnya.
Menurutnya, secara standar pelayanan di rumah sakit itu apabila ada pasien yang meninggal dunia dan pihak keluarga ragu-ragu soal penyebab kematian, perlu dilakukan autopsi.
"Karena secara medis, bisa diketahui semua. Misal, perkiraan kematian berapa lama, soalnya datang ke sini sudah meninggal," pungkasnya.
(TribunWow.com/Desi Intan/Fransisca Mawaski)