TRIBUNWOW.COM - Kiper Bali United, Nadeo Argawinata mengungkap beda latihan di Bali United dengan Borneo FC.

Setelah membela Borneo FC, Nadeo Argawinata kini resmi menjadi pemain Bali United.

Ia pun mengaku tak ada perbedaan spesifik antara latihan di Bali United dengan di Borneo FC.

Dilansir TribunWow.com dari Tribun-Bali.com, Selasa (7/1/2020), Nadeo Argawinata menyebut hanya membutuhkan waktu untuk beradaptasi dengan gaya latihan Bali United.

• Kabar Kelanjutan Transfer Andik Vermansyah, Dibantah CEO Bali United, Klub Ini Mengaku Siap Nego

• 3 Tim Teraktif di Bursa Transfer Musim 2020, Bali United Serakah, Arema FC hingga Persija Rombak Tim

Nadeo mengaku, masih membutuhkan waktu untuk memperkuat fisiknya selama bermain di Bali United.

"Tak ada beda latihan di Borneo FC dan Bali United," ucap Nadeo, Senin (6/1/2020).

"Bedanya karena saya baru datang. Jadi harus ditingkatkan kondisi fisik."

Ia mengungkapkan, program latihan di Bali United lebih cenderung melatih fisik.

Untuk itu, Nadeo perlu menyesuaikan diri dengan ritme latihan tim Serdadu Tridatu itu.

"Kami sangat semangat jalani beberapa kali latihan fisik. Intinya kita nikmati saja agar lebih bagus lagi," ujar Nadeo.

Meninggalkan Borneo FC demi bergabung dengan Bali United, Nadeo memiliki alasan khusus.

Ia menyatakan, Bali United selama ini dikenal sebagai tim yang bagus.

Terlebih, pada 2019 lalu Bali United behasil meraih gelar jara Liga 1 Indonesia dan akan segera menghadapi tim-tim Asia tahun ini.

"Itu jadi motivasi tambahan saya," kata Nadeo.

• Beri Sinyal Tinggalkan Bali United, Ilija Spasojevic Dikaitkan dengan Beberapa Klub, Persib Bandung?

Kini, setelah resmi menjadi kiper Bali United, Nadeo menggunakan nomor punggung satu.

Pilihan nomor punggung itu disebutnya tak memiliki alasan khusus.

Nadeo menyebut kebanyakan kiper memang menggunakan nomor punggung satu.

"Sebenarnya terserah saja, cuma saya bilang nomor sama saja dengan tim kemarin. Pakai nomor 1 lagi," kata Nadeo.

Kiper yang melakoni 19 game, enam clean sheet, 23 conceded goal bersama Borneo FC ini mengatakan, kiper harus nomor satu.

"Tak ada arti apa-apa," ujarnya.

Bali United Gelontorkan Miliaran Rupiah

Bali United bergerak cepat untuk melengkapi kekuatan tampil di kancah Asia.

Demi tampil maksimal di pertandingan level Asia, Bali United telah mendatangkan tiga pemain rekrutan baru.

Dikutip TribunWow.com dari Tribun-Bali.com, Minggu (29/12/2019), ketiga rekrutan baru itu seluruhnya adalah pemain lokal.

Mereka adalah si gondrong Hariono, Gavin Kwan Adsit, dan Nadeo Argawinata.

Ketiga pemain tersebut memiliki prestasi cemerlang di masing-masing klub asal.

Bahkan, untuk mendatangkan tiga pemain ini, Bali United menghabiskan biaya sekitar Rp 9 miliar.

Tentunya, tiap pemain mendapatkan bayaran berbeda.

• Ogah Tanggapi soal Ilija Spasojevic Hengkang dari Bali United, Teco: Tak Tahu, Tidak Ngomong Saya

Untuk mendatangkan Hariono dari Persib Bandung, Bali United perlu merogoh kocek sebanyak Rp 1,2 miliar atau senilai 68 ribu poundsterling.

Hal itu diketahui dari laman Transfermarkt per 27 Desember 2019 lalu.

Selama bermain di Persib Bandung, Hariono dikenal sebagai pemain pekerja keras.

Pelatih Bali United, Stefano Cuurra Teco pun mengakui jika Hariono memiliki kualitas permainan yang baik.

Sedangkan untuk mendatangkan Gavin Kwan Adsit Bali United menghabiskan biaya sebesar Rp 4 miliar atau senilai dengan 225 ribu pounsterling per 27 Desember 2019.

Pemain asal Sanur Denpasar ini merupakan pemain yang menguasai beberapa posisi.

Biasa bermain sebagai bek sayap, Gavin Kwan Adsit juga mampu dimainkan sebagai penyerang sayap jika dibutuhkan.

• Bantah Rumor Andik Vermansah Gabung ke Bali United, Yabes Tanuri: Belum Ada Pembicaraan

Rekrutan ketiga yakni kiper muda Timnas U-23 Nadeo Argawinata.

Pria 22 tahun ini kabarnya memiliki harga pasar sebesar Rp 4 miliar atau setara dengan 225 ribu poundsterling per 27 Desember 2019.

Nadeo Argawinata diboyong ke Bali United setelah sebelumnya bermain apik di Borneo FC.

Diperkirakan, Nadeo Argawinata akan dipersiapkan untuk masa depan Bali United.

Sebab, belum ada tanda-tanda kiper senior Bali United Wawan Hednrawan akan digeser.

Jika ditotal dari harga pasar Transfermarkt, Bali United menghabiskan biasa sekitar Rp 9 miliar untuk mendatngkan ketiga pemian tersebut. (TribunWow.com)