TRIBUNWOW.COM - Akibat libur panjang, arus lalu lintas ke arah Puncak, Bogor terpantau macet hingga 10 km pada Selasa, (24/12/2019).

Dikutip dari Tayangan YouTube tvOneNews, kemacetan telah terjadi sejak pukul 06.00 WIB.

Arus sebaliknya menuju arah Jakarta terpantau padat dari arah Riung Gunung.

• Puncak Mudik Libur Natal dan Tahun Baru pada Sabtu-Minggu, Ruas Tol Cipali Diberlakukan Satu Arah

• Siap-siap, Polri Perkirakan Puncak Arus Mudik Natal dan Tahun Baru pada Sabtu dan Minggu Ini

Kendaraan yang melintas Tol Ciawi hanya dapat melaju secepat 5 km/jam.

Selain itu, diberlakukan pula sistem satu arah di pertigaan Gadog, Bogor sampai Tahun Baru.

Meskipun demikian, lalu lintas di simpang tersebut terlihat fluktuatif.

Kepadatan volume kendaraan hanya terjadi pada jam-jam tertentu.

Menanggapi hal tersebut, Kapolres Bogor AKBP Muhammad Joni mengatakan kendaraan mulai memadati wilayah Puncak sejak pukul 06.30 WIB.

"Kita berlakukan karena sudah terhitung dari hari kemarin sudah masuk puncaknya liburan, kita berlakukan one way seperti saat weekend," kata Muhammad Joni.

"Tadi pagi sudah menunjukkan peningkatan jumlah kendaraan. Yang kemarin ada 6.800, tadi pagi sudah mengalami peningkatan kurang lebih 1.000."

Muhammad mengatakan mulai pukul 11.00 WIB kondisi arus lalu lintas sudah tidak terlalu padat sehingga sudah bisa dinormalkan.

"Kita lihat melalui CCTV bisa kita normalkan. Pukul 11.30 WIB tadi kita normalkan," katanya.

"Kita perkirakan sampai Pukul 13.00 WIB. Pukul 13.00 WIB itu kita persiapkan untuk one way dari atas ke bawah."

"Jadi paling tidak selambat-lambatnya pukul 14.00 WIB sudah berlaku one way dari arah puncak sampai ke wilayah Jakarta," sambungnya.

Ia menyarankan masyarakat yang hendak berlibur ke Puncak sebaiknya berangkat mulai pukul 06.00 WIB sampai 12.00 WIB.

Sebab, setelah itu arus lalu lintas akan mengutamakan arus balik dari atas ke bawah.

"Mulai pukul 12.00 WIB nanti kita sudah mulai persiapan untuk one way dari atas ke bawah. Jadi selambat-lambatnya pukul 13.00 WIB itu kita sudah tutup arus dari bawah ke atas dan one way mulai berjalan dari atas ke bawah," katanya.

Lihat videonya mulai menit ke 2:45:

Mengenai sistem dua-satu yang sempat diberlakukan, Muhammad berpendapat sebenarnya sistem itu cukup efektif pada jam-jam tertentu.

Hal itu disebabkan belum semua infrastruktur dari wilayah Cigadog sampai Puncak terlaksana dengan baik.

"Sehingga nanti kalau kita berlakukan dua-satu, ada bottleneck yang nanti membuat kemacetan di sana. Ada beberapa titik, mulai dari Megamendung, Cilember, termasuk juga di wilayah Pasar Cisarua," lanjutnya.

"Tentunya yang kita berlakukan dua-satu itu hanya pada saat pukul 12.00 WIB sampai dengan 16.00 WIB. Setelah itu kita berlakukan kembali one way."

• Rute dan Jadwal Transjakarta yang Antar Jemput Gratis ke Gereja Katedral saat Natal 2019

Pengecekan Kendaraan

Terkait keselamatan berkendara, Muhammad menyebutkan Mabes Polri telah mengimbau agar dilakukan pengecekan kendaraan.

"Tentunya di seluruh kabupaten-kabupaten, di polres-polres sudah melakukan itu. Tinggal kita melakukan skala prioritas," katanya.

Ia juga sudah mengimbau Kasatlantas dan Dishub untuk melakukan pengecekan.

Meskipun demikian, tidak semua bus yang melintas akan dicek karena keterbatasan lokasi.

Selain itu, apabila semua bus dicek, dikhawatirkan akan timbul kemacetan yang lebih panjang.

"Jadi (yang) kita lakukan adalah skala prioritas dengan hunting. Apabila jenis bus tersebut kurang layak untuk naik ke atas maka kita hentikan untuk kita lihat gear dan kelayakannya," ucapnya.

Pengecekan bus dilakukan mulai dari wilayah tol sampai ke arah Megamendung.

Muhammad melanjutkan, masyarakat umumnya sudah mengetahui waktu yang tepat untuk bepergian ke Puncak.

"Jadi memang pada saat menuju ke Puncak dan ke kota Bogor itu masyarakat biasanya lebih senang pagi, mengingat jadwal menghabiskan waktunya di Bogor itu bisa lebih lama," katanya.

"Tapi kalau memang berangkatnya siang kan jadwalnya sudah lewat makan siang. Kadang-kadang masyarakat kita juga hanya makan siang saja di Puncak terus pulang lagi ke Jakarta."

Persiapan Arus Balik

Mengenai arus balik, ia mengatakan lalu lintas akan cukup padat daripada hari ini, Selasa (24/12/2019).

Ia menjelaskan telah melakukan upaya antisipasi kepadatan lalu lintas.

• Kapolda Jawa Timur Luki Hermawan Bahas Strategi Amankan Jatim Jelang Natal: Betul-betul Prioritas

"Jadi berdasarkan pengalaman dari tahun-tahun sebelumnya, memang Puncak menjadi destinasi masyarakat untuk menghabiskan waktu di malam Tahun Baru. Sehingga dari referensi di tahun yang lalu, itu cukup efektif dilaksanakan Car Free Night," katanya.

Car Free Night akan dilaksanakan pada Selasa (31/12/2019) pukul 18.00 WIB di wilayah Cigadog sampai Puncak.

Car Free Night akan berakhir keesokan harinya pada pukul 06.00 WIB.

Hal ini telah dikomunikasikan ke masyarakat melalui media sosial dan spanduk yang terpampang sepanjang jalan.

(TribunWow.com/Brigitta Winasis)